9 Fakta Unik Geopark Maros Pangkep yang Diakui UNESCO Global Geopark
Baru-baru ini Geopark Maros Pangkep di Sulawesi Selatan resmi diakui UNESCO sebagai global geopark. Hal ini tentu menjadi kabar baik bagi rakyat Indonesia, karena kini ada total tujuh geopark di Indonesia yang diakui dunia.
Menteri Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia Sandiaga Uno pun mengunggah kabar bahagia tersebut di akun Instagram pribadinya @sandiuno.
Berikut beberapa fakta unik terkait Geopark Maros Pangkep yang patut kamu ketahui. Setelah membacanya, dijamin kamu pasti ingin segera ke sini, deh!
1. Geopark Maros Pangkep terletak di dua kabupaten di Sulawesi Selatan, yakni Maros dan Pangkep
2. Geopark Maros Pangkep memiliki wilayah seluas 2.243 kilometer persegi. Terdapat 400 gua dan tebing karst seluas 43.000 hektare
3. Saking luasnya, Geopark Maros Pangkep menjadi kawasan karst terbesar kedua di dunia setelah China Selatan
4. Geopark Maros Pangkep sudah menjadi geopark tingkat nasional pada tahun 2017, lalu disusul UNESCO pada 2022
5. Karst Maros Pangkep menjadi salah satu karst kelas dunia yang memiliki aspek flora, fauna, nilai-nilai ilmiah, serta sosial budaya yang luar biasa
6. Ditemukan sebuah cap tangan dan lukisan babi rusa berusia sekitar 40.000 tahun di area Leang Timpusaeng. Wah, keren banget!
7. Selain kawasan geopark, ada pula desa wisata yang menjadi daya tarik tersendiri. Berbagai kuliner dan suvenir bisa kamu dapatkan di sini
8. Geopark Maros Pangkep juga menjadi habitat jutaan spesies kupu-kupu, sehingga mendapatkan julukan "Kingdom of Butterfly"
9. Sekitar 165 tahun lalu, pada 1857, Alfred Rusell Wallace pernah mengeksplorasi kekayaan hayati di Bantimurung-Bulusaraung, Maros
Itulah beberapa fakta unik Geopark Maros Pangkep yang telah diakui UNESCO. Yuk, masukkan ke dalam rencana liburanmu!
