Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

9 Negara yang Merayakan Natal saat Musim Panas, Bisa Tebak?

ilustrasi perayaan Natal di pantai (freepik.com)
ilustrasi perayaan Natal di pantai (freepik.com)

Natal hingga Tahun Baru menjadi deretan hari libur panjang saat penghujung tahun. Perayaan meriah tersebut hampir diselenggarakan di berbagai negara. Selain itu, Natal kerap kali berkaitan dengan musim dingin yang bersalju. Jadi, gak heran kalau pernak-perniknya terdapat rusa kutub, Santa Claus, dan keretanya.

Namun, tahukah kamu kalau tidak semua negara merayakan Natal saat musim dingin? Negara bagian selatan garis khatulistiwa justru menikmati perayaan dan tradisi Natal saat musim panas lho. Mau tahu negara mana saja? Berikut ini ulasannya.

1. Natal kerap kali jatuh saat awal musim panas di Chili. Ragam tradisi unik pun dilakukan seperti Noche Buena (doa selama 9 hari menjelang Natal) dan acara barbeku

ilustrasi pesta barbeku (pexels.com/julia-m-cameron)
ilustrasi pesta barbeku (pexels.com/julia-m-cameron)

2. Tidak hanya menikmati hidangan lezat, perayaan Natal di Argentina sangat meriah dengan adanya Tango Show yang digelar selama tanggal 24 dan 25 Desember

ilustrasi Tango Show (unsplash.com/frank_romero)
ilustrasi Tango Show (unsplash.com/frank_romero)

3. Pohon Natal dan pernak-perniknya menghiasi kota metropolitan di Bolivia. Natal dirayakan bersamaan dengan panen raya dan perayaan Solstice, ungkapan terima kasih pada Pachamama

pernak-pernik perayaan Pachamama (pixabay.com/jovanel)
pernak-pernik perayaan Pachamama (pixabay.com/jovanel)

4. Layaknya negara lain, Natal di Brasil juga menjadi momen berkumpul dan makan bersama keluarga. Perayaan Natal di sana kerap dilakukan dengan liburan di pantai sambil menikmati es krim

ilustrasi bertukar hadiah Natal (pexels.com/rodnae-prod)
ilustrasi bertukar hadiah Natal (pexels.com/rodnae-prod)

5. Hampir mirip dengan negara tetangganya, jalan-jalan dan piknik di pantai saat malam hari menjadi salah satu cara untuk menikmati kemeriahan Natal di Uruguay

ilustrasi berjalan di pantai (pixabay.com/hamsterfreund)
ilustrasi berjalan di pantai (pixabay.com/hamsterfreund)

6. Perayaan Natal di Afrika Selatan banyak dilakukan di luar ruangan, seperti menikmati bunga bermekaran hingga mengunjungi Taman Nasional Kruger

ilustrasi jalan-jalan di Taman Nasional Kruger (krugerpark.org)
ilustrasi jalan-jalan di Taman Nasional Kruger (krugerpark.org)

7. Menikmati hidangan lezat saat malam Natal jadi tradisi di berbagai negara, termasuk Republik Madagaskar. Leci segar menjadi salah satu hidangannya

ilustrasi perayaan Natal (commons.wikimedia.org/Sissi Namaste)
ilustrasi perayaan Natal (commons.wikimedia.org/Sissi Namaste)

8. Selain cemara, simbol pohon Natal di Selandia Baru juga menggunakan pohon pohutukawa tanpa perlu didekorasi. Perpaduan warna daun dan bunganya yang merah bikin makin meriah

pohon pohutukawa (pixabay.com/wikiimages)
pohon pohutukawa (pixabay.com/wikiimages)

9. Saat Natal, pantai di Australia lebih ramai dari biasanya. Minuman dingin dan hidangan laut segar menjadi pendamping sambil sunbathing

ilustrasi perayaan Natal di pantai (freepik.com)
ilustrasi perayaan Natal di pantai (freepik.com)

Ternyata, perayaan Natal di belahan bumi bagian selatan gak kalah meriah. Berjemur di pantai sambil menikmati kuliner menyegarkan menjadi salah satu tradisi yang umum di beberapa negara di atas. Selain itu, berkumpul bersama keluarga hingga mengunjungi Tango Show bisa menjadi alternatif untuk merayakan Natal yang hangat.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fatma Roisatin Nadhiroh
EditorFatma Roisatin Nadhiroh
Follow Us