Selain Seoul, 6 Kota Kece di Korea Selatan ini Juga Wajib Dikunjungi

Kamu para penggemar drama dan film Korea, pasti mengenal kota satu ini. Yup, kota Busan adalah sebuah kota yang namanya diabadikan dalam film populer "Train To Busan" yang dimainkan oleh Gong Yoo. Busan terkenal sebagai surganya seafood. Kalau kamu penggemar seafood, kamu wajib berkunjung ke Jagalchi Market yang merupakan pasar ikan terbesar di Busan.

Di pasar ini, semua seafood-nya fresh dan lengkap. Bagian dalam pasar khusus menjual ikan yang bisa kamu bawa pulang, sedangkan bagian luar pasar kamu bisa menemukan banyak restoran yang menyajikan menu seafood. Kamu tinggal pilih mau makan ikan apa, nanti mereka akan langsung memasaknya.

Terakhir jangan lupa mampir ke Busan Gamcheon Culture Village. Beda dengan desa lain, semua dinding di desa ini dipenuhi dengan coretan artsy yang cocok untuk jadi spot foto instagram. Yang seru kamu juga bisa melihat pemandangan Busan Gamcheon Culture Village dari ketinggian.

Pulangnya, jangan lupa membeli oleh-oleh berupa post card lucu dengan gambar pemandangan di Busan Gamcheon Culture Village.

Jika kamu pergi ke Korea Selatan maka Incheon akan menjadi kota pertama yang akan kamu kunjungi karena di kota inilah terdapat bandara utama sekaligus bandara terbesar di Korea Selatan yaitu Incheon International Airport.

Nah kalau kamu berkunjung ke Korea Selatan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Seoul, enggak ada salahnya kalau kamu berkeliling di Incheon. Salah satu tempat populer di Incheon adalah Museum Jjajangmyeon atau mie kacang hitam ala Korea.

Dulunya museum ini adalah sebuah restoran bernama Gonghwachun. Dibangun pada tahun 1905, di restoran inilah jjajangmyeon pertama kali disajikan. Selain bisa menikmati olahan mie kacang hitam, kamu juga bisa mempelajari sejarah dibalik makanan ini.

Pemberhentian selanjutnya adalah Desa Dongeng Songwol-dong. Desa ini dulunya adalah desa yang dipenuhi dengan bangunan bobrok dan hancur karena ditinggalkan oleh pemiliknya sampai pemerintah Korea Selatan turun tangan dan mengubah desa ini menjadi desa dongeng.

Sepanjang jalan di desa kamu enggak akan lagi menemukan bangunan hancur melainkan rumah warga yang dihiasi dengan lukisan warna-warni dari karakter Disney dan karakter dari cerita rakyat Korea. 

Kalau kamu adalah penggemar semua hal yang berbau sejarah, maka kamu harus berkunjung ke Gyeongju. Kota Gyeongju dikenal sebagai pusat sejarah dari Korea Selatan bahkan mendapatkan julukan sebagai "Museum Tanpa Dinding" karena kota ini dipenuhi dengan struktur arsitektur yang menakjubkan, artefak kuno, dan kuil berusia ribuan tahun.

Tempat pertama yang wajib kamu kunjungi adalah Museum Nasional Gyeongju. Disini kamu bisa belajar sejarah kota Gyeongju dan Kerajaan Silla yang menjadi salah satu kerajaan terbesar di Korea pada masa lampau sekaligus melihat 30.000 koleksi artefak kuno dan karya seni yang ditemukan disekitar kota Gyeongju.

Setelah puas berkeliling, kamu bisa melanjutkan makan siang dan mencicipi roti Hwangnam, yaitu kue kecil dengan isi pasta kacang merah yang sudah ada sejak tahun 1939. Untuk oleh-oleh, kamu bisa membeli aneka kerajinan tangan seperti gerabah, dan patung-patung keramik di Gyeongju Folk Craft Village.

Daegu adalah kota ketiga terbesar di Korea Selatan. Meski merupakan kota ketiga, Daegu adalah kota metropolitan dan merupakan pusat mode di Korea Selatan. Di kota ini terdapat Museum Tekstil Daegu yang merupakan museum besar dengan berbagai pameran tekstil dan fashionnya yang cantik.

Disisi lain, Daegu juga masih mempertahankan sisi tradisionalnya. Jika kamu berkunjung ke Daegu, kamu akan menemukan rumah Hanok yang merupakan rumah tradisional Korea Selatan dan juga komplek istana raja Korea jaman dulu. Di malam hari, kamu punya kesempatan untuk melihat indahnya pemandangan Daegu di malam hari melalui Menara E-World 83 atau Observatorium Apsan.

Selain itu kamu juga bisa menaiki kereta gantung melewati Taman Daegu Apsan. Bagi para pencinta alam, kamu bisa mencoba hiking ke gunung Apsan yang memiliki ketinggian 600 meter diatas laut. 

Bunga sakura selalu identik dengan Jepang. Negeri Matahari Terbit ini memang menjadi tempat pertama tubuhnya bunga cantik ini. Tapi saat ini sakura sudah tersebar dimana-mana, salah satunya di kota Jinhae, Korea Selatan. Di kota Jinhae, festival sakura dimulai diawal bulan april dimana bunga-bunga mulai mekar dengan cantik, berguguran dalam waktu beberapa hari.

Terakhir kami wajib mampir ke stasiun Gyeonghwa. Tempat ini dulunya memang stasiun kereta api, namun kini sudah tidak lagi digunakan. Meski statsiunnya sudah tidak ada, tapi pemerintah menyisakan satu kereta api tua disana. Pemandangan di statsiun tua ini makin cantik dengan pohon sakura yang berada di sisi kanan dan kiri rel. 

Terakhir ada pulau Jeju yang wajib masuk dalam daftar kota yang akan kamu kunjungi selama di Korea Selatan. Jeju menjadi rumah bagi gunung tertinggi di Korea Selatan yaitu gunung berapi Hallasan. Meski mendapatkan predikat tertinggi, gunung Hallasan tidak setinggi gunung di Indonesia dan bisa didaki dalam waktu satu hari.

Selain gunung tertinggi, di pulau Jeju kamu juga bisa mengunjungi pantai Jungmun. Pantai pasir putih dengan laut biru.

Selain itu kamu bisa menyaksikan Haenyo, para perempuan tua perkasa berusia 65 sampai 80 tahun yang bisa menyelam sedalam 10-20 meter tanpa menggunakan tabung oksigen untuk menangkap abalon, gurita, kerang, cumi-cumi, dan rumput laut.

Terakhir, para penggemar KPop bisa mampir ke kafe Untitled milik leader Big Bang, G-Dragon.