Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
potret Davao, Filipina (commons.wikimedia.org/Patrickroque01)

Jika kamu ingin liburan ke kota tropis di Filipina yang tenang, tidak terlalu ramai turis, dan punya pesona alam serta budaya yang menawan, Davao bisa jadi pilihan yang menarik. Kota di bagian selatan Filipina ini terkenal dengan suasana damainya, keindahan Gunung Apo, dan cita rasa buah duriannya yang legendaris. Liburan ke Davao cocok banget buat kamu yang ingin menjauh dari hiruk-pikuk dan menikmati destinasi yang lebih autentik.

Sisihkan waktu empat hari di Davao untuk bisa menikmati perpaduan wisata alam, budaya, dan kuliner yang seru tapi tetap santai. Mulai dari menyusuri taman kota, mendaki bukit, hingga mencicipi buah tropis langsung dari tempatnya. Yuk, simak itinerary empat hari di Davao yang sudah dirancang lengkap berikut ini.

1. Hari pertama: tiba di Davao dan jelajahi pusat kota

potret People’s Park (commons.wikimedia.org/Robert Ryan U. Ong)

Setibanya di Francisco Bangoy International Airport (DVO), kamu bisa langsung menuju hotel yang ada di pusat kota, seperti area Poblacion District. Gunakan taksi bandara atau layanan transportasi daring untuk perjalanan sekitar 30–40 menit. Setelah check in dan istirahat sebentar, saatnya menjelajahi sekitar pusat kota.

Kamu bisa mulai dengan mengunjungi People’s Park, yaitu taman hijau di tengah kota yang penuh patung seni dan nuansa tropis. Setelah itu, jalan kaki ke Museo Dabawenyo untuk mengenal sejarah dan budaya lokal. Sore hari, nikmati suasana santai di kafe-kafe lokal sembari mencicipi kopi khas Mindanao.

2. Hari kedua: menjelajahi Samal Island, surga tropis dekat kota

potret Samal Island (commons.wikimedia.org/Wikityrey)

Setelah sarapan, waktunya menyeberang ke Samal Island yang hanya sekitar 15 menit naik feri dari pelabuhan Sasa Wharf. Pulau ini terkenal dengan pantai-pantainya yang bersih dan tenang seperti Kaputian Beach dan Canibad Beach. Di sini kamu bisa snorkeling, bermain pasir putih, atau sekadar santai di hammock menghadap laut.

Untuk mendapatkan pengalaman liburan yang unik, kunjungi juga Hagimit Falls, yaitu air terjun alami dengan kolam jernih yang cocok untuk berenang. Jangan lupa membawa camilan dan air karena fasilitas cukup terbatas. Kembali ke Davao sore hari dan malamnya kamu bisa mencoba makan malam di restoran seafood lokal seperti Blue Post Boiling Crabs and Shrimps.

3. Hari ketiga: wisata budaya dan kuliner di Davao

potret Lon Wa Buddhist Temple (commons.wikimedia.org/Tubanismo)

Mulailah hari dengan mengunjungi Lon Wa Buddhist Temple, yaitu salah satu kuil terbesar di Mindanao yang penuh ketenangan dan arsitektur memukau. Lanjutkan dengan mengunjungi Aldevinco Shopping Center yang merupakan tempat terbaik untuk membeli oleh-oleh khas Davao seperti kain tenun, mutiara, atau makanan lokal. Siang harinya, mampir ke Roxas Night Market untuk mencoba street food khas seperti grilled squid, durian shake, dan halo-halo.

Jangan lupa mencicipi durian langsung dari pedagang lokal karena Davao dikenal sebagai Kota Durian di Filipina. Untuk pencinta kopi, kamu bisa mampir ke Blugré Coffee, yakni kafe ikonik di Davao yang menyajikan kopi durian. Tutup hari dengan makan malam tenang di restoran rooftop sembari menikmati city view.

4. Hari keempat: santai sebelum pulang dan menuju bandara

potret Davao Crocodile Park (commons.wikimedia.org/WorldTravleerAndPhotoTaker)

Di hari terakhir, kamu bisa menikmati sarapan santai dan check out hotel sekitar pukul 11.00. Jika masih punya waktu, sempatkan mampir ke Davao Crocodile Park atau berjalan-jalan santai di taman sekitar hotel. Pastikan kamu sudah menyiapkan oleh-oleh dan dokumen perjalanan.

Menuju bandara, pastikan kamu berangkat minimal 2 jam sebelum jadwal penerbangan. Perjalanan dari pusat kota ke Bandara Davao memakan waktu sekitar 30 menit. Selamat jalan dan semoga kamu membawa pulang banyak kenangan tropis dari Davao.

5. Tips liburan ke Davao Filipina agar perjalanan lebih nyaman

potret Davao, Filipina (commons.wikimedia.org/Teemu Väisänen)

Saat berkunjung ke Davao, pastikan kamu selalu membawa botol air minum sendiri karena cuaca di sini cukup panas dan lembap. Jangan lupa memakai krim tabir surya dan topi agar kulit tetap terlindungi saat menjelajahi tempat wisata outdoor. Selain itu, gunakan alas kaki yang nyaman karena kamu mungkin akan banyak berjalan kaki di taman atau pasar tradisional.

Cobalah juga untuk membawa uang tunai secukupnya, sebab tidak semua tempat di Davao menerima pembayaran digital atau kartu. Belajar beberapa kata dasar dalam bahasa Cebuano atau Tagalog juga bisa membuat interaksi dengan penduduk lokal jadi lebih hangat. Terakhir, selalu periksa cuaca sebelum berangkat ke destinasi alam, seperti Gunung Apo atau pulau-pulau sekitar untuk menghindari hujan mendadak.

Jangan kaget kalau kamu mendadak rindu suasana damai dan alam hijau Davao setelah pulang ke Tanah Air. Kota ini memang mempunyai cara tersendiri untuk membuat siapa pun jatuh cinta dengan pesonanya. Jadi, kapan kamu akan berkunjung ke Davao?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team