Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mungkin kamu pernah mendengar atau bahkan mengalami jet lag pada saat berpergian menggunakan pesawat ke nagara-negara yang jaraknya cukup jauh. Sebetulnya jet lag ini menjadi kondisi dimana seseorang merasa kelelahan akibat perbedaan waktu yang berbeda antara satu tempat dengan tempat lain.
Bukan hal mudah untuk mengatasi risiko jet lag ini karena memang bisa terjadi pada siapa pun dan kapan pun juga, sehingga harus ekstra berhati-hati saat berpergian. Untuk mencegah agar kondisi jet lag yang kamu alami tak semakin buruk, sebaiknya hindarilah beberapa kebiasaan berikut ini.
1. Terlalu banyak atau kurang tidur
ilustrasi tidur (pexels.com/@vanyaoboleninov) Memang istirahat menjadi cara paling ampuh untuk meredakan jet lag, namun kamu perlu tahu durasi ideal pada saat tidur. Biasanya memang durasi tersebut bisa berbeda-beda karena disesuaikan dengan waktu tubuh beraktivitas sebelumnya, sehingga efeknya bisa membuat tubuh terasa lebih segar.
Untuk membantu agar kondisi jet lag yang kamu alami tak semakin memburuk, maka sebaiknya istirahatlah dengan cukup. Jangan sampai kamu tidur terlalu lama atau bahkan terlalu sebentar karena secara otomatis akan berpengaruh terhadap kondisi tubuh, sehingga efek jet lag pun akan terasa dengan lebih buruk.
2. Langsung mengonsumsi kafein atau alkohol
ilustrasi minuman keras (pexels.com/@isabella-mendes) Bagi kamu yang memiliki hobi untuk minum kopi atau pun alkohol, mungkin ada baiknya jika mulai menghentikan kebiasaan tersebut. Hal tersebut karena kopi dan alkohol membawa masalah tersendiri pada saat kamu sedang berada dalam kondisi jet lag, bahkan bisa berpotensi memperburuk kondisinya.
Minum-minuman yang mengandung kafein jelas akan mengganggu waktu tidurmu, sehingga membuatmu jadi sulit untuk tidur dengan baik setelah penerbangan dilakukan. Sementara mengonsumsi alkohol juga akan membuatmu mudah mengalami pusing hingga masalah lain setelahnya, apalagi jika kondisimu sedang mengalami jet lag.
Baca Juga: 7 Tips Ampuh Atasi Jet Lag, Tetap Aktif setelah Traveling
3. Mengonsumsi makanan yang terlalu berat
ilustrasi makanan (pexels.com/@pixabay) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Terbang dengan durasi yang panjang dan jarak tempuh yang jauh mungkin sering kali membuat banyak orang kelaparan, sehingga memilih makanan secara impulsif. Padahal memilih makanan pada saat jet lag perlu diperhatikan dengan seksama agar tak sampai berlebihan dan membawa dampak buruk.
Jika kamu sedang mengalami jet lag sebaiknya hindari mengonsumsi makanan yang terlalu berat atau dalam porsi yang terlalu besar. Hal tersebut karena nantinya sistem pencernaanmu akan dipaksa secara berlebih, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan dan pada akhirnya akan mudah sakit perut.
4. Malas untuk berolahraga
ilustrasi peregangan (pexels.com/@max-nikhil-thimmayya) Sebetulnya jet lag yang dialami oleh seseorang bisa pula terjadi karena duduk dalam jangka waktu yang terlalu lama, sehingga menyebabkan efek keletihan. Hal inilah yang membuat seseorang jadi mudah lelah, pusing, hingga merasa pegal-pegal selama atau pun sesudah penerbangan berlangsung.
Untuk mencegah agar efek jet lag yang kamu rasakan tak berlarut-larut, maka sebaiknya lakukanlah peregangan singkat untuk merileksasi tubuh. Bila kamu malas dalam melakukan peregangan justru berpotensi membuat tubuh jadi mudah pegal-pegal dan pada akhirnya justru memperburuk kondisi jet lag-mu.
Baca Juga: 5 Cara Menghindari Jet Lag dan Menyesuaikan Perbedaan Waktu
