Daftar Gunung di Indonesia yang Wajibkan Gelang RFID

Mendaki gunung menjadi salah satu aktivitas favorit banyak orang untuk melepas penat dan menikmati keindahan alam. Indonesia sendiri punya berbagai gunung dengan panorama yang luar biasa. Namun, di balik pesonanya, mendaki tetap menyimpan berbagai risiko.
Meskipun sering dianggap ramah pendaki, jalurnya bisa saja menantang. Risiko seperti tersesat, cedera, terjatuh, bahkan hilang masih sering terjadi. Bahkan, tak jarang, proses pencarian dan evakuasi memakan waktu lama, karena sulitnya melacak posisi pendaki di jalur yang terjal. Situasi ini tentu bikin banyak orang menjadi cemas, kan?
Kini, setiap orang yang naik gunung wajib mengenakan gelang pelacak atau RFID (Radio Frequency Identification) yang memungkinkan pelacakan posisi secara real time. Dengan teknologi ini, penanganan darurat bisa dilakukan lebih cepat, efisien, dan tepat sasaran.
Meski belum diterapkan di seluruh jalur pendakian, kebijakan ini mulai diberlakukan secara bertahap di beberapa gunung. Nah, gunung mana saja yang sudah mewajibkan gelang RFID ini? Simak informasinya berikut!
1. Gunung Merbabu
Gunung Merbabu di Jawa Tengah pernah melakukan uji coba penggunaan gelang Radio Frequency Identification (RFID) pada 2018. Tahun ini mulai diberlakukan secara bertahap sebagai bagian dari peningkatan sistem manajemen pendakian yang ramah teknologi dan responsif terhadap keselamatan pengunjung.
Untuk saat ini, gelang RFID baru diterapkan di jalur pendakian via Selo, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Namun, ke depannya, gelang RFID bisa diterapkan di seluruh jalur pendakian resmi Gunung Merbabu.
Gelang RFID diberikan secara gratis kepada pendaki yang telah daftar resmi melalui sistem booking online pendakian Gunung Merbabu. Gelang tersebut akan diberikan saat para pendaki melakukan registrasi ulang di pos pendakian.
2. Gunung Semeru
Baru-baru ini, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) juga mewajibkan wisatawan memakai gelang RFID saat mendaki. Gelang pelacak ini dilengkapi mini chip dan antena yang memancarkan sinyal ke pemancar yang tersebar di beberapa titik jalur pendakian.
Data dari chip tersebut dapat diakses langsung melalui sistem pusat, seperti di pos pendakian. Dengan begitu, memungkinkan pelacakan posisi secara real time, sehingga memudahkan petugas melacak pendaki jika terjadi hal yang tidak diinginkan. Kebijakan ini masih dalam tahap percobaan, baru diterapkan di Ranupani dan Ranu Kumbolo.
3. Gunung Rinjani

Setelah insiden tewasnya turis asal Brasil, Juliana Marins, di Gunung Rinjani, Lombok, pemerintah akan mulai menerapkan gelang RFID untuk para pendaki. Kebijakan ini merupakan hasil evaluasi dari Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni, yang menilai sistem keamanan pendakian di Taman Nasional perlu diperbaiki.
Ia mendorong adanya perubahan besar, salah satunya lewat pemasangan papan petunjuk dan penggunaan gelang RFID. Raja Juli juga menekankan agar penerapan gelang ini di Rinjani dilakukan secepatnya.
Itu dia beberapa gunung yang sudah dan akan menerapkan teknologi RFID. Kalau kamu berencana naik gunung dalam waktu dekat, pastikan cek dulu apakah gunung tujuanmu termasuk yang sudah menerapkan sistem ini, ya!