Anti Mainstream, Yuk Traveling dengan 7 Kereta Tercepat di Dunia Ini

Kamu pasti sudah tidak asing dengan nama kereta yang satu ini. Shinkansen merupakan kereta tercepat yang ada di Jepang, kecepatannya bisa mencapai 300 km/jam. Rute Shinkansen yang paling menarik wisatawan adalah rute Tokyo-Osaka dengan menggunakan Nozomi Shinkansen. 

Harga tiketnya: 13.620 Yen (non reserved seat) dan 14.250 Yen (reserved seat). Bedanya reserved seat dengan non reserved seat adalah:

• Reserved seat: Tidak perlu antre lagi dan sudah pasti dapat tempat duduk. Namun harus berangkat sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan.
• Non reserved seat: Tidak perlu jadwal, bisa berangkat kapan saja, tapi harus antri masuk kereta dan tidak pasti dapat tempat duduk.

Dari namanya saja kamu pasti sudah bisa menebak kalau kereta cepat ini merupakan kereta cepat yang ada di China. Fuxing Hao merupakan kereta cepat yang melayani rute Beijing - Shanghai, dan memiliki kecepatan hingga 400 km/jam.

Harga tiketnya : 553 CNY (2nd Class), 933 CNY (1st Class), 1.748 CNY (Business Class), atau kalau dirupiahkan harga tiketnya menjadi sekitar Rp1.100.000 hingga Rp3.500.000.

Ini adalah kereta cepat yang dimiliki oleh Korea Selatan. Kebanyakan wisatawan yang mengunjungi Korea Selatan, akan memilih untuk naik KTX saat hendak melakukan perjalanan dari Seoul ke Busan. Lama perjalanan sekitar 4 - 5 jam, dengan kecepatan 329 km/jam.

Harga tiket Korail KTX ditentukan berdasarkan day pass, ada 1 day pass, 3 days pass, 5 days pass, dan 7 days pass. Harganya mulai dari 70.200 KRW hingga 176.800 KRW (sekitar Rp825.000 - Rp2.080.000).

Ini adalah kereta cepat yang ada di Italia, dan merupakan kereta tercepat kedua yang ada di Eropa. Frecciarossa biasa melayani rute Milan - Roma, dan memiliki kecepatan 354 km/jam. Sehingga dari Milan ke Roma, bisa ditempuh dengan waktu 3 jam saja.

Harga tiket Frecciarossa sekitar $ 110.43 (Standard Class) dan $ 173.21 (1st Class) atau sekitar Rp1.500.000 hingga Rp2.500.000.

Kereta ini merupakan kereta tercepat yang saat ini ada di benua Eropa. Renfe AVE adalah kereta cepat yang ada di Spanyol, dan dengan menggunakan kereta ini perjalanan dari Spanyol ke Paris bisa ditempuh hanya dalam waktu 6 jam saja. Renfe AVE mampu melaju dengan kecepatan hingga 349 km/jam.

Harga tiket kereta Renfe AVE ini bisa dibilang hampir sama dengan harga tiket kereta cepat lainnya, yakni sekitar Rp1.000.000 - Rp2.500.000.

Kereta cepat yang satu ini hanya bisa kamu temukan di Jerman, dan melayani rute domestik saja yakni dari Berlin ke Munich. Selama perjalanan dari Berlin menuju Munich, kamu pasti tidak akan merasa bosan karena kereta ini melewati desa-desa cantik yang ada di Jerman. Sehingga kamu bisa menikmati pemandangan cantik diluar jendela.

Harga tiket kereta Deutschebahn adalah 153 EUR (2nd Class) dan 258 EUR (1st Class) atau sekitar Rp2.400.000 - Rp4.000.000.

Tiongkok memiliki kereta cepat lagi selain Fuxing Hao, yakni Shanghai Maglev. Tentu saja kereta ini melayani rute yang berbeda. Kalau Fuxing Hao melayani rute Beijing - Shanghai, maka Shanghai Maglev melayani rute yang lebih pendek yakni Pudong Airport hingga ke pinggiran kota Shanghai. Dengan kecepatan 431 km/jam, perjalanan dapat dari airport sampai ke pinggiran kota bisa dicapai hanya dalam waktu 7 menit saja.

Karena rutenya tergolong pendek, maka harga tiketnya pun sangat murah yakni sekitar 45 CNY (atau setara dengan Rp90.000). 

Itulah beberapa kereta cepat yang ada di dunia. Kalau kamu berkesempatan mengunjungi negara-negara tersebut, jangan lupa ya untuk mencoba kereta cepat yang ada di sana. Memang tiketnya agak mahal sih, tapi rasanya pasti menyenangkan banget!