Terletak di Prefektur Miyagi, kota Kesennuma bisa dibilang masih jarang dilirik wisatawan Indonesia untuk dikunjungi. Padahal, kota pelabuhan ini memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Indonesia setelah musibah gempa bumi di Jepang Timur tahun 2011 silam.
Jika kamu berencana jalan-jalan anti mainstream ke Jepang, kota Kesennuma bisa kamu jadikan bucket list. Setidaknya lima wisata menarik berikut bakal meninggalkan pengalaman seru selama menjelajah Kesennuma. Simak, yuk!
Sering disebut juga dengan Denshoukan, Ruins Memorial Museum merupakan bangunan sekolah SMA bernama Koya High School yang masih tetap bertahan saat terjadi gempa bumi dan tsunami Jepang Timur tahun 2011.
Bagian interior gedung berlantai empat ini rusak parah, namun oleh pemerintah Jepang sengaja tidak dibenahi dan akhirnya disulap menjadi museum untuk mengenang musibah tersebut.
Lokasi Koya High School berada di dekat pesisir pantai, sehingga saat tsunami menerjang, ketinggian air kabarnya mencapai 12 meter atau setara dengan lantai tiga bangunan sekolah tersebut.
Jika kamu berkunjung ke museum ini, kamu diizinkan naik hingga lantai empat gedung dan menyaksikan reruntuhan interior gedung yang sama sekali masih sama dengan kondisi sembilan tahun silam.
Sebagai kota pelabuhan, Kesennuma menawarkan banyak wisata pantai. Salah satu yang menjadi favorit wisatawan adalah pantai Koizumi yang terletak di daerah Motoyoshi, selatan pusat kota Kesennuma.
Pasca tsunami, area pantai Koizumi bagian belakang dibangun seawall berukuran besar. Dibangun pula pemecah gelombang yang melapisi beberapa area pantai agar aman untuk berenang.
Ombak di pantai Koizumi cukup menarik perhatian para peselancar. Jadi, kalau kamu suka surfing atau sekadar mencari pantai di Kesennuma yang mudah diakses untuk menghabiskan waktu seharian, pantai Koizumi bisa menjadi pilihan terbaik.
Pada awalnya, proyek Kesennuma Knitting yang dirintis oleh Tamako Mitarai bertujuan untuk menghidupkan kembali kota Kesennuma setelah dilanda gempa bumi dan tsunami. Siapa sangka, kini Kesennuma Knitting yang resmi beroperasi sejak Juni 2012, mampu berkembang pesat dan menjadi brand kelas dunia.
Kesennuma Knitting memproduksi kardigan dan baju-baju hangat dengan kualitas terbaik. Kamu yang senang seni merajut, wajib banget mampir ke Kesennuma Knitting untuk belanja dan melihat langsung proses merajut di store ini.
Wisata di Kesennuma yang bisa kamu kunjungi berikutnya adalah Ice Aquarium yang berlokasi di timur laut kota Kesennuma. Dari namanya saja sudah kelihatan kalau tempat ini adalah sebuah akuarium berisi es.
Jadi, di dalam akuarium ini, kamu bisa menyaksikan kurang lebih 450 hewan laut dari 70 spesies berbeda yang telah dibekukan menjadi balok es. Di antaranya yaitu berbagai jenis ikan, cumi-cumi, kepiting, gurita, dan masih banyak lagi.
Karena suhu di dalam akuarium sangat dingin, yaitu sekitar minus 25 derajat celcius, maka pengunjung disarankan berada di dalam akuarium maksimal selama lima menit saja. Kamu juga diwajibkan memakai jaket khusus tebal berwarna putih sebelum masuk ke dalam. Hmm, berani coba?
Selain wisata di pesisir pantai, Kesennuma rupanya juga memiliki wilayah pegunungan yang sayang untuk dilewatkan. Salah satunya bernama Mt. Tokusenjo. Daerah pegununan ini dikenal sebagai ladang bunga azalea yang menawarkan pemandangan yang memanjakan mata.
Memiliki ketinggian sekitar 711 mdpl, kamu bisa mendaki santai di Mt. Tokusenjo. Saat puncak musim bunga bermekaran pada bulan Mei-Juni, warna merah dan oranye bakal menjadi lukisan menakjubkan di kawasan ini.
Terlebih kalau kamu menyaksikannya dari puncak gunung. Perpaduan warna bunga dengan warna biru Samudra Pasifik dijamin bikin kamu enggan pulang.
Nah, itulah beberapa rekomendasi wisata di kota kecil Kesennuma, Jepang. Kamu yang sudah pernah ke Jepang dan berencana ke Negeri Sakura lagi, jangan lewatkan untuk mampir ke Kesennuma, ya.