Pantai Liang nama aslinya adalah Pantai Hunimua. Namun karena lokasinya terletak di Desa Liang, maka dikenal sebagai Pantai Liang. Destinasi wisata ini pernah dinobatkan sebagai wisata bahari paling menawan di Indonesia pada tahun 1990 oleh PBB. Hal tersebut menjadikannya incaran para investor asing.
Objek wisata ini juga diperindah dengan hamparan pasir putih yang memesona dan perairannya yang hijau kebiruan. Bila penasaran ingin berkunjung, berikut informasi lengkap mengenai Pantai Liang.
Lokasi: Jalan Propinsi, Liang, Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, Indonesia
Jam operasional: 24 jam
Tiket masuk: Rp15.000
Untuk sampai ke Pantai Liang, bila kamu berasal dari luar Maluku, kamu dapat menggunakan pesawat dengan tujuan Bandara Pattimura. Diperlukan waktu kurang lebih 40 menit waktu perjalanan.
Sementara itu, Pantai Liang berlokasi 40 km dari pusat Kota Ambon. Kamu dapat memanfaatkan ojek menuju area wisata dari pusat kota dengan tarif Rp50.000 untuk sekali jalan. Bila kamu pergi dengan rombongan, kamu dapat menyewa angkutan umum dengan tarif kurang lebih Rp200.000 yang bisa menampung sampai dengan 10 orang.
Pantai Liang disempurnakan dengan hamparan pasir putih yang berkilau dan diperindah dengan perairannya yang berwarna hijau kebiruan serta suasananya yang begitu tenang. Wisatawan dapat berenang atau sekadar bermain air.
Selain itu, ada pohon-pohon yang rindang di bagian pinggiran pantai yang dapat menjadi tempat untuk beristirahat sejenak. Wisatawan juga bisa berpiknik di area tersebut sambil menikmati bekal.
Terdapat beberapa fasilitas pendukung yang dapat dimanfaatkan oleh wisatawan. Fasilitas ini seperti area parkir, toilet, hingga tempat sampah.
Selain itu jika lapar, wisatawan tak perlu khawatir, karena terdapat beberapa rumah makan. Bila ingin mencoba berbagai hidangan khas Maluku, maka rumah makan tersebut adalah tempatnya.
Jika ingin berenang, maka mereka disarankan membawa pakaian ganti sendiri karena belum tersedia penyewaan pakaian renang. Selain itu, tidak ada tempat penginapan di sekitar area wisata sehingga tidak disarankan untuk menginap.
Kalau ingin berwisata, maka bisa berkunjung pada bulan September-November atau April-Mei ketika laut tidak terlalu pasang dan berombak. Karena ketika ombak tinggi, perairannya dapat berubah menjadi keruh. Di samping itu, lebih baik mempersiapkan peralatan snorkeling jika ingin melakukan olahraga tersebut.
Panta Liang bisa menjadi lokasi yang ideal untuk kamu yang ingin mencari ketenangan. Suasananya begitu damai dan didukung dengan panoramanya yang memikat hati.