5 Destinasi di Dunia yang Tidak Boleh Dikunjungi Perempuan, Kenapa?
Mount Athos, Yunani (instagram.com/athanasios.serafeim)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap tempat wisata memiliki peraturan khusus. Tentunya, peraturan tersebut memiliki maksud dan gak asal sembarang menjadi peraturan. Di Pura Uluwatu di Bali, misalnya. Seorang wanita atau perempuan yang sedang haid tidak diperbolehkan berkunjung, lho.
Sebab, perempuan haid sedang dalam masa cutaka. Dalam keyakinan umat Hindu, cutaka adalah keadaan di mana seseorang khususnya perempuan sedang tidak suci sehingga tidak diperkenankan untuk melakukan ritual ibadah, dan datang ke tempat suci. Gak cuma berlaku bagi yang hendak ibadah tapi juga wisatawan.
Sama seperti Pura Uluwatu di Bali, lima destinasi di berbagai negara ini juga tidak memperbolehkan perempuan berkunjung ke sini.
1. Haji Ali Dargah, India
Haji Ali Dargah, India (google.com/maps/Suryanand Shirodkar)Haji Ali Dargah sering dijadikan sebagai pilihan untuk wisata religi umat muslim India. Haji Ali Dargah sendiri adalah masjid yang menawan karena letaknya mengapung di atas lautan Pantai Woril. Dikepung oleh perairan yang luas di Mumbai, India, membuat masjid ini bukan sekadar tempat ibadah tapi juga tujuan wisata.
Di dalam masjid ini terdapat makam dari Haji Ali Dargah yang tak lain adalah alim ulama setempat, dan terkenal sebagai pemuka agama yang suci. Maka dari itu, makam Haji Ali Dargah dilarang disentuh bahkan dikunjungi oleh kaum perempuan.
Namun tak perlu sedih! Wisatawan khususnya kaum hawa masih dapat menikmati pesona masjid yang dengan arsitektur perpaduan Indo-Islam dan modern dari luar.
2. Mount Athos, Yunani
Mount Athos, Yunani (unsplash.com/Aleksei)Sudah lebih dari seribu tahun, Mount Athos di Yunani tidak boleh dikunjungi oleh perempuan. Bahkan untuk wisatawan umum khususnya laki-laki pun tak mudah untuk datang ke sini. Perlu izin khusus agar dapat ke sini karena Mount Athos sendiri adalah gunung dan semenanjung di mana destinasi ini tempat yang digunakan untuk pertapaan biksu Orthodoks Timur.
Terdapat biara megah di semenanjung Mount Athos. Dikelilingi perbukitan hijau dan lautan biru membuat tempat ini makin memesona. Karena tak sembarang orang bisa ke sini, Mount Athos suasananya hening sehingga membuat ibadah para biksu jadi lebih khidmat.
Baca Juga: 10 Destinasi Eksotis di Bhutan, Negara dengan Ribuan Spot Indah
3. Mount Omine, Jepang
Editor’s picks
Mount Omine, Jepang (instagram.com/shugendo11)Untuk menjaga kesucian dari Mount Omine yang terletak di Prefektur Nara Jepang, perempuan tidak diperbolehkan mendaki ke gunung ini. Sayang sekali memang, apalagi bentang alam Mount Omine bikin siapa saja tepukau. Sejuk dan sangat asri dengan tumbuhan yang subur, tempat ini cocok banget untuk healing.
Mount Omine sendiri terkenal sebagai salah satu situs suci yang digunakan untuk tempat pelatihan parktik pertapaan di Shugendo. Umumnya peserta dari pertapaan merupakan seorang pemuka agama laki-laki. Karena itu, perempuan tidak diperbolehkan ke sini.
4. Okinoshima, Jepang
Okinoshima, Jepang (instagram.com/jun.0330.sato)Ada lagi destinasi di Jepang yang di mana wisatawan perempuan tidak diperbolehkan datang yaitu Okinoshima. Namun, awal mula aturan pelarangan datang ke Okinoshima juga masih simpang siur, lho. Konon mulanya tidak ada aturan resmi atau sekadar ucapan, lambat lain peraturan pelarangan wanita datang ke sini jadi turun menurun.
Di Okinoshima terdapat kuil yang digunakan ibadah oleh wisatawan laki-laki. Untuk bisa datang ke kuil tersebut, para ibadat harus membersihkan diri sebelum menginjakan kaki ke sini dengan cara mandi telanjang.
Banyak yang mengaitkan tradisi Shinto tersebutlah yang membuat wisatawan atau perempuan tidak boleh menginjakkan kaki di sini.
5. Sabarimala, India
Sabarimala, India (instagram.com/arjuuuhh._._)Selain Haji Ali Dargah, masih ada banyak lagi destinasi di India yang melarang perempuan berkunjung. Salah satunya adalah Kuil Sabarimala yang terletak di Kerala. Sudah berpuluh tahun, kuil ini tidak boleh digunakan untuk ibadah perempuan yang masih dalam usia produktif.
Terdapat peraturan di mana perempuan berusia kisaran 10-50 tahun tidak diperkenankan untuk datang ke kuil ini lantaran merupakan tempat di mana pemujaan Dewa Selibat. Dewa Selibat dikenal sebagai dewa tidak menjalani kehidupan pernikahan maupun seks.
Peraturan tersebut pernah memicu kontroversi, lho. Tepatnya sekitar tahun 2018, pemerintah melakukan revisi peraturan di mana perempuan bisa beribadah di sini. Hingga akhirnya peraturan itu pun memicu kontroversi, para pemuka agama Hindu kuil tersebut menolak. Dan akhirnya, aturan larangan tersebut berlaku kembali hingga sekarang.
Itu tadi, lima destinasi di berbagai negara yang tidak boleh dikunjungi wanita. Destinasi yang disebutkan tadi pada umumnya merupakan situs suci keagamaan dan digunakan sebagai tempat ibadah. Maka dari itu, jangan nekat untuk datang ke tempat tersebut khususnya bagi kaum wanita, ya.
Baca Juga: 5 Etika Berinteraksi dengan Warga Lokal di Destinasi Wisata
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
