10 Rahasia Liburan Murah ke Thailand, Dijamin Gaji Aman Terkendali

Kamu tentu tahu dong ya kalau akhir-akhir ini pemerintah Thailand sedang gencar-gencarnya mencanangkan promosi visit Thailand diberbagai media sosial dan bahkan tidak tanggung-tanggung menggait aktor kenamaan Mario Maurer sebagai ambassador-nya. Nah, momentum ini sangat menguntungkan bagi kamu yang senang jalan-jalan, sebab program pemerintah Thailand ini juga bekerjasama dengan berbagai maskapai besar yang kemudian menawarkan paketan murah ke Thailand. Bocoran nih ya seperti yang telah saya coba, kalau kamu rajin mantengin tiket promo, kamu bisa dapat harga berkisar satu juta rupiah untuk biasa pulang pergi. Murah kan?

Memilih hotel yang tepat akan membuat budget liburanmu tidak membengkak. Untuk di Thailand sendiri sama halnya di negera-negara lainnya memiliki kawasan khusus untuk tempat menginap para backpaker salah satunya di kawasan Khaosan Road. Hotel termurah di sepanjang Khaosan Road seharga Rp 100.000/malam hingga Rp 300.000/malam. Biasanya ini sudah cukup untuk tempat tidur dan menaruh barang bawaan. Keamanaan hotelnya pun terjamin dan jika beruntung kamu bisa mendapatkan layanan sarapan gratis dengan harga hotel di atas. Dan karena merupakan pusat ngumpulnya backpacker, jadi kelemahan kawasan ini cukup berisik hingga larut malam.

Keberuntungan berikutnya sebagai pemburu liburan murah adalah perkara makanan. Saya sebenarnya juga tidak menyangka bahwa sangat mudah mendapatkan makanan dan minuman gratis untuk sarapan di Thailand. Di beberapa jalan di pusat kota khususnya di daerah Grand Palace kamu bisa menjumpai relawan yang membagikan sarapan bagi mereka yang akan berangkat bekerja. Dan meski pun itu sarapan untuk pegawai yang akan berangkat kerja dengan kendaraan umum, para relawan pun akan menawarkan makanan itu kepada para turis yang melintas.

"foo yo fee..." kamu akan mendengar dialek ini dengan ramah dari para relawan yang maksudnya "for you free," alias gratis. Dan tentunya gak boleh nolak pemberian makanan dong ya daripada mubazir.

Tapi jika kamu ingin menu sarapan yang lain, kamu juga bisa menemui berbagai menu sarapan seperti bubur atau jajanan pasar lainnya dengan porsi besar seharga 20 - 30 baht yang kalau dirupiahkan hanya senilai Rp 8000 - 12000. 

Hal ini penting untuk menghemat budget akomodasi kamu. Misalnya saja kamu berencana seharian untuk berwisata di sekitar kota Bangkok maka ada beberapa destinasi yang saling berdekatan bisa kamu kunjungi dengan berjalan kaki misalnya setelah berkunjung ke Grand Palace, dengan berjalan kaki sekitar 300 meter kamu bisa menemui Wat Pho setelah itu berjarak 200 meter kemudian kamu pun bisa membeli tiket perahu menyeberang ke Wat Arun. 

The power of your smile. Percayalah karena Thailand masih satu rumpun dengan kita sebagai bagian dari Asia Tenggara maka urusan tawar menawar harga barang dapat dilakukan dengan mudah. Tampillah dengan wajah ramah dan penuh senyum saat menawar harga  barang, karena terbukti para penjual di Thailand sangat menghargai keramahan pelanggannya. Dan sesekali kamu harus tahu budaya sopan santun mereka misalnya saja mengepakkan kedua tangan di depan dada saat mengucapkan terima kasih.

Kalau kamu berencana untuk tinggal sekitar dua sampai tiga hari di Bangkok maka tentunya kamu memikirkan destinasi yang dapat dikunjungi malam hari. Salah satu lokasi yang menarik adalah Asiatique. Di tempat ini kamu juga bisa menemukan gerai makanan halal yang tepat berada di seberang jalan pintu masuk Asiatique. Puas jajan, kamu bisa berkeliling Asiatique dengan suasananya yang sangat memikat dengan berbagai pertunjukan seni jalanan. Dan yang tidak boleh kamu lewatkan adalah layanan berkeliling menikmati suasana malam Bangkok dari atas perahu. Layanan ini jadi buruan para turis, ada yang berbayar dan tentunya ada pula yang gratis. Kalau kamu lagi low budget bisa coba yang layanan gratis, bedanya hanya lama waktunya saja kok. Dengan begitu kamu akan menikmati suasana malam hari Bangkok dari atas perahu. Romantis lho.

