5 Macam Visa yang Wajib Kamu Ketahui, Ada Protection Visa! 

2. Protection visa atau visa perlindungan 

ilustrasi visa (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Nah ini dia yang tengah jadi bahan pebincangan khalayak. Yup, apalagi kalau bukan protection visa. Protection visa atau visa perlindungan adalah jenis visa yang diberikan oleh suatu negara kepada individu yang membutuhkan perlindungan internasional karena alasan kemanusiaan. Visa perlindungan biasanya diberikan kepada mereka yang menghadapi risiko serius terhadap kehidupan, kebebasan, atau hak asasi manusia mereka di negara asalnya.

Visa perlindungan memberikan izin untuk tinggal dan bekerja di negara penerima perlindungan untuk jangka waktu tertentu dan memberikan hak-hak dan perlindungan hukum kepada pemegang visa. Persyaratan untuk memperoleh visa perlindungan dapat berbeda antara negara dan dapat melibatkan proses pengajuan yang kompleks, termasuk penilaian terhadap alasan perlindungan yang diajukan.

Visa perlindungan merupakan mekanisme yang diatur oleh hukum internasional untuk melindungi individu yang menghadapi ancaman serius di negara asal mereka dan merupakan upaya untuk memastikan hak asasi manusia dan kewajiban kemanusiaan diakui dan dihormati.

Baca Juga: 7 Negara yang Menyediakan Visa Digital Nomad untuk Indonesia

3. Student visa atau visa pelajar 

ilustrasi visa (unsplash.com/ConvertKit)

Pengertian dari student visa atau visa pelajar adalah jenis visa yang diberikan oleh suatu negara kepada warga negara asing yang ingin belajar atau mengejar pendidikan formal di negara tersebut. Visa pelajar biasanya diberikan kepada mereka yang telah diterima sebagai siswa atau mahasiswa di lembaga pendidikan yang diakui di negara yang dikunjungi.

Visa pelajar memberikan izin tinggal untuk jangka waktu tertentu sesuai dengan durasi program studi yang akan diikuti. Visa pelajar dapat memerlukan persyaratan tertentu, seperti surat penerimaan dari lembaga pendidikan, bukti keuangan, dan sertifikat kesehatan. Visa pelajar juga biasanya membatasi pemegang visa untuk bekerja secara terbatas selama masa studi mereka.

Visa pelajar memungkinkan pemegang visa untuk belajar dan mengikuti program akademik di negara penerima dan memberikan kesempatan untuk meningkatkan kualifikasi akademik serta berinteraksi dengan budaya lokal.

Visa pelajar sering digunakan oleh mereka yang ingin mengejar studi tinggi seperti sarjana, magister, atau doktor, di luar negara asal mereka.

4. Working visa atau visa kerja

ilustrasi visa (unsplash.com/Global Residence Index)

Sementara itu, working visa atau visa kerja adalah jenis visa yang diberikan oleh suatu negara kepada warga negara asing yang ingin bekerja di negara tersebut untuk jangka waktu tertentu.

Visa kerja biasanya diberikan kepada mereka yang telah memperoleh tawaran pekerjaan dari pengusaha di negara penerima visa dan visa ini memberikan izin tinggal dan bekerja secara legal selama periode tertentu.

Persyaratan untuk memperoleh visa kerja dapat bervariasi antara negara, dan bisa melibatkan dokumen seperti surat tawaran kerja, kontrak kerja, sertifikasi keterampilan, atau bukti keuangan. Visa kerja juga mungkin membatasi jenis pekerjaan atau sektor pekerjaan yang dapat dijalani oleh pemegang visa, serta batasan waktu tinggal di negara penerima.

Visa kerja biasanya dikeluarkan dengan tujuan mengontrol dan mengatur tenaga kerja asing, dan memastikan bahwa pemegang visa bekerja sesuai dengan hukum dan regulasi yang berlaku. Visa kerja dapat memberikan kesempatan bagi pemegang visa untuk meningkatkan pengalaman kerja internasional, berkontribusi pada perekonomian negara penerima, dan memperoleh penghasilan untuk keberlanjutan hidup mereka selama tinggal di negara tersebut.

5. Family visa atau visa keluarga 

ilustrasi visa (unsplash.com/Global Residence Index)

Last but not least ada family visa. Family visa atau visa keluarga adalah jenis visa yang diberikan oleh suatu negara kepada anggota keluarga dari warga negara asing yang telah tinggal atau bekerja di negara tersebut. Visa keluarga biasanya diberikan kepada pasangan, anak, atau orangtua dari pemegang visa lain yang telah mendapatkan izin tinggal atau bekerja di negara penerima visa.

Visa keluarga memungkinkan anggota keluarga untuk tinggal dan bersatu kembali dengan pemegang visa di negara penerima dan memberikan izin tinggal yang sesuai dengan hubungan keluarga mereka. Persyaratan untuk memperoleh visa keluarga dapat bervariasi antara negara dan bisa melibatkan dokumen seperti akta nikah, akta kelahiran, atau bukti hubungan keluarga yang sah.

Visa keluarga biasanya diberikan dengan tujuan untuk memfasilitasi reunifikasi keluarga dan memperkuat ikatan keluarga di antara warga negara asing yang telah tinggal di negara penerima visa.

Visa keluarga dapat memberikan kesempatan bagi anggota keluarga untuk tinggal bersama dengan pemegang visa yang telah terlebih dahulu tinggal atau bekerja di negara tersebut, serta berpartisipasi dalam kehidupan keluarga dan budaya lokal.

Setiap jenis visa memiliki persyaratan dan prosedur yang berbeda. Oleh karena itu penting untuk selalu merujuk pada peraturan resmi yang berlaku di negara tujuan. Semoga artikel ini dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang berbagai macam visa dan bermanfaat bagi perencanaan perjalanan internasional kamu.

Baca Juga: Asyik, Pengajuan Visa Lebih Mudah dengan Visa at Your Doorstep!