TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Penyebab Koper Mengalami Kerusakan, Harus Dijaga!

Menggunakan koper harus dilakukan dengan berhati-hati

ilustrasi koper (pexels.com/Mikhail Nilov)

Koper menjadi benda penting yang tentunya sering dibawa oleh banyak orang, saat akan melakukan perjalanan atau traveling. Membawa koper dinilai sebagai pilihan yang paling praktis karena hanya tinggal didorong. Alhasil, tidak perlu sampai berat-berat dalam membawanya.

Sering kali koper justru bisa berpotensi mengalami kerusakan. Halitu membuat fungsinya jadi tidak bisa bekerja dengan baik, bahkan tak bisa digunakan kembali. Perhatikan lima penyebab berikut ini yang ternyata bisa menjadi alasan koper mengalami kerusakan.

1. Membawa barang melebihi kapasitas

ilustrasi koper (pexels.com/@kindelmedia)

Setiap koper biasanya memiliki kapasitas yang berbeda-beda dan hal ini akan ditentukan dari ukuran yang dimilikinya. Tentu saja kamu harus memperhatikan koper dengan ukuran tertentu untuk memuat barang yang akan dibawa. Alhasil, nantinya sesuai dan muat untuk membawa berbagai perlengkapan yang dibutuhkan.

Beberapa orang mungkin cenderung membawa barang-barang tersebut dengan kapasitas yang biasanya berlebihan, sehingga justru membuat kopernya jadi mudah rusak. Bahkan kerusakan ini sering kali akan terlihat pada bagian resleting, sebab memang tidak bisa tertutup dengan baik jika ditutup secara paksa sebelumnya.

2. Membawa koper dengan ugal-ugalan

ilustrasi koper (unsplash.com/@vonshnauzer)

Koper memang menjadi benda yang sangat praktis karena memang hanya tinggal di bawah dengan cara didorong. Namun, sering kali banyak orang yang justru membawa koper dengan cara yang tidak tepat, bahkan cenderung sembarangan dan ugal-ugalan pada saat membawanya.

Kondisi koper bisa mengalami masalah, apabila kamu memang membawanya dengan cara yang berlebihan. Apalagi jika sampai didorong dengan kasar. Oleh karena itu, doronglah koper dengan cara yang tepat, agar nantinya tidak sampai menimbulkan kerusakan, khususnya pada bagian roda koper.

Baca Juga: 5 Tips yang Perlu Dilakukan saat Kehilangan Koper di Penerbangan

3. Memaksakan koper berjalan di jalanan rusak

ilustrasi membawa koper (pexels.com/@timur-weber)

Selama ini mungkin koper lebih identik sebagai benda yang digunakan pada saat berpergian dengan pesawat. Namun, sebetulnya penggunaan koper juga bisa digunakan untuk berbagai macam kebutuhan lain, seperti pada saat menggunakan moda transportasi kereta atau pun bus.

Sayangnya, ternyata orang-orang justru tidak memperhatikan permukaan jalan pada saat membawa koper. Alhasil, justru menimbulkan kerusakan jika memaksakan koper untuk terus berjalan. Biasanya memang bagian rodanya akan mudah sekali copot dan tidak berfungsi dengan baik. Terkecuali kamu mengangkatnya hingga ke permukaan yang lebih rata.

4. Koper memiliki bahan yang ringkih

ilustrasi koper (unsplash.com/Dimitri Karastelev)

Setiap koper ternyata bukan hanya memiliki ukuran yang berbeda-beda saja, tapi juga bahan yang digunakan. Ternyata bahan yang digunakan pada koper bisa secara tidak langsung akan menentukan kekuatannya. Alhasil, bisa saja mudah rusak atau justru cenderung awet pada saat digunakan.

Jika memang kamu merasa, bahwa kopermu cepat sekali rusak bahkan mudah retak, maka bisa jadi memang masalahnya terletak pada material utama dari koper tersebut. Mungkin saja kopermu memang menggunakan material yang kurang bagus, sehingga membuat benda tersebut jadi mudah rusak.

Verified Writer

Finley Shin

Tetap semangat dalam menebar kebaikan!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya