5 Fakta La Roque Gageac, Desa Terindah di Prancis Peninggalan Medieval

La Roque Gageac adalah sebuah desa yang terletak di wilayah Dordogne, Aquitaine Baru, Prancis. Desa ini berada di bibir sungai Dordogne dengan luas wilayah hanya 7,17 kilometer persegi dan diapit oleh tebing gamping.

Posisinya yang berada di antara tebing dan sungai tersebut membuat La Roque Gageac memiliki jalanan yang terbilang sempit tapi sepi dan indah. Selain itu, posisinya yang berada di perbukitan juga menjadikan desa ini memiliki iklim subtropis dengan rimbunnya vegetasi yang memikat hati.

Rumah dan bangunan-bangunan di desa La Roque Gageac adalah peninggalan abad pertengahan atau Medieval. Salah satu yang paling menonjol adalah tebingnya yang dijadikan sebagai benteng pertahanan.

Tebing tersebut memiliki ruang-ruang yang pernah digunakan sebagai ruang pembunuhan, celah untuk memanah dan menembak, serta ruang senjata. Benteng ini sempat ditutup karena insiden longsoran batu pada 2010. Tapi kini kembali dibuka dan dijadikan sebagai view point untuk melihat panorama sungai Dordogne dan desa La Roque Gageac dari ketinggian.

Selain itu, ada pula rumah kuno milik Jean Tarde, seorang bangsawan sekaligus sejarawan, ilmuwan, filsuf dan teman dari Galileo yang masih kokoh berdiri. Rumah ini kini menjadi salah satu ikon dari La Roque Gageac.

Posisi La Roque Gageac yang terjepit sungai dan tebing membuat rumah-rumah yang ada di desa ini dibangun berundak. Tak ayal dengan arsitektur gaya Medieval yang masih dipertahankan, pemandangan desa ini bak di negeri dongeng.

Tembok dan atap cokelat rumah-rumah tersebut yang berpadu dengan birunya air sungai dan hijaunya pepohonan memberi kesegaran bagi mata siapapun yang menginjakkan kaki di desa ini. Keindahan La Roque Gageac ini dapat disusuri wisatawan melalui jalanan desa dan sungai Dordogne dengan kano atau perahu wisata yang disediakan oleh warga desa.

Selain memiliki tata kota kuno yang mempesona, La Roque Gageac juga mempunyai sejumlah atraksi lain yang menjadi daya tariknya. Salah satunya adalah Romanesque Church yang menjadi spot wisata religi sekaligus berburu view lembah dan sungai.

Ada pula kebun di dekat gereja ini yang berisi flora sub tropis khas Mediterania termasuk pohon lemon, pisang, dan berbagai jenis palem. Keberadaan kebun ini merupakan keunikan tersendiri karena tanaman yang ada di sana sangatlah berbeda dengan vegetasi alami desa La Roque Gageac.

Dengan wisata religi, wisata alam, dan wisata sejarah, La Roque Gageac menawarkan paket komplit wisata yang jarang dimiliki destinasi lainnya. Selain itu, suasananya yang sepi dan akomodasinya yang mumpuni juga menjadikan desa ini tempat terbaik untuk beristirahat dari hiruk-pikuk perkotaan.

Kendati berada di wilayah terpencil, La Roque Gageac sangat mudah diakses dengan mobil dari kota Paris, Bordeaux, maupun Toulouse. Bagi turis yang bertandang dari Inggris, bandara terdekat dengan La Roque Gageac adalah Brive-Souillac Airport di kota Nespouls di mana tersedia penerbangan langsung dari dan menuju London.

Sedangkan turis negara lainnya bisa terbang ke bandara Charles de Gaulle di Paris, lalu berkereta selama tiga jam menuju Stasiun Bordeaux dan menyewa mobil di sana. Dari Bordeaux, turis dapat langsung berkendara ke La Roque Gageac.

Aksesnya yang mudah dan bentang alamnya yang indah menjadikan La Roque Gageac tempat yang tepat untuk menghabiskan masa liburan. Selain itu, arsitektur khas Medieval yang mewah dan masih dipertahankan juga menjadi alasan desa ini masuk dalam jajaran desa terindah di Prancis. Kamu tertarik untuk mengunjungi La Roque Gageac?