5 Penginapan Bergaya Vintage di Kota Batu, Asyik Bikin Nostalgia!

Omah Londo merupakan hotel bintang tiga yang lokasinya tidak jauh dari pusat Kota Batu. Hotel yang sudah dibuka sejak tahun 2017 ini memiliki eksterior layaknya bangunan khas kolonial Belanda. Ditambah lagi dengan taman yang luas dan kolam renang.

Kamu juga dapat menyewa kostum tradisional Belanda dan berswafoto. Banyak spot foto menarik yang bakal mendukung penampilanmu. Kamu juga bisa nongkrong di kafe tanpa harus menginap, lho.

Lokasi: Jalan Abdul Gani Atas Nomor 25, Ngaglik, Kecamatan Batu, Kota Batu.

Kalau kamu menyukai konsep bangunan khas Jawa yang kental, menginaplah di Kampung Lumbung. Joglo, bangunan tradisional Jawa yang legendaris berpadu dengan alam. Sensasi tradisional dan modern bakal kamu rasakan di sini.

Demikian pula dengan kuliner yang disajikan, yakni makanan lokal dengan cita rasa Jawa Timur. Seperti nasi campur dengan berbagai lauk, termasuk sayur lodeh, sambal, dan tahu goreng. Ada pula jajan pasar, misalnya lumpia, kue lumpur, dan bikang.

Cocok banget untuk kamu yang sedang kangen dengan kampung halaman. Bisa juga mengingatkanmu pada rumah nenek-kakek dan masa kecilmu.

Tertarik untuk menginap di sini? Lokasinya di Jalan Ir. Soekarno, Puskesmas Nomor 1, Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.

Briggs Inn Batu, namanya seolah tak mengandung unsur Jawa, tapi berbeda dengan tampilannya. Hotel ini justru kental dengan interior khas Jawa, seperti ukiran dan perabot berbentuk gunungan wayang. Namun, tetap memadukan dengan desain interior modern.

Selain warna putih dan cokelat kayu yang mendominasi, kamu juga bisa menikmati hidangan lezat. Hidangan yang disajikan merupakan perpaduan antara Western dan Nusantara.

Buat kamu yang ingin menginap di sini, bisa langsung menuju Jalan Ir. Soekarno Nomor 377, Desa Mojorejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.

Berbeda dari ketiga hotel sebelumnya, éL Hotel Kartika Wijaya Batu justru menggunakan bangunan warisan kolonial Belanda. Bangunan hotel ini dibangun pada 1891.

Tentunya, kamu bakal menikmati arsitektur Belanda yang kental dan kini berpadu dengan sentuhan modern. Tersedia sekitar 114 kamar dengan berbagai tipe, seperti Deluxe, Cottage, Moderate, Suite hingga Executive Cottage.

Fasilitas lain yang dapat kamu nikmati, yakni kolam renang, taman, dan playground. Buat kamu yang ingin nongkrong, bisa di Brawijaya Coffee Shop.

Lokasi: di Jalan Panglima Sudirman Nomor 127, Pesanggrahan, Kecamatan Batu, Kota Batu.

Villa Bima Shakti berada di kawasan Taman Rekreasi Selecta. Sebelumnya, vila ini bernama De Brandarice yang pernah menjadi tempat menginap Ir. Soekarno. Vila yang termasuk dalam daftar cagar budaya Kota Batu ini masih berdiri kokoh dan berfungsi sebagaimana mestinya.

Bangunan vila tersebut bergaya Eropa dengan pernak-pernik dan perabotan khas zaman dulu. Semua dekorasi dan ornamen masih dipertahankan hingga saat ini. Meski, bagian kamar mandi telah direnovasi.

Lokasi: di Taman Rekreasi Selecta, Jalan Raya Selecta Nomor 1, Desa Tulungrejo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu.

Penginapan bergaya vintage gak hanya mengandalkan arsitekur khas kolonial Belanda. Beberapa di antaranya justru kental dengan tradisional Jawa.

Selain arsitektur maupun ornamennya, kuliner yang dihidangkan pun bercita rasa trasidional. Sudah siap untuk bermalam di Kota Batu?