Mengapa Mendaki Gunung Itu Selalu Bikin Rindu?
Mendaki gunung kini menjadi hobi yang disukai oleh banyak orang. Walaupun melelahkan bagi para pendaki mencapai puncak merupakan suatu kebanggan tersendiri. Menaklukkan rasa takut, melewati perjalanan yang terjal, dan membawa peralatan yang tidak sedikit sama sekali bukan halangan.
Bagi para pendaki halangan itu merupakan suatu nikmat yang membuat para pendaki kembali. Meskipun melelahkan, berikut empat alasan mengapa mendaki gunung membuat orang rindu untuk kembali.
1. Merindukan kebersamaan bersama teman-teman
Mendaki identik dengan kebersamaan, dengan mendaki kamu akan merasakan bahwa kebersamaan itu penting. Kebersamaan saat mendaki juga mengajarkanmu untuk saling menghargai satu sama lain dan mengendalikan ego masing-masing untuk melihat puncak bersama.
2. Rindu akan suasana dingin pegunungan
Suasana dingin di pegunungan merupakan salah satu hal yang menjadikan para pendaki rindu untuk mendaki lagi. Walaupun dingin biasanya para pendaki akan mensiasatinya dengan bersama-sama membuat minuman hangat untuk menghangatkan tubuh mereka, wah seru ya!
3. Rindu menikmati momen saat sampai di puncak
Bagi para pendaki sampai di puncak gunung merupakan suatu kebanggaan tersendiri, bagaimana tidak saat tiba di puncak kamu akan merasakan kepuasan tersendiri terhadap dirimu. Kamu juga akan mengerti dan sadar bahwa yang membawamu ke puncak tidak hanya dirimu sendiri tapi juga bersama teman-temanmu lain yang saling menguatkan saat di perjalanan.
4. Rindu menikmati indahnya sunrise dan sunset
Momen sunrise dan sunset merupakan momen yang paling ditunggu-tunggu nih bagi para pendaki, gradasi warna yang indah pasti membuat para pendaki betah banget buat berlama-lama menikmatinya. Saat kamu sudah bisa merasakan sunset dan sunrise di puncak gunung, dijamin deh rasanya kamu ingin menaiki gunung lagi dan lagi.
Nah itu dia empat alasan mengapa mendaki itu ngangenin, selain ngangenin banyak hal positif lain juga lho yang bisa kamu dapatkan saat mendaki. Bagi kamu yang masih takut mencoba mendaki, yuk tunggu apa lagi.
