Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Indonesia termasuk negara yang memiliki banyak gunung api. Tak heran kalau banyak wisatawan dari seluruh dunia berbondong-bondong liburan ke gunung Indonesia demi melihat keindahannya secara langsung.
Nah, sebelum melakukan pendakian, ada beberapa desa di sekitar gunung yang dituju mengharuskan pendaki untuk mengikuti ritual tertentu. Penasaran di mana dan apa aja? Simak beberapa gunung dengan tradisi pendakian yang paling unik berikut ini!
1. Gunung Gamalama, Ternate
Gunung Gamalama, Ternate (instagram.com/fahrulhsain) Sebelum mendaki Gunung Gamalama, Ternate, para pendaki harus membaca doa Kere Fere (Naik Gunung) yang dipimpin juru kunci. Selain itu, juru kunci juga memastikan jumlah pendaki harus genap biar tak celaka.
Aturan lainnya, pendaki tak boleh membawa minuman keras, memaki orang, dan mengucapkan kata kasar. Juru kunci juga mengingatkan supaya tidak kencing sembarang, karena ada kompleks kuburan tua milik para wali penyebar agama Islam. Kalau dilanggar, pendaki bisa tersesat.
2. Gunung Binaiya, Maluku
Gunung Binaiya, Maluku (instagram.com/zaink_nst) Gunung Binaiya merupakan gunung tertinggi di Maluku yang termasuk dalam kawasan Taman Nasional Manusela. Untuk menuju puncaknya, kamu bisa mendaki lewat Desa Kanikeh di sebelah utara.
Nah, sebelum mendaki, kepala adat di Desa Kanikeh, Maluku, akan meminta pendaki Gunung Binaiya untuk memakan kapur, buah sirih, dan pinang. Para penduduk desa juga menyembelih ayam sebagai persembahan supaya diberi keselamatan.
Baca Juga: Menurut Bule, Inilah 10 Gunung dengan Pemandangan Terbaik di Indonesia
3. Gunung Bukit Raya, Kalimantan Tengah
Gunung Bukit Raya (instagram.com/gamawardhani) Gunung Bukit Raya sangat jarang didaki, karena lokasinya yang terpencil. Belum lagi biaya untuk mendakinya yang cukup mahal. Selain itu, dibutuhkan guide untuk mempermudah pendakian.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Sebelum mendaki, diadakan upacara adat Ngukuih yang melibatkan penyembelihan ayam. Darah ayamnya dioleskan pada tubuh pendaki yang tujuannya supaya tubuh dan batinnya makin kuat.
4. Gunung Rinjani, Lombok
Gunung Rinjani, Lombok (instagram.com/adhinagara) Gunung Rinjani jadi favorit wisatawan dari seluruh penjuru dunia, karena keindahannya yang luar biasa. Beberapa tahun terakhir, pendakian menuju puncaknya tak membutuhkan tradisi apa pun, padahal sebelumnya ada.
Pada tahun 2019, mulai diberlakukan kembali tradisi Sambe yang harus dipatuhi pengunjung. Tradisi ini dilakukan dengan memberikan daun sirih pada kening pendaki sebelum mendaki.
Baca Juga: 10 Negara dengan Gunung Berapi Terbanyak di Dunia, Indonesia Nomor 3