TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

7 Fakta Campeche, Kota Bajak Laut di Meksiko yang Penuh Warna

Destinasi anti bosan!

inspiredbymaps.com

Campeche adalah ibu kota dari negara bagian di Meksiko yaitu Campeche. Sama halnya kota Vigan di Filipina, dahulu Campeche adalah bagian dari proyek perencanaan kota kolonial bangsa Spanyol.

Kota ini cukup menarik perhatian wisatawan baik dalam maupun luar negeri karena penuh warna seperti pelangi dan sering disebut pula sebagai kota bajak laut. Bahkan di Campeche terdapat wisata menarik bertema bajak laut lho.

Kenapa bisa ada bajak laut ya? Temukan faktanya di tujuh ulasan tentang Campeche berikut ini.

1. Kota Campeche berdiri pada tahun 1540 oleh conquistador Spanyol

featherandthewind.com

Sebelum menjadi wilayah kolonial bangsa Spanyol, Campeche ialah desa adat suku Maya yang memiliki nama Ah Kim Pech. Hingga akhirnya di tahun 1517, bangsa Spanyol datang dan mulai menguasai kota ini.

Pada tahun 1540, seorang conquistador atau penjelajah Spanyol yang bernama Fransisco Montejo mulai meresmikan keberadaan kota ini yang kemudian mengganti namanya dari Ah Kim Pech menjadi San Fransisco de Campeche atau yang lebih dikenal dengan nama Campeche.

2. Campeche terdaftar sebagai Situs Warisan dan Budaya UNESCO di Meksiko

greatpice.pw

Memiliki sekitar 17 situs arkeologi dan bangunan-bangunan bersejarah masa kolonialisme Spanyol, menjadikan kota Campeche masuk dalam daftar Situs Warisan dan Budaya UNESCO pada tahun 1999 sebagai kota bersejarah.

Baca Juga: Berasal dari Meksiko, 5 Fakta Caesar Salad yang Jarang Diketahui

3. Campeche dikelilingi oleh tembok benteng yang menjadi saksi bisu penyerangan bajak laut

offpathtravels.com

Letak geografis kota Campeche yang berada di bagian selatan Meksiko, menjadikannya sebagai wilayah jalur perdagangan strategis antara Spanyol, Kuba, dan Meksiko Tengah.

Hal mencolok tersebut menjadi perhatian bajak laut asal Inggris dan Belanda yang memutuskan untuk menyerang wilayah Campeche agar dapat mengusai kota ini. Terlebih kedua negara tersebut mengetahui jika rivalnya adalah Spanyol.

Sering diserang oleh bajak laut mendorong bangsa Spanyol untuk mendirikan delapan benteng pertahanan pada tahun 1686, yang ditangani oleh insinyur asal Prancis yaitu Louis Bouchard de Becour. Inilah sebab, kota Campeche disebut kota bajak laut.

4. Kuliner Campeche memiliki pengaruh dari suku Maya, bangsa Spanyol, dan bajak laut

journeymexico.com

Memiliki latar belakang sebagai wilayah suku Maya serta dikoloni oleh bangsa Spanyol, ditambah pula kedatangan bajak laut membuat kuliner tradisional Campeche menjadi beragam.

Empanada, panucho, roti dogfish, pompano acar, cazon relleno, chile x 'catic, udang kelapa, dan seafood ceviche, beberapa nama kuliner yang cukup populer di Campeche.

5. Puerta de la Tierra, gerbang di Cempeche untuk mencoba berfantasi di dunia bajak laut

inspiredbymaps.com

Delapan benteng yang dibangun setiap pintunya memiliki nama dan fungsi masing-masing. Puerta de la tierra, salah satunya. Pintu masuk utama yang dibangun pada tahun 1732 ini, kini difungsikan sebagai objek wisata.

Pertunjukan audio maupun visual menjadi atraksi menarik yang ditawarkan Puerta de la Tierra. Apalagi, di sini masih memajang banyak barang-barang asli yang berasal dari abad ke-17 yang membuat sensasi berfantasi dunia bajak laut kian terasa.

6. Gak hanya terkenal sebagai kota pelangi dan bajak laut, Campeche disebut juga sebagai kota seni

inspiredbymaps.com

Bangunan yang berwarna-warni, membuat kota Campeche terlihat berseni ditambah pula banyak spot di kota ini dihiasi mural dan patung-patung modern maupun klasik. Menjadikan kota Campeche terkenal pula di mata wisatawan sebagai kota seni yang indah di Meksiko.

Baca Juga: 5 Destinasi Wisata di Meksiko yang Paling Ikonik, Wajib Dikunjungi!

Verified Writer

Tifani Topan

(Food & Travel Enthusiast) Mohon maaf jika terjadi kesalahan penulisan maupun informasi. Terima kasih

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya