5 Fakta Tokyo Skytree, Spot Terbaik Menikmati Tokyo dari Ketinggian 

Menara ini dibuka untuk umum pada 22 Mei 2012. Tower di didesain oleh Nikken Sekkei yakni sebuah perusahaan arsitektur ternama di Jepang. Mengacu britannica.com, konstruksi proyek ini dimulai pada tahun 2008 silam.

Melansir Japan-guide, Tokyo Skytree memiliki fungsi utama sebagai menara pemancar sinyal televisi di Jepang. Namun demikian menara ini juga dijadikan tempat wisata karena adanya sarana yang mendukung kegiatan para pelancong seperti adanya ruang observatorium, pusat perbelanjaan, museum, dan akuarium.

Tokyo Skytree dilengkapi fasilitas lift yang memiliki teknologi canggih. Lift ini disebut Tembo Shuttle dengan kapasitas muat sebanyak 40 orang. Lift tersebut akan membawa pengunjung naik dari lantai dasar menuju ruang observatorium di ketinggian 350 meter dengan durasi sekitar 50 detik saja. Makanya gak heran kalau lift di Tokyo Skytree disebut-sebut sebagai lift yang memiliki kecepatan tinggi.

Setidaknya ada dua lokasi observatorium yang ada di Tokyo Skytree, yakni Tokyo Skytree Tembo Deck yang berlokasi di ketinggian 350 meter, serta Tembo Galleria yang berada di ketinggian 450 meter. Nah, kamu bisa memilih kedua lokasi ini atau dapat mengunjungi keduanya untuk merasakan sensasi langsung melihat kota Tokyo dari ketinggian.

Sebagai contoh, jika kamu memasuki area observatorium Tembo Deck, maka kamu bisa melihat kota Tokyo beserta Gunung Fuji dengan panorama 360 derajat. Ini dengan catatan cuaca sedang cerah sehingga seluruh penjuru dapat terlihat dengan mata. Menariknya lagi, tempat ini juga bagus untuk menjadi spot menikmati senja di kota Tokyo.

Hal menarik yang bisa kamu temukan dari Tokyo Skytree adalah sistem penerangan menara tersebut saat malam hari. Jika kamu melihat Tokyo Skytree dari kejauhan, maka akan terlihat gemerlap cahaya lampu yang memenuhi menara tersebut. Hal ini semakin membuat Tokyo Skytree kian menawan di malam hari. Beberapa warna lampu yang kerap menyinari Tokyo Skytree pada malam hari adalah pink juga ungu.

Ketinggian menara yang mencapai 634 meter ini sempat membuat Tokyo Skytree masuk dalam deretan menara tertinggi di dunia. Melansir live japan, Tokyo Skytree ditetapkan sebagai menara tertinggi di dunia oleh Guinness World Record pada 2011 silam. Namun kini, kedudukan menara tertinggi telah dipegang oleh Burj Khalifa yang berada di Dubai, Uni Emirat Arab dengan ketinggian 828 meter.

Meski demikian, ketinggian Tokyo Skytree masih lebih unggul dibandingkan Menara Eiffel di Paris yang hanya memiliki ketinggian 324 meter.

Demikianlah 5 fakta unik Tokyo Skytree yang ada di Jepang. Bagi kamu yang berkesempatan ke Negeri Sakura, jangan sampai melewatkan momen melancong ke tempat yang satu ini ya.