Unik, Ini 6 Objek Wisata Pasar Apung yang Melegenda di Indonesia 

Pasar Sungai Terapung berlokasi di Sungai Martapura, Desa Lok Baintan, Kecamatan Sungai Tabuk, Banjar, Kalimantan Selatan. Pasar apung ini merupakan pasar apung yang sudah melegenda di Kalimantan Selatan. Pasar apung ini juga memiliki nama lain, yaitu Pasar Apung Sungai Martapura.

Pemandangan yang sangat khas di lokasi ini tentunya adalah perahu-perahu klotok yang hilir mudik melakukan aktivitas perdagangan di permukaan air. Pasar Sungai Lok Baintan ini buka setiap hari mulai pukul 6 sampai 7 pagi.

Jika kamu ingin merasakan sensasi menjelajahi pasar apung ini, kamu bisa menyewa perahu melalui masyarakat sekitar.

Masih di Kalimantan Selatan, ada pasar apung lain yang juga menarik untuk dikunjungi, yaitu Pasar Siring Tendean, yang berada di wilayah Sungai Martapura.

Sayangnya, jumlah pedagang yang menjajakan barang dagangannya di sini makin lama makin sedikit. Untuk itu, guna mencegah lenyapnya kegiatan perniagaan di pasar ini, pemerintah tengah berusaha merenovasi dan menyelenggarakan sejumlah event untuk membuat pasar ini tetap ramai. Salah satunya adalah pesta kesenian rakyat yang diadakan tiap Sabtu dan Minggu.

Pasar Muara Kuin merupakan salah satu pasar apung yang ikonik dan terkenal di Kota Banjarmasin, Kalimantan. Hal ini lantaran Pasar Muara Kuin pernah dijadikan lokasi syuting untuk iklan televisi swasta yang kemudian melegenda hingga sekarang.

Pasar Muara Kuin berlokasi di antara Sungai Kuin dan Sungai Barito. Sama seperti pasar tradisional pada umumnya, di pasar apung ini pengunjung bisa menemukan bahan untuk keperluan sehari-hari, seperti buah-buahan, sayuran, sembako, perlengkapan rumah tangga, lauk-pauk, dan masih banyak lagi.

Selain menjadi tempat untuk mencari keperluan sehari-hari, Pasar Muara Kuin juga sering dijadikan tempat tujuan wisata, yang mana hal ini dimungkinkan lantaran Pasar Muara Kuin merupakan pelopor pasar apung atau pasar apung tertua di Indonesia.

Di Sumatera juga terdapat beberapa pasar apung, dan salah satu yang paling terkenal adalah Pasar Terapung Langkat yang berlokasi di Desa Pulau Sembilan, Sumatera Utara. Bedanya pasar apung di sini dengan pasar apung di Kalimantan adalah Pasar Terapung Langkat di Sumatera Utara baru diresmikan oleh pemerintah pada 2009 lalu karena terinspirasi oleh pasar-pasar apung yang ada di pulau Kalimantan.

Pembuatan pasar ini ditujukan agar harga ikan kerapu tetap stabil, yang mana ikan kerapu sendiri adalah komoditi utama di Kabupaten Langkat.

Tak hanya di Kalimantan dan Sumatera, di Jawa juga terdapat pasar apung yang selalu menarik perhatian wisatawan. Salah satunya adalah Pasar Terapung Lembang, yang berlokasi di Bandung Utara, Jawa Barat. Pasar Apung di ini berdiri di atas lahan seluas 7,2 km dan memiliki konsep yang cukup unik, karena memadukan berbagai macam tema, yaitu edukasi, bermain, serta kuliner.

Ditambah, adanya rumah-rumah relaksasi dengan gaya arsitektur unik yang semakin menambah daya tarik Pasar Terapung Lembang. Pasar apung ini buka setiap hari dari pukul 8 pagi sampai 9 malam dan paling ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan.

Pasar apung juga terdapat di Jawa Timur, nama pasar tersebut adalah Pasar Apung Nusantara yang berlokasi di Kota Batu, Malang, Jawa Timur.

Sama seperti pasar tradisional pada umumnya, di Pasar Apung Nusantara ini pengunjung bisa menemukan berbagai keperluan sehari-hari, seperti sayuran dan buah-buahan, makanan pokok, barang-barang keperluan rumah tangga, dan masih banyak lagi. Di sini pengunjung juga bisa menyewa perahu untuk mengelilingi Pasar Apung Nusantara.

Itu tadi beberapa pasar terapung yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan. Gimana, kamu tertarik mencoba sensasi berbelanja di atas perahu?