Catatan Perjalanan: Asyiknya Menyusuri Pulau Jeju dalam 5 Hari

Setiap sudut Kota Jeju gak ada yang membosankan, bahkan kotanya sekali pun! Nah, selepas mendarat di Jeju dan sudah check in di penginapan, carilah rental sepeda. Pilihannya cukup banyak. Ada BikeTrip rental yang paling dekat dengan bandara, atau kamu juga bisa menyewa di Yeongduam Hiking. Harga sewanya mulai 7.000 won atau Rp 90 ribu per hari.

Nah, nikmati keindahan sekeliling Jeju dengan bersepeda. Selain berkeliling kota, kawasan utara Pulau Jeju juga punya pantai yang menarik untuk dikunjungi menggunakan sepeda. Di antaranya ada pantai Iho Tewoo, Pantai Samyang, dan Pantai Gwakji.

Ini pasti jadi pengalaman yang seru banget! Selain kamu bebas menentukan tempat untuk dikunjungi dan berhenti untuk sekadar berfoto, kamu juga bisa sekaligus olahraga di Jeju.

Seogwipo adalah kota kedua terbesar di Pulau Jeju. Ada banyak tempat wisata yang "haram" kamu lewatkan. Membentang dari ujung barat ke timur, rasanya gak mungkin kalau menuntaskan jalan-jalan di sini selama sehari. Untuk itu, kamu perlu bermalam setidaknya semalam.

Nah, untuk menuju ke sini, kamu bisa menggunakan bus nomor 702 dari Terminal Bus Jeju untuk rute barat atau bus nomor 701 untuk rute timur. Kamu akan berhenti di Terminal Bus Seogwipo. Dari sana, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan naik bus lagi atau menggunakan taksi.

Beberapa tempat yang wajib kamu kunjungi di Seogwipo di antaranya:

Sanbangsan Mountain

Berada di kawasan selatan, Sanbangsan Mountain menampilkan pemandangan gunung yang keren. Waktu yang paling pas berkunjung ke sini adalah saat musim semi, karena ada padang bunga canola yang cantik dengan warna kuningnya di sekitar Gunung Sanbangsan. Asyik banget, deh buat foto-foto!

Play KPop Museum

Buat para pecinta KPop, museum ini sangat direkomendasikan. Kamu bisa menelusuri sejarah dunia KPop hingga nonton konser hologram idolamu. Serasa berjumpa sama oppa-oppa idol yang keren itu. Tapi, harga tiketnya cukup merogoh kocek, jadi pastikan uang sakumu cukup ya!

O'sulloc Tea Museum

Tak cuma China, Korea pun terkenal dengan budaya minum tehnya. Nah, di Museum O'Sulloc, kamu bisa menyusuri sejarah budaya minum teh Korea sekaligus praktik membuatnya. Selain itu, ada pula beragam olahan makanan dari teh, seperti kue dan es krim. Biaya masuknya gratis, tapi kalau ingin ikut program khususnya, kamu perlu membayar sebesar 30.000 won atau sekitar Rp 388 ribu untuk 2 orang.

Kalau kamu menonton drama Korea Warm and Cozy, pasti pengen banget mengunjungi padang bunga canola yang berwarna kekuningan itu. Nah, inilah saatnya kamu mengunjunginya. Eits, tapi padang canola cuma ada waktu musim semi, ya.

Spot-spot terbaik padang canola ada di kawasan timur Pulau Jeju, yakni Seopjikoji dan Seongsan Ilchulbong. Kawasan keduanya memang berdekatan. Tapi untuk berpindah, kamu tetap perlu naik kendaraan. Nah, dua spot ini juga berada di pinggiran pulau. Jadi, selain bisa menikmati padang canola, kamu juga bisa menyaksikan keindahan hamparan lautan di sana. Lengkap banget, kan?

Buat cari oleh-oleh, cinderamata, atau barangkali ada teman-temanmu yang titip skincare dan masker, kunjungi Dongmun Market dan Jungang Underground Shopping Center. Keduanya masih berada di kawasan Kota Jeju. Mudah kok mengaksesnya. Dari Bandara Internasional Jeju, kamu cukup naik bus nomor 344 atau 365 dan langsung turun di halte dekat Dongmun Market.

Di Dongmun, kamu akan disuguhi beragam jajanan khas Korea dan makanan tradisionalnya. Jangan lupa membeli jeruk Jeju yang khas. Selain itu, banyak pula yang menjual cinderamata khas Jeju, bisa kamu jadikan untuk oleh-oleh keluarga di Tanah Air. Kondisi pasarnya sangat bersih, membuat belanjamu nyaman dan gak akan melelahkan.

Usai belanja dan jajan di Dongmun, lanjut jalan kaki ke Jungang Underground Shopping Center. Seperti namanya, pasar ini berada di bawah tanah. Di sini kamu akan menjumpai banyak cinderamata, baju, hingga kosmetik dan skincare. Kabarnya, kalau beli skincare di sini tergolong murah lho. Buat kamu yang pengen membelikan teman-teman cewekmu masker, kamu bisa berburu di sini. Serunya lagi, di sini ada free wifi yang akan semakin memudahkanmu mencari informasi.

Ini nih yang sebenarnya jadi agenda wajib kalau ke Jeju: mendaki Gunung Hallasan! Gunung ini menjadi yang tertinggi di Korea Selatan, tapi bukan berarti cuma bisa didaki oleh pendaki profesional. Kalau kamu belum terbiasa, terdapat 7 alternatif jalan menuju puncak gunung yang bisa kamu pilih.

Jalur yang paling pendek dan sangat direkomendasikan buat para pelancong adalah Yeongsil Trail yang berada di sebelah selatan gunung. Melalui Yeongsil Trail, kamu cuma akan melakukan perjalanan ke puncak sepanjang 5,8 kilometer dalam kurun waktu kurang lebih 2,5 jam aja.

Track-nya pun sudah dibuat senyaman mungkin sehingga gak akan membuatmu kelelahan. Ditambah lagi dengan pemandangan yang indah, tentu saja akan melengkapi petualangan mendakimu. Tapi, tetap harus berhati-hati ya, karena angin di puncaknya begitu kencang. Siapkan jaket dan sepatu yang nyaman.

Nah, perjalananmu di Jeju ternyata bisa tuntas dalam waktu 4-5 hari, lho. Memang tidak semua destinasi bisa dikunjungi, tapi setidaknya kamu sudah benar-benar berkeliling Pulau Jeju yang setiap sudutnya selalu menawarkan pesona wisata yang menarik. Kalau ada tabungan dan waktu lebih, kamu bisa berkunjung lagi ke sini dan jalan-jalan ke tempat yang berbeda, setuju?

Happy traveling!