TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Kesalahan saat Pertama Kali Liburan ke Paris, Traveler Harus Tahu

Belajar bahasa juga perlu, lho!

Musee de Louvre (pexels.com/Lina Kivaka)

Paris menjadi destinasi impian banyak orang. Bagaimana tidak, arsitektur menawan yang tersebar di seluruh kota berhasil menyedot perhatian wisatawan. Kota yang terkenal sebagai pusat mode ini menyimpan berbagai tempat wisata yang menarik dikunjungi.

Kalau baru pertama kali melancong ke Paris, sebaiknya kamu mempersiapkan beberapa hal. Selain dokumen penting seperti visa, akomodasi, dan pakaian, pastikan kamu tahu kebudayaan, kebiasaan, dan aturan yang berlaku di kota di Prancis ini. Jangan sampai kamu melakukan lima kesalahan umum