TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

6 Batasan Bergaul dengan Warga Lokal Saat Traveling, Wajib Tahu!

Tidak semua orang memiliki niat yang baik

ilustrasi berinteraksi dengan warga lokal (unsplash.com/Bernie Almanzar)

Cara mengetahui lebih detail tentang lokasi wisata dengan berinteraksi bersama warga lokal. Kamu bisa memperoleh banyak informasi berharga. Selain itu, dengan berinteraksi bersama warga lokal juga bisa mengenal budaya setempat lebih mendalam. Traveling meninggalkan pengalaman berkesan.

Tapi patut diingat berinteraksi dengan warga lokal juga tidak bisa bebas. Beberapa batasan perlu diperhatikan demi kebaikan semua pihak. Bagaimanapun juga, kamu tidak benar-benar tahu karakter dan kepribadian seseorang. Apa saja batasan-batasan itu? Baca artikel ini sampai selesai.

1. Hindari melontarkan stereotip negatif

ilustrasi berinteraksi dengan warga lokal (unsplash.com/Adismara Putri Pradiri)

Tidak dapat dimungkiri jika beberapa suku memiliki stereotip negatif tersendiri. Hal ini sudah berkembang luas dan mempengaruhi sudut pandang masyarakat. Contohnya stereotip jika suku tersebut dipenuhi orang-orang berwatak keras.

Tapi saat kamu traveling ke tempat tersebut, tahan diri untuk tidak melontarkan stereotip negatif. Walaupun kurang berkenan dalam beberapa hal, cukup bersabar dan simpan sendiri. Karena stereotip negatif bisa menimbulkan kesalahpahaman. Berselisih dengan warga lokal bisa mendatangkan risiko terburuk.

2. Jangan terlalu terbuka mengenai persoalan finansial

ilustrasi memegang uang (unsplash.com/Omid Armin)

Traveling ke suatu tempat tidak bisa dipisahkan dari urusan finansial. Tanpa adanya keuangan yang stabil, acara traveling pasti mengalami banyak hambatan. Permasalahan keuangan juga menjadi aspek penting yang wajib diperhatikan saat kamu berinteraksi dengan warga lokal.

Jaga batasan agar tidak terlalu terbuka mengenai persoalan finansial. Terutama jumlah yang saat ini sedang kamu pegang. Logis saja alasannya, kamu tidak benar-benar tahu karakter dan kepribadian seseorang. Mereka yang terlihat baik bisa saja menyimpan niat kriminal.

Baca Juga: 15 Tips Kunjungi Malioboro Versi Warga Lokal, Nyaman dan Murah

3. Tidak terlalu terbuka terhadap informasi pribadi

ilustrasi berinteraksi dengan warga lokal (unsplash.com/Priscilla Du Preez)

Informasi pribadi jika jatuh ke tangan orang yang tidak tepat bisa disalah gunakan. Termasuk dimanfaatkan untuk perilaku yang bertentangan dengan aturan. Pada akhirnya, kamu sendiri yang menanggung sejumlah akibat tersebut.

Di sinilah batasan bergaul dengan warga lokal saat traveling yang wajib kamu ketahui. Jangan terlalu terbuka terhadap informasi pribadi. Karena kamu tidak benar-benar mengenal niat dan ketulusan orang-orang tersebut. Jika sampai ada orang yang berniat kurang baik, acara travelingmu bisa saja menghadapi banyak masalah.

4. Jangan mengomentari keyakinan yang dianut oleh warga lokal

ilustrasi warga lokal (unsplash.com/Farano Gunawan)

Kamu pasti sudah paham dengan keberagaman yang ada di banyak tempat. Suatu daerah belum tentu memiliki budaya dan kepercayaan yang sama persis dengan lingkungan tempat kamu tinggal. Keberagaman ini harus diterima dan dihargai dengan lapang hati.

Apalagi untuk kamu yang berstatus sebagai traveler. Berteman akrab dengan warga lokal boleh-boleh saja. Tapi untuk masalah keyakinan, jangan sampai melontarkan kalimat negatif. Urusan keyakinan dan keakraban dua hal yang tidak bisa dicampur adukkan.

5. Hati-hati dengan fotografi

ilustrasi memotret (unsplash.com/Marco Xu)

Liburan ke suatu tempat pastinya tidak terlepas dari keinginan mendokumentasikan. Termasuk mengunggahnya ke media sosial guna mengikuti tren. Tapi apakah kamu yakin jika semua orang bersedia dirinya dijadikan objek fotografi?

Tentunya harus dipertimbangkan ulang. Pertemanan akrab dengan warga lokal di tempat traveling boleh-boleh saja. Tapi untuk urusan fotografi, jangan menyebarkan potretnya sembarangan. Karena seseorang bisa jadi keberatan dengan tindakanmu tersebut.

Baca Juga: 5 Cara Keliru Mendekati Warga Lokal saat Traveling

Verified Writer

Mutia Zahra

Let's share positive energy

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya