Tempat wisata yang menarik tak selalu berkonsep modern. Berbagai destinasi sejarah juga dapat menjadi lokasi yang tepat untuk berlibur. Selain mencari hiburan, kamu juga bisa mengetahui kejadian yang dialami para pejuang.
Dijuluki sebagai Kota Pahlawan, Surabaya menyimpan segudang wisata sejarah yang menarik untuk diulik. Mulai dari monumen hingga penjara, berikut wisata bersejarah di Surabaya yang bisa kamu kunjungi.
Tugu Pahlawan adalah monumen yang dibangun di tempat bermakna penting. Pada 10 November 1951, Indonesia berjuang mempertahankan kemerdekaan dari kekuasaan Jepang atau Belanda.
Tugu ini membentuk 10 lengkungan dan 11 ruas yang berarti tanggal 10 bulan 11. Kamu bisa melihat monumen ini berbentuk paku terbalik dengan tinggi 41,15 meter ini dari kejauhan, lho.
Dianggap sebagai lokasi penting, Jembatan Merah menjadi akses satu-satunya perdagangan yang melewati Gedung Residensi dan Kalimas. Di masa penjajahan, Belanda menguasai tempat ini, sehingga jadi bukti kekuasaan Belanda pada masa itu.
Kamu bisa mengunjungi tempat ini di Jalan Kembang Jepun Nomor192, Surabaya. Warga sekitar juga sering melewati Jembatan Merah sambil bersepeda. Selain itu, banyak pula yang berhenti sejenak dan mengambil foto.
Dibangun oleh Biro AIA Aristech, karya arsitek ini dibangun pada 1850. Gedung ini menjadi perbatasan antara kawasan Jembatan Merah dan Jembatan Merah Plaza.
Dulu, setelah pasukan sekutu mendarat, mereka langsung menguasai gedung ini. Tak perlu waktu lama, gedung ini kemudian dikepung pejuang-pejuang Indonesia pada 28-30 Oktober 1945. Walau sudah ada sejak lama, tempatnya luas dan unik banget, lho.
Kejamnya Penjara Kalisosok bukan sesuatu yang baru bagi pejuang. Namun, tim ahli cagar Airlangga Surabaya mengungkapkan bahwa Penjara Kalisosok ini layak dialihkan sebagai tempat wisata cagar budaya Indonesia.
Dulunya, orang-orang yang masuk tempat ini dianggap mengancam atau memprovokasi masyarakat untuk dapat merugikan penjajah. Soekarno dan W.R. Supartman juga pernah menempati tempat ini.
Lokasi rumah ini terletak di Jalan Peneleh Gang VII Nomor 29-31, Surabaya. Pada November 2017, Rumah kediaman H.O.S Cokroaminoto ini dijadikan sebagai museum di Surabaya.
Selain jadi tempat tinggal Tjokroaminoto, banyak pula tokoh pergerakan yang singgah di sini. Museum ini memiliki 143 koleksi yang berkaitan dengan rumah tinggal tersebut.
Wisata mana yang ingin kamu kunjungi, nih? Para pahlawan sudah berjuang untuk Indonesia dan kita sebagai penerus bangsa bisa mempertahankan dan mempelajari sejarah di tempat sekaligus jalan-jalan.
Para pahlawan sudah berjuang untuk Indonesia dan kita sebagai penerus bangsa bisa mempertahankan sembari mempelajari sejarah di tempat sekaligus jalan-jalan. Wisata mana yang ingin kamu kunjungi, nih?