Informasi Wisata Coban Jahe Malang: Lokasi, Harga Tiket, dan Tips 

2. Sejarah singkat tentang Coban Jahe

Tak seperti namanya, Coban Jahe bukanlah air terjun yang dipenuhi dengan banyak tanaman jahe. Air terjun ini bahkan tak ada hubungannya dengan tanaman jahe.

Nama jahe merujuk pada penggunaan Bahasa Jawa, yaitu pejahe. Arti dari kata tersebut adalah "meninggal dunia."

Pada zaman penjajahan Belanda, terdapat sekitar 38 pejuang Indonesia yang menjadikan Coban Jahe sebagai tempat persembunyian. Namun, naasnya persembunyian mereka diketahui oleh Belanda dan langsung ditembak dari atas tebing.

Mereka meninggal dunia pada saat itu juga. Meninggalnya para pejuang inilah yang melatarbelakangi nama air terjun ini menjadi Coban Jahe.

3. Aktivitas yang bisa dilakukan di Coban Jahe

Banyak aktivitas menyenangkan yang bisa dilakukan selama berada di Coban Jahe, salah satunya bersantai sambil menyaksikan pemandangan air terjun yang mengesankan. Mereka dapat bermain dengan airnya yang jernih dan segar.

Jika ingin menambah keseruan berlibur, maka bisa berkunjung di kafe yang berada di sekitar air terjun. Uniknya, kafe ini beralaskan air sungai yang membuatnya menarik banyak wisatawan. Meja dan kursi bertempat di atas aliran sungai yang mengalir. 

Selain itu, wisatawan dapat memanfaatkan gardu pandang yang dibangun cukup jauh dari kolam. Namun, di sini mereka dapat berfoto dengan latar belakang air terjun yang membuat foto mereka makin keren.

4. Fasilitas di Coban Jahe cukup memadai

Terdapat beberapa fasilitas umum yang dapat memberikan kenyamanan terhadap pengunjung. Fasilitas ini adalah toilet, musala, dan area parkir yang memadai.

Terdapat juga beragam spot instagenic yang dapat dimanfaatkan pengunjung untuk berfoto. Terdapat area outbond dan juga perkemahan yang dapat membuat kunjungan ke Coban Jahe jadi makin tak terlupakan.