Tebet Eco Park Jakarta Bakal Buka Kembali, Sudah Ada Area Parkir Lho!

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meresmikan Tebet Eco Park pada 23 April 2022. Taman ini menjadi ikon baru Ruang Terbuka Hijau (RTH) Jakarta.

Tebet Eco Park menawarkan konsep keindahan alami melalui pemulihan ekosistem dan ruang terbuka hijau. Ditambah dengan fasilitas taman yang bisa mengakomodasi aktivitas warga.

Selain itu, pembangunan Tebet Eco Park juga menjadi tempat berinteraksi warga urban. Bahkan, Anies menyebutkan bahwa taman merupakan Ruang Ketiga selain rumah dan tempat kerja. 

Ruang Ketiga ini memberikan perasaan kesetaraan, karena siapa pun bisa masuk ke taman untuk menikmati fasilitas yang sama, berjalan di tempat yang sama, dan semuanya gratis. 

Pada 14 Juni 2022, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta mengumumkan penutupan Tebet Eco Park. Pemerintah DKI pun akhirnya menutup Tebet Eco Park pada15 Juni lalu. 

Penyebabnya adalah warga yang protes karena banyak pedagang kaki lima, yang menimbulkan sampah. Selain itu, parkir liar juga membuat lalu lintas di sekitar Tebet Eco Park menjadi terganggu. 

Sebelumnya, Pemprov DKI menutup Tebet Eco Park hingga akhir Juni 2022. Namun, hingga pertengahan Juli ini, Tebet Eco Park belum dibuka kembali. 

Melansir dari akun Intagram @tebetecopark, penutupan sementara ini diperpanjang. Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta sedang melakukan beberapa pembangunan.

Mulai dari pembangunan pet park, kolam, dan area kantin. Tujuannya supaya taman semakin sejuk bisa ajak hewan peliharaan main di taman sambil ngemil. Selain itu, sedang dilakukan penanaman kembali rumput dan tanaman hias. 

Melansir dari berbagai sumber, Pemerintah Kota Jakarta Selatan menyiapkan lima lokasi parkir menjelang pembukaan kembali Tebet Eco Park. Ada sejumlah lahan parkir yang disiapkan bagi kendaraan roda dua atau roda empat.

Lokasi pertama berada di Sarana Jaya yang dapat menampung kapasitas 102 mobil dan 335 motor. Sedangkan, untuk SMPN 73 Jakarta, dapat menampung 50 mobil dan 200 motor.

Untuk area di Gedung Graha Pratama memiliki kapasitas 100 mobil dan 150 motor. Tarif parkir mobil Rp5.000 di jam pertama dan Rp4.000 di jam selanjutnya, serta untuk motor adalah Rp2.000 di jam pertama dan Rp 2.000 di jam selanjutnya.

Kemudian, ada Gedung Wisma Pede yang dapat menampung 100 mobil dan 150 motor dengan tarif untuk mobil Rp5.000 di jam pertama dan Rp4.000 di jam selanjutnya. Sedangkan, untuk motor serta Rp2.000 di jam pertama dan Rp2.000 di jam selanjutnya.

Lalu, ada Pom Bensin SPBU 31-128 yang menyediakan kapasitas parkir untuk 20 mobil dan 50 motor, dengan tarif progresif untuk mobil Rp5.000 di jam pertama dan Rp4.000 di jam selanjutnya, serta untuk motor Rp2.000 di jam pertama dan Rp2.000 di jam selanjutnya.

Tarif ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 120 Tahun 2012 tentang Biaya Parkir Biaya Parkir Pada Penyelenggaraan Fasilitas Parkir Untuk Umum Di Luar Badan Jalan. 

Melansir dari akun Instagram @tamanhutandki, untuk masuk ke Tebet Eco Park, pengunjung harus menggunakan pendaftaran online melalui aplikasi JAKI. 

Pemkot juga menyiapkan Tebet Eco Park menjadi kawasan Low Emission Zone (LEZ) atau Zona Emisi Rendah, yang berlaku pada saat akhir pekan dan libur nasional.

Itulah beberapa update terbaru mengenai Tebete Eco Park di Jakarta Selatan. Untuk mengetahui informasi terbaru mengenai jadwal pembukaan kembali, pantau terus informasi berbagai tempat wisata dari IDN Times, ya!