Salah satu alasan mengapa saya memilih travelling ke Thailand saat bulan April adalah karena tahun baru Thailand jatuh pada bulan tersebut tepatnya tanggal 13 hingga 15 April. Sehingga kita bisa dengan mudah menikmati festival kebudayaan diberbagai lokasi mulai dari pusat kota hingga gang rumah warga dan tentunya gratis. Selain itu, pertunjukan budaya yang dilakukan saat Songkran (sebutan untuk tahun baru Thailand) akan memperlihatkan sisi lain dari kehidupan masyarakat Thailand seperti keramahan warganya dan tentunya kekayaan budayanya. Tapi kamu harus ingat juga karena hampir seluruh turis yang berkunjung ke Thailand menginginkan momentum yang sama untuk menyaksikan festival Songkran, maka siapkan fisikmu berdesakan ditengah keramaian warga.

Salah satu pengalaman unik dan membahagiakan yang saya alami di Bangkok saat secara tidak sengaja menemukan bus gratis. Sepertinya pemerintah Thailand lagi gencar-gencarnya melakukan program untuk mengurai kemacetan dengan mensubsidi beberapa bus gratis. Cara mengenalinya mudah jika bus tidak ber-AC dan tidak ada yang meminta bayaran selama perjalanan maka bisa dipastikan bus tersebut gratis. Kamu bisa menyusun berbagai detinasi yang jaraknya berdekatan yang bisa ditempuh dengan bus gratis. Misalnya saja nih kamu pengen ke China Town, Asiatiuque dan Siam Center atau Paragon Mall, kamu bisa mengambil bus nomor 15 dari Grand Palace. Dipastikan kamu akan sampai ke beberapa destinasi tersebut tanpa mengeluarkan uang sepeser pun untuk akomodasi. Bus yang berbayar sendiri harganya berkisar 10 - 30 bath atau Rp 4000 - Rp 12000. Gak perlu ragu dibohongi harga, sebab petugasnya akan memberikan karcis setelah kamu menyerahkan uangmu. 

Kalau sebelumnya kita sudah tahu bagaimana caranya mendapatkan sarapan gratis maka untuk mendapatkan makanan murah buat makan malam, maka datanglah ke Train Night Market Ratchada yang terletak tepat di belakang Esplanade Shopping Mall. Untuk menuju ke akses lokasi kamu baiknya masuk melalui pintu mall terlebih dahulu jadinya gak perlu berdesak-desakan dengan pengunjung yang lainnya. Berbagai menu bisa kamu temui di sini mulai dari makanan khas Thailand hingga makanan Asia seperti sushi, ramen dan sate ada di jual di tempat ini lho.

Eh, ole-olenya mana?. Aku nitip ini dong, aku mau itu dong. Kalimat ini pasti bakal kamu dengar dari teman-temanmu saat mereka tahu kalau kamu lagi liburan apalagi kalau mereka tahu kamu lagi ke luar negeri. Pertanyaan yang kadang bikin pening juga ya, mereka pikir liburan ngasilin duit apa pada minta ole-ole? Hehehe. But it's okay, liburan hemat bukan berarti pelit sama teman ya. Solusinya mudah banget. Di Thailand khususnya di Bangkok sangat dikenal dengan surga belanja bagi para pelancong. 

Kamu yang ingin membelikan cenderamata bagi rekan kerja atau keluarga yang harganya murah namun tetap berkualitas bisa datang ke Chatuchak Market dan Pratunam. Di lokasi tersebut kamu bisa menawar hinggga setengah harganya lho. Misalnya saja totebag dengan motif etnik mereka jual seharga 250 baht kamu bisa tawar hingga 100 baht. Pokoknya pede aja sih. Penjualnya juga ramah-ramah kok dan bakal ngerti budget yang kamu miliki.

Nah, itu tadi ulasan singkat tapi ternyata cukup panjang tentang perjalanan murah ke Thailand yang semoga saja bermanfaat. So, nunggu apalagi? segera cek kelendermu dan rencanakan liburanmu, guys.