5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?

Cocok buat kamu yang suka wisata religi

Berbeda dengan Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, negara tetangga kita, Singapura, mayoritas penduduknya beragama Buddha. Makanya, gak heran kalau misalnya masjid gak banyak ditemukan di sana.

Namun,  percaya atau tidak, di balik pusat perbelanjaan dan gedung-gedung pencakar langit, ternyata Singapura juga punya banyak masjid, lho. Gak hanya sekedar masjid untuk ibadah, lebih dari itu, beberapa masjid di Singapura bahkan arsitekturnya unik.

Kalau tertarik, kamu wajib mengunjungi beberapa masjid dengan arsitektur unik di Singapura ini sebagai wisata religimu. Banyak hal unik yang bisa kamu temukan di sana!

Baca Juga: 6 Karakteristik Arsitektur Masjid Agung Sheikh Zayed Abu Dhabi

1. Masjid Sultan

5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?gambar Masjid Sultan (instagram.com/hans_shanghai)

Dibangun pada 1824, Masjid Sultan didirikan oleh sultan pertama Singapura, Sultan Hussain Shah. Awalnya, bangunan masjid ini cukup sederhana, terdiri dari satu lantai dengan atap bertingkat dan arsitektur Melayu. Namun, 100 tahun dari pembangunan awalnya, Pemerintah Singapura melakukan renovasi besar-besaran.

Bangunan baru didirikan di sebelah bangunan lama masjid. Kali ini, masjid yang dibangun terinspirasi dari arsitektur tradisional India dan Arab. Bangunan ini juga memiliki kubah emas dan beberapa menara yang menjadi ciri khas utamanya.

Menariknya, bagian dasar kubah terbuat dari mozaik kaca. Mozaik ini berasal dari botol-botol kaca hasil sumbangan rakyat dengan kemampuan ekonomi menengah ke bawah di Singapura, lho.

Lokasi: Sultan Mosque, 3 Muscat Street, Singapura.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

2. Masjid Abdul Gaffoor

5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?gambar Masjid Abdul Gaffoor (instagram.com/mosquegallery)

Masjid Abdul Gaffoor terletak di kawasan Little India. Biasanya kebanyakan masjid lebih memilih desain dan warna yang netral, tapi hal itu justru berbanding terbalik dengan Masjid Abdul Gaffoor. Arsitektur masjid ini merupakan perpaduan antara gaya Romawi, Barat, dan juga Moor dengan warna hijau dan kuning yang mencolok.

Di bagian pintu masuk, kamu akan menemukan kaligrafi 24 nama nabi dan rasul dalam Bahasa Arab. Masjid Abdul Gaffoor sendiri dibangun pada 1910. Kemudian, pada 1979 Pemerintah Singapura menobatkan masjid satu ini sebagai monumen nasional.

Lokasi: 41 Dunlop St, Singapura.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

3. Masjid Assyafaah

5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?gambar Masjid Assyafaah (instagram.com/urasingapore)

Kebanyakan masjid di Singapura biasanya memiliki arsitektur Timur Tengah atau Melayu. Namun, arsitektur Masjid Assyafaah justru bergaya kontemporer. Masjid ini berdiri di antara persimpangan Canberra Road dan Admiralty Lane di Sembawang.

Dulunya, ada dua masjid di daerah ini, tetapi Pemerintah Singapura menggantinya dengan membangun satu Masjid Assyafaah yang memiliki empat lantai dan mampu menampung hingga 4.000 jamaah. Unik banget, kan?

Lokasi: 1 Admiralty Lane, Singapura.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

Baca Juga: 10 Wisata Singapura Paling Favorit saat Ramadan, Ngabuburit Jadi Asyik

4. Masjid Hajjah Fatimah

5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?gambar Masjid Hajjah Fatimah (instagram.com/josef1064)

Masjid Hajjah Fatimah merupakan salah satu masjid legendaris di Singapura. Pasalnya, masjid ini dibangun oleh pengusaha bernama Hajjah Fatimah pada 1846. Awalnya, masjid ini adalah lokasi rumah Hajjah Fatimah, tetapi selama tinggal di sini, pengusaha tersebut mengalami dua kali kerampokan, bahkan sempat terbakar.

Alih-alih kesal, pengusaha itu pun memutuskan untuk membangun masjid di bekas rumahnya sebagai bentuk rasa syukur. Bangunan Masjid Hajjah Fatimah didominasi oleh warna krem dan biru dengan kubah besar berbentuk bawang. Arsitekturnya sendiri merupakan perpaduan antara gaya Eropa, Melayu, dan China.

Di bagian depan masjid, kamu akan menemukan taman kecil yang membuat masjid terlihat semakin menarik. Penduduk setempat juga menyebut masjid ini dengan "Menara Miring Singapura", karena menara di sini memang sedikit miring karena rembesan air.

Lokasi: 4001 Beach Road, Singapura.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam.

5. Masjid Jamae

5 Masjid dengan Arsitektur Unik di Singapura, Mau ke Sini?Gambar Masjid Jamae (instagram.com/runruncat123)

Lebih tua dari Masjid Hajjah Fatimah, Masjid Jamae merupakan salah satu masjid tertua di daerah Chinatown. Masjid ini dibangun pada 1826 oleh seorang Muslim Tamil asal India Selatan. Memadukan unsur Islam dengan arsitektur bergaya Hindu, Masjid Jamae terkenal dengan pintunya yang unik.

Alih-alih dinding biasa, pintu masjid diapit oleh dua menara segi tujuh lengkap dengan menara berbentuk bawang di atasnya. Bagian dalam masjid juga terdapat beberapa tiang bergaya Hindu yang bikin interior masjid jadi unik banget. Kerennya lagi, masjid ini bukan hanya berfungsi sebagai tempat ibadah untuk kaum muslim, tapi juga menjadi lokasi diskusi antar umat beragama.

Lokasi: 218, South Bridge Road, Singapura.

Jam operasional: setiap hari, 24 jam

Kalau biasanya kita liburan ke Singapura untuk mengunjungi galeri dan sejumlah tempat wisata, kali ini gak ada salahnya kalau kita melakukan wisata religi dengan mengunjungi masjid-masjidnya. Dijamin gak kalah seru, lho!

Baca Juga: 5 Aktivitas Seru di Orchard Road Singapura, Wajib Beli Es Krim!

Siti Marliah Photo Verified Writer Siti Marliah

Instagram: @sayalia

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Naufal Al Rahman

Berita Terkini Lainnya