Ketika mendengar kata Bali, hal yang langsung muncul di kepala biasanya pantai-pantai terkenal seperti Kuta, Seminyak, dan Canggu. Mungkin kamu belum tahu, ada sisi lain pulau ini yang tak kalah memesona. Bahkan, suasananya lebih alami dan tenang, yakni Bali Barat.
Wilayah ini bisa dibilang jarang terjamah wisatawan. Padahal, kawasan Bali Barat menawarkan pesona alam, budaya, dan pengalaman seru yang berbeda. Kementerian Pariwisata Republik Indonesia melalui program promosi 3B (Bali Barat, Bali Utara, dan Banyuwangi) pun mendorong wisatawan untuk melirik kawasan ini.
Dalam perjalanan eksplorasi 3B, IDN Times mendapatkan salah satu pengalaman yang bikin jatuh hati, yakni Jeep Tour Jembrana. Bayangkan naik jeep tanpa atap, menyusuri medan off road, berhenti di rumah warga, memetik buah segar, hingga mengakhiri dengan ritual melukat di pura.
Penasaran seperti apa keseruannya? Yuk, intip pengalaman penulis dan informasi lengkapnya berikut ini!
Keseruan Jeep Tour Jembrana: Off Road, Wisata Alam, hingga Melukat

1. Menyusuri pedesaan Bali Barat naik jeep
Kalau biasanya menjelajah desa dilakukan dengan jalan kaki atau motor, Jeep Tour Jembrana menawarkan sensasi berbeda. Menggunakan mobil jeep berukuran 4x4, perjalanan dimulai dengan menembus area persawahan dan jalur yang sedikit berlumpur. Setelah itu, melewati jalanan desa yang beraspal, hutan kecil, hingga ladang milik warga.
Sepanjang perjalanan, mata akan dimanjakan dengan pemandangan alam Bali Barat yang masih asri. Rasanya seru banget, apalagi saat jeep harus melibas medan off road yang bikin adrenalin naik.
2. Singgah ke rumah warga pembuat air nira
Petualangan ini juga mengajak kamu berinteraksi langsung dengan warga lokal. Salah satunya mampir ke rumah penduduk yang memproduksi air nira. Kami melihat langsung dapur produksi air nira. Mulai dari masih berbentuk cair hingga menjadi gula merah.
Air nira diambil dari bunga pohon keluarga palma, seperti aren atau kelapa. Dari proses inilah akan menghasilkan gula aren, tuak, atau dinikmati langsung sebagai minuman segar. Dalam perjalanan ini, kami pun sempat menikmati gula aren asli dan air nira yang belum terkena fermentasi. Rasanya legit alami dan pastinya berbeda dari minuman kemasan.
3. Menikmati buah segar di Agro Wisata Lembah Permai
Perjalanan dilanjutkan ke Agro Wisata Lembah Permai. Di sini, pengunjung bisa berjalan santai keliling kebun, melihat tanaman buah naga, pepaya california, dan buah-buahan lainnya.
Menariknya lagi, kamu bisa memetik langsung dari pohonnya sambil ditemani udara segar pedesaan. Mereka juga menyediakan beberapa gazebo, supaya pengunjung bisa menikmati buah yang dipetik sendiri. Momen ini cocok banget buat kamu yang suka wisata agrikultur dan ingin merasakan dekat dengan alam.
4. Melukat di Pura Ulun Danu Beji Taman Sari Yeh Panes
Trip ini ditutup dengan kunjungan ke Pura Ulun Danu Beji Taman Sari Yeh Panes di Desa Berangbang. Bagi yang berkenan, bisa ikut melakukan melukat. Ini merupakan tradisi umat Hindu di Bali untuk membersihkan diri secara spiritual.
Sebelum dimulai, pengunjung wajib memakai kain dan selendang yang diikat di pinggang atau pakaian yang sopan. Setelah itu, melukat dimulai dengan mensucikan diri secara mandiri melalui air yang keluar dari pipa. Kemudian, pemuka agama Hindu memercikkan tirta atau air suci yang telah didoakan.
Setelah mensucikan diri, pengunjung bisa melakukan ibadah di bagian dalam pura. Kegiatan spiritual seperti ini dipercaya membantu menenangkan pikiran dan menyejukkan hati. Inilah yang membuat pengalaman off road berakhir dengan suasana yang damai.
Harga perjalanan ini dibanderol Rp750 ribu per jeep. Berlaku untuk satu kali perjalanan berdurasi sekitar tiga jam. Liburan yang memadukan keseruan, interaksi budaya, dan ketenangan spiritual.
Demikian pengalaman seru kami mengikuti Jeep Tour Jembrana. Hal ini membuktikan Bali gak melulu soal pantai dan keramaian. Ada sisi lain yang worthit untuk dijelajahi. Kalau kamu mau liburan yang lebih autentik, mungkin sudah saatnya melirik Bali Barat.