6 Tips Liburan Murah ke Uzbekistan, Wisata dan Kulinernya Unik

Untuk menekan sebagian besar pengeluaran selama liburan, sebaiknya pilih datang saat bulan November—Maret. Ini adalah saat Uzbekistan berada dalam musim dingin.

Harga tiket penerbangan baik domestik dan internsional lebih rendah, begitu juga biaya menginap hotel. Namun, tak usah khawatir, tempat wisata tetap buka sepanjang tahun meski hanya sedikit grup tur yang mengadakan perjalanan saat musim dingin. 

Hotel-hotel di Uzbekistan terkenal kerap menaikkan harga tinggi untuk fasilitas antar-jemput bandara. Mereka akan membuat wisatawan khawatir tidak akan mendapat taksi atau justru dikenakan biaya besar oleh supir taksi bandara. 

Eits, tapi kamu tak perlu khawatir. Di Bandara Internasional Tashkent, ada meja pemesanan taksi resmi yang biasanya terletak di sebelah korsel bagasi aula kedatangan. Harga yang dibebankan relatif lebih murah dan sesuai jarak tempuh, dapat membayar dengan uang tunai atau kartu, dan taksinya ber-AC. Nantinya selepas memesan, kamu hanya perlu menunggu di area parkir khusus tepat di luar gedung terminal.

Sebagian besar hotel dan tempat wisata di Tashkent, ibukota Uzbekistan, bisa dijangkau dengan metro. Apalagi tiket metro hanya berharga 0,15 dolar AS (Rp2.400) per perjalanan, bisa sangat menghemat pengeluaran transportasi.

Selain murah, ini menunggang metro juga sangat mudah dan dapat menghindari macet. Kereta ini pun beroperasi mulai dari pukul 5 pagi sampai tengah malam. Jadi, tak perlu buru-buru saat jalan-jalan. 

Oh iya, Metro Tashkent adalah objek wisata tersendiri di Uzbekistan. Sebab, semua stasiun di pusat kota dirancang oleh seniman dan arsitek berbeda. Misalnya, Stasiun Kosmonavtlar bertema luar angkasa dan Stasiun Alisher Navoiy yang mirip masjid. Bisa sambil foto-foto, nih!

Setelah dari Tashkent, kamu berminat main ke wilayah lain seperti Samarkand, Navoi, atau Bukhara? Naik kereta saja agar menghemat anggaran wisatamu. Layanan Afrosiyob berkecepatan tinggi adalah cara tercepat, ada juga kereta diesel yang lebih lambat dan murah untuk antarkota. 

Namun, kunci yang membuat makin murah adalah memesan tiket sejak jauh-jauh hari. Terlebih jika kamu mengincar tiket kelas ekonomi yang cenderung lebih cepat terjual. Jika beli tiket mendadak, jangan heran hanya tersisa tiket bisnis dan VIP yang lebih mahal. 

Jika perjalanan jarak dekat atau sedang enggan naik kereta, tak masalah sesekali naik taksi. Hal unik di Uzbekistan dan jarang ada di negara lain adalah adanya taksi sharing. Apalagi sopir taksinya sangat fleksibel, jadi gak masalah buat bernegosiasi harganya. 

Setiap kota mempunyai pangkalan taksi yang umumnya berada di dekat stasiun bus atau kereta api. Di bagian kaca depan terdapat tanda yang akan memberi tahu ke mana tujuan setiap taksi. Nantinya kamu hanya perlu membayar untuk satu tempat duduk dan taksi baru akan berangkat jika seluruh kursinya penuh. 

Samsa, palove, dan dolmas adalah tiga dari banyaknya makanan khas Uzbekistan yang wajib kamu coba. Namun kalau kamu harus cari yang murah maka solusinya adalah makan di chaikhana. 

Chaikhana adalah tempat makan sekaligus kedai teh bergaya tradisional yang biasanya ada di dekat pasar dan terminal bus. Aneka masakan lokal termasuk kebab, mi kuah, dan lain-lain bisa ditemukan di sini. 

Sudah mengantongi tips liburan murah di Uzbekistan, yuk, lekas siapkan paspor dan kemas bajumu. Boleh berangkat sendiri atau dengan orang tersayang, yang pasti liburan kali ini anti bikin boncos. Selamat mencoba, ya!