5 Negara Anti Mainstream untuk Traveling, Cocok untuk Solo Traveler

Bolivia berada di Amerika Selatan dengan keanekaragaman iklim meski dekat dengan khatulistiwa. Kamu bisa menikmati perjalanan dari sungai Amazon hingga pegunungan Andes. Selain itu, kamu juga bisa merasakan budaya lokal yang kental di Bolivia.

Ini karena 80 persen penduduk Bolivia masih kuat menjaga tradisi. Berbagai festival kerap dirayakan, dan membuatmu mudah mendapatkan makanan tradisonal. Tak hanya itu, berbagai lagu dan cerita tradisional juga menjadi pelengkap festival yang membuatmu dekat dengan warga lokal.

Georgia yang berada di kawasan Kaukasus antara Eropa dan Asia menjadi salah satu negara yang jarang menjadi rujukan wisata. Padahal, Georgia mempunyai warisan budaya yang sangat kaya karena menjadi salah satu negara jalur sutra yang menghubungkan China dengan negara barat dan timur di masa lalu.

Oleh sebab itu, kamu bisa melihat bangunan di Georgia yang bergaya Eropa Persia. Tak hanya itu, arsitektur negara ini pun sangat bervariasi dan menarik yang dipengaruhi oleh budaya Eropa Timur hingga modern futuristik.

Selain arsitekturnya, negara dengan ibu kota Tbilisi ini mempunyai kuliner yang sangat bervariasi. Sebagai titik pertemuan antara persimpangan Eropa, Asia, Timur Tengah, dan Laut Tengah, masakan Georgia memiliki berbagai makanan lezat. Pasalnya, wine dari negara ini menjadi salah satu yang terbaik di dunia juga, lho.

Bagi kamu pencinta sejarah dan arsitektur, wajib memasukkan Albania ke dalam bucket list. Kota-kota di negara ini mempunyai museum yang besar, kastil bersejarah, bangunan tua, dan reruntuhan kastil yang memuaskan rasa ingin tahumu. Pantai di Albania juga dikenal indah dan sebagian besar terisolasi.

Tempat-tempat tersebut sangat cocok untuk kamu yang membutuhkan tempat "menyendiri". Tapi, jika ingin menikmati sedikit keramaian, ibu kota Tirana bisa jadi pilihan. Kafe yang nyaman ditambah keramahan penduduknya bisa membuatmu betah berlama-lama di Albania. 

Salah satu landmark ikonik dari Bosnia dan Herzegovina adalah jembatan mostar yang hancur karena konflik tahun 1990-an. Jembatan ini dibangun kembali oleh UNESCO dan menjadi kebanggaan masyarakat Bosnia. Selain bangunan bersejarah, negara ini juga memiliki beberapa gunung serta air terjun Kravika yang sangat indah.

Belum lagi, penduduknya dikenal ramah terhadap para turis yang membuatmu betah liburan di sana. Oh iya, jangan pernah takut kelaparan jika berada di Bosnia dan Herzegovina. Negara ini mempunyai beragam makanan yang lezat, terlebih daging panggangnya. Wah, jadi gak sabar liburan ke negara ini, ya.

Sierra Leone pertama kali dikenal pada 1990-an karena perang sipil yang berlangsung selama satu dekade. Namun, di tahun 2002, Sierra Leone populer sebagai negara teraman di Afrika Barat. Keindahan alamnya membuat Sierra Leone sangat pantas menjadi negara rujukan wisata.

Pantai yang dikelilingi pohon palem, Taman Nasional Outamba-Kilmi sebagai rumah satwa liar, Hutan Lindung Gola yang ada di area hutan hujan, dan beberapa pulau dengan alam yang menakjubkan tentu sayang untuk dilewatkan.

Kamu juga bisa menikmati pemandangan dari puncak Mt. Bintumani yang membuatmu bisa melihat keindahan negara ini dari atas gunung. Untuk kamu yang suka dunia malam, Freetown yang merupakan ibu kota Sierra Leone siap memberikan hiburan malam yang tidak terlupakan.

Tidak ada salahnya kamu berlibur di beberapa negara tersebut ketika pandemi COVID-19 usai. Nah, mumpung belum diperbolehkan melakukan perjalanan jauh, ini saatnya bekerja keras untuk mengumpulkan uang agar bisa traveling di negara-negara tersebut. Hosh!