Bandara Ini Hanya Beroperasi Setahun Sekali, Padahal Keren Banget!

20 Nov 2017, 19:30 WIB

Bloomberg.com

Sejumlah negara membangun bandara dengan berbagai fasilitas tambahan yang membuat penumpang nyaman. Konsep-konsep unik dengan desain futuristic juga diperhatikan untuk membangun bandara, terutama level internasional.

Tujuannya penumpang bisa melepas penat setelah atau sebelum penerbangan. Apalagi jika harus transit atau delay dalam waktu yang cukup lama. Penumpang tak perlu keluar dari bandara untuk mencari hiburan.

Seperti yang dilakukan Amerika Serikat dalam membangun bandara satu ini. Uniknya, bandara itu hanya beroperasi selama seminggu dalam setahun. Bandara Black Rock namanya.

Lokasinya berada di sekitar gurun pasir Nevada. Uniknya lagi, terdapat sebuah kota dadakan di sekitar bandara tersebut. Hmm, apa yang terjadi ya?

Banyak pecinta seni yang hadir dalam Festival Burning Man.

Acara ini merupakan ajang kreativitas tanpa batas yang memiliki tiga prinsip. Di antaranya bersikap mandiri, mengekspresikan diri, dan konsep memberi. Festival Burning Man telah berlangsung sejak 1997.

Setiap tahunnya, para pengunjung atau biasa disebut burner bebas menunjukkan seni terbaiknya. Misalnya seperti seni instalasi, kendaraan modifikasi, musik, pertunjukkan tari, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Komunitas seni dan budaya dari berbagai daerah mengirimkan proposal dulu kepada panitia festival. Tujuannya untuk menyeleksi setiap karya seni yang masuk agar tetap aman dipertunjukkan kepada Burner.

Meskipun terletak sangat jauh, festival ini selalu sukses dihadiri banyak burner. Tercatat ada sekitar 70 ribu burner yang datang pada 2017, termasuk Paris Hilton.

Transportasi andalan menuju festival adalah menggunakan pesawat.

Lokasi festival terletak tiga jam berkendaraan dari kota besar yang terdekat. Berada di tengah Gurun Nevada membuat sebagian besar Burner lebih memilih menggunakan pesawat kecil berjenis Cessna.

Maka dari itu, terbentuklah Bandara Black Rock yang hanya beroperasi khusus untuk tamu festival.

Bandara ini tidak dilengkapi menara pengawas, sehingga pilot hanya bermodalkan detil dari radio Common Traffic Advisory Frequency. Sudah dapat dipastikan, hanya pilot profesional yang bisa mendarat di sini.

Begitu acara selesai, bandara akan dibongkar dan gurun akan terlihat seperti biasanya. Namun pada tahun 2013, pernah terjadi dua kecelakaan pesawat di sini.

Itulah keunikan festival Burning Man di Gurun Nevada yang bisa menjadi daya tarik liburanmu pada 2018. Acaranya akan berlangsung dari 26 Agustus hingga 3 September 2018.