5 Negara dengan Perayaan Natal Paling Meriah di Eropa, Semarak!

Menyambut Natal di Norwegia, persiapannya dilakukan selama beberapa minggu sebelumnya. Jalanan dipenuhi oleh cahaya lampu yang terlihat begitu cantik dan ornamen rusa kutub ada di mana-mana. Selama bulan Desember ini juga, kamu bisa menyaksikan pertunjukan The Nutcracker oleh Norwegian National Ballet di Oslo Opera House.

Namun perayaan Natal yang sesungguhnya baru dimulai pada tanggal 23 Desember. Di tanggal ini, keluarga berkumpul untuk menghias pohon Natal dan memanggang kue khas Natal. Keesokan malamnya, mereka semua berkumpul untuk membuka kado Natal bersama.

Menariknya, orang Norwegia gak mengenal Santa Claus, melainkan Julenissen dan kurcaci kecil yang dikenal dengan nama Nisse.

Di Jerman, Natal dirayakan dengan sangat meriah. Kamu akan menemukan pohon-pohon Natal raksasa di pusat kota, lampu hias dan dekorasi Natal, hingga pasar Natal. Namun yang paling menarik perhatian pengunjung adalah kalender Adven raksasa yang dipajang di depan kantor balai Kota Gengenbach.

Menurut cerita, kalender ini berasal dari abad 19 di mana keluarga Jerman membuat 24 garis di dinding pada awal bulan Desember. Setiap harinya, mereka menghapus satu garis hingga Natal tiba.

Selain kalender raksasa, kamu juga wajib mampir ke Gendarmenmarkt yang merupakan pasar Natal paling populer di seantero Jerman.

Liburan ke Wina menjelang Natal gak akan lengkap kalau kamu belum mengunjungi Rathausplatz. Rathausplatz sendiri merupakan pasar Natal terbesar di Austria. Pasar ini terdiri dari 100 stand yang menjual segala hal tentang Natal dan Austria.

Sama seperti Norwegia, Santa Claus gak mengirimkan hadiah. Alih-alih Santa Claus, anak-anak menuliskan permintaan mereka dan membakarnya pada malam Natal dengan harapan Bayi Yesus akan mengabulkan permintaan mereka. Tokoh lain yang dinanti pada malam Natal adalah Saint Nicholas dan Krampus.

Sementara Saint Nicholas memberikan hadiah pada anak-anak berkelakuan baik, Krampus akan menakut-nakuti anak-anak yang berkelakuan buruk di tahun tersebut.

Inggris menjadi negara selanjutnya yang punya perayaan Natal paling meriah. Negara ini bukan hanya memiliki pasar malam dan ornamen, tapi juga tradisi dan pertunjukan untuk dilihat. Misalnya tradisi mendengarkan pidato raja atau ratu pada hari Natal, membuat Christmas pudding, hingga menonton pertunjukan pantomim menjelang Natal.

Acara seru lain yang gak boleh kamu lewatkan adalah Palace of Light, sebuah festival cahaya yang dilakukan di Hampton Court Palace yang berlangsung dari tanggal 7 Desember sampai 2 Januari.

Terakhir, kamu juga bisa menyaksikan pertunjukan ELF The Musical di Dominion Theatre mulai 14 November 2022 hingga 07 Januari 2023.

Di Belgia, perayaan dimulai sejak awal bulan Desember. Bukan hanya satu, mereka merayakan dua hari besar setiap tahunnya. Perayaan pertama adalah Saint Nicholas Day yang jatuh pada tanggal 6 Desember.

Di malam sebelum tanggal 6, anak-anak akan meletakkan segelas susu besar, kue-kue, dan wortel di meja samping tempat tidur. Jika mereka bersikap baik sepanjang tahun, Saint Nicholas akan mengambil semuanya dan menukarnya dengan mainan. Perayaan kedua adalah Natal yang jatuh pada tanggal 25 Desember.

Di hari ini, keluarga berkumpul untuk makan Christmas cake dan bertukar kado. Bukan hanya rumah, seluruh kota bersiap merayakan Natal. Di Kota Bruges misalnya, ribuan lampu dipasang di alun-alun kota lengkap dengan pasar-pasar Natal yang buka sepanjang bulan Desember.

Buat kamu yang berencana untuk merayakan Natal di Eropa, negara-negara di atas bisa memberikan pengalaman Natal yang gak terlupakan!