Sakura memang identik dengan Jepang, mengingat di negara inilah Sakura pertama kali tumbuh. Untuk menyambut Sakura setiap tahunnya ribuan orang baik turis lokal maupun mancanegara mengunjungi Jepang hanya untuk menyaksikan bunga cantik ini mekar.
Untuk kamu yang ingin melihat sakura tapi tidak punya kesempatan berkunjung ke Jepang, kamu gak perlu khawatir. Selain Jepang, 7 negara ini juga memiliki festival sakura yang gak kalah seru!
Mendengar nama Belanda, pikiran kamu mungkin akan langsung tertuju pada bunga tulip. Tidak dipungkiri, jika tulip adalah bunga yang sangat populer di Belanda bahkan menjadi bunga nasional dari negara tersebut. Tapi bukan tulip satu-satunya bunga yang bisa kamu temukan di Belanda, karena selain tulip kamu juga bisa menemukan bunga sakura di Belanda, tepatnya di Amsterdam Bos Park.
Bunga sakura di taman ini merupakan hadiah dari Japan Women's Club pada tahun 2000 dan mekar di awal april. Selain menandai hubungan kedua negara, bunga sakura ini juga merupakan persembahan khusus bagi para korban tsunami Jepang pada tahun 2000.
Saat ini Amsterdam Bos Park memiliki 400 pohon sakura. Uniknya setiap pohon memiliki nama. Ada 200 pohon yang diberi nama perempuan Jepang dan 200 pohon lagi menggunakan nama perempuan Belanda. Kamu yang tinggal di Belanda, wajib mengunjungi taman ini diawal april, selain untuk jalan-jalan dan piknik, kamu juga bisa mencicipi aneka kuliner khas Jepang.
Tidak banyak yang tahu jika sakura juga tumbuh subur di Korea Selatan. Di kota Jinhae tepatnya, setiap tahun kamu akan menyaksikan puluhan bunga sakura yang mekar. Saking banyaknya, kelopak bunga sakura akan memenuhi jalanan dan sungai dikota dan membuat permukaan sungai menjadi pink.
Kamu yang doyan foto-foto, wajib mampir ke stasiun Gyeonghwa. Dulunya tempat ini memang stasiun kereta, namun sudah lama stasiun ini tidak digunakan dan bangunannya dihancurkan. Meski begitu, pemerintah setempat masih menyisakan satu kereta api lengkap dengan rel.
Yang membuat stasiun ini indah adalah terdapat barisan pohon sakura yang berada disisi kiri dan kanan kereta. Yang menarik adalah, di Korea Selatan terdapat satu mitos tentang sakura. Konon siapa pun yang berhasil menangkap kelopak sakura yang gugur dengan telapak tangannya, maka keinginan orang itu akan jadi kenyataan. Tertarik mencoba?
Jerte Valley adalah sebuah lembah yang penuh dengan perkebunan anggur. Yang istimewa, setiap akhir maret hingga awal april, bukit ini akan berubah warna jadi putih. Bukan karena salju yang salah jadwal dan turun di musim semi, melainkan karena ada 2 juta pohon sakura yang sedang mekar hingga membuat bukit ini berubah warna menjadi putih.
Untuk menyambut datangnya sakura, orang-orang kemudian merayakannya dengan membuka sebuah festival yang bernama Festival Bunga Sakura Lembah Jerte atau yang dalam bahasa Spanyol disebut La Fiesta del Cerezo en Flor. Di festival ini kamu bukan cuma puas melihat cantiknya sakura, tapi juga mendengarkan konser musik, memborong oleh-oleh di pasar kerajinan, pameran, bahkan juga tour bersama pakar bunga sakura.
Gak kalah dari dengan negara lainnya, Amerika Serikat juga memiliki festival Sakura yang cukup meriah. Di Macon, Georgia Amerika Serikat terdapat sebuah festival bernama Washington, D.C.'s National Cherry Blossom Festival. Gak tanggung-tanggung, di festival ini kamu akan melihat 300.000 pohon sakura yang sedang mekar dan membuat kota ini berubah menjadi pink dalam beberapa hari.
Festival biasanya diselenggarakan di 10 hari terakhir bulan maret, dalam D.C.'s National Cherry Blossom Festival ini kamu bisa berpartisipasi dalam upacara minum teh, menikmati konser musik, bahkan mencoba berbagai wahana permainan, dan pesta sakura. Asiknya, kamu gak perlu bayar sepeser pun alias gratis untuk masuk dan bergabung dalam festival tahunan ini.
Bunga sakura sudah tinggal di Vancouver, Columbia Inggris sejak tahun 1930an. Bunga sakura disini merupakan hadiah dari walikota Kobe dan Yokohama yang menjabat saat itu. Puluhan tahun berlalu, saat ini Vancouver memiliki 43.000 pohon sakura dan 500 pohon di antaranya terdapat di Van Dusen Botanical Garden.
Selain perkebunan, kamu juga bisa menikmati pesona sakura di Queen Elizabeth Park dan Stanley Park yang ada di Vancouver. Bunga sakura di Inggris muncul di akhir maret hingga akhir april. Untuk menyambutnya warga kemudian membuat sebuah festival bernama Vancouver Cherry Blossom Festival. Kamu bisa piknik bersama keluarga dan melihat pertunjukan musik.
Tidak jauh dari tempat ini terdapat Shangri-La Hotel Vancouver yang menyediakan menu yang terinspirasi dari sakura yang bisa kamu cicipi setiap akhir bulan maret hingga awal april.
Gak perlu jauh-jauh ke luar negeri kalau kamu ingin melihat sakura. Tidak banyak yang tahu jika ternyata Indonesia juga memiliki pohon sakura, tepatnya di Kebun Raya Cibodas, Bogor, Jawa Barat. Sakura pertama kali ditanam tahun 1970an sebelum akhirnya pihak kebun raya memutuskan untuk membuat taman tematik khusus untuk bunga Jepang ini pada tahun 2007 lalu.
Kini Kebun Raya Cibodas memiliki total 435 pohon sakura. Uniknya, bunga sakura di Kebun Raya Cibodas berbunga 2 kali dalam satu tahun yakni pada bulan Januari-Februari dan di bulan Juli-Agustus. Bunga sakura bisa mekar di Kebun Raya Cibodas karena suhu dan iklim kebun raya yang mirip dengan suhu di Jepang. Belum lagi perawatan yang diberikan oleh pihak pengelola membuat bunga ini bisa mekar dua kali dalam satu tahun.
Tidak banyak yang tahu jika Brasil adalah salah satu negara yang memiliki populasi orang Jepang terbanyak di dunia. Karena itu tidak heran jika negara ini memiliki pohon sakura. Sebenarnya sakura pertama kali ditanam oleh orang Jepang yang berimigrasi ke Brasil sekitar 110 tahun yang lalu. Namun saat ini bunga pink ini bisa kamu temukan di Jardim Botânico atau Kebun Raya Jardim yang ada di kota Curitiba. Uniknya bunga sakura di Brasil justru tidak mekar di musim semi melainkan awal musim dingin pada bulan Juli.
Gimana, tertarik mengunjungi tempat-tempat di atas untuk melihat sakura?