Pantai di Pacitan memang sudah sangat populer di kalangan wisatawan. Keindahan pasir laut dan deburan ombaknya yang ganas menjadikan pantai-pantai di kabupaten yang ada di Jawa Timur ini gak pernah sepi pengunjung.
Nah selain pantainya yang memesona, ternyata Pacitan mempunyai wisata goa yang gak kalah keren, bahkan Pacitan mempunyai julukan kota 1001 goa lho.
Lantas, seperti apa keindahan goa-goa yang ada di Pacitan? Berikut beberapa goa yang wajib kamu kunjungi ketika liburan tiba.
Kamu tentu sudah gak asing lag dengan Goa Gong bukan? Goa yang terletak di desa Bomo, Kecamatan Punung ini sangat terkenal sampai ke mancanegara, bahkan menjadi goa terindah di Asia Tenggara. Keunikan dari Goa Gong adalah bebatuan yang ada di dalamnya ketika dipukul akan mengeluarkan suara yang mirip gamelan gong.
Selain itu stalaktit dan stalakmitnya sangat mempesona, apalagi dilengkapi dengan penerangan lampu warna-warni, membuat mata pengunjung semakin terpukau.
Lokasinya hanya sekitar 2 kilometer dari Goa Gong, tepatnya di Dukuh Tabuhan, desa Wareng, Kecamatan Punung. Nama asli dari goa ini adalah Goa Tapan karena letaknya di bukit kapur Tapan.
Nah, goa ini menjadi terkenal dengan sebutan Goa Tabuhan karena para warga di sana memanfaatkan bebatuannya menjadi alat musik.
Goa yang terletak di desa Sendang, kecamatan Donorejo ini bisa kamu temui di tepi jalan raya menuju Pantai Klayar dari Goa Gong. Yang menarik dari goa ini adalah cerita mistis dan aura magis di dalamnya. Ya, karena memang sejak zaman dahulu, goa ini menjadi tempat pertapaan bagi banyak orang. Konon, Raden Brawijaya pada zaman Kerajaan Majapahit dulunya melakukan ritual dan pertapaan di sini lho.
Goa yang terletak di desa Salak, kecamatan Donorejo ini mempunyai diameter mulut goa sebesar 50 meter dengan kedalaman mencapai 130 meter. Nah untuk masuk ke dalam goa ini memang harus membutuhkan peralatan khusus, tentu dibarengi dengan teknik dan ilmu penelusuran gua vertikal. Karena tingkat kesulitannya yang tinggi, maka goa ini sangat cocok untuk kamu para pecinta alam yang ingin memacu adrenalin.
Gak kalah memacu adrenalin dari wisata Luweng Ombo, Luweng Jaran yang terletak di Desa Jlubang, kecamatan Punung ini juga sangat memacu adrenalin. Gua dengan bentuk vertikal ini memang gak semua orang bisa mengunjunginya.
Sebagaimana Luweng Ombo, para wisatawan yang ingin menelusuri Luweng Jaran harus mempunyai ilmu dan teknik penelusuran goa vertikal, tentu ditunjang dengan peralatan khusus. Sebaiknya gak datang saat musim hujan ya, karena akan lebih berisiko ketika hujan tiba.
Masih banyak goa yang terletak di Pacitan. Namun hanya beberapa saja yang dijadikan objek wisata, sisanya masih dibiarkan dengan kealamiannya.
Jadi kapan kamu mau berlibur ke Pacitan nih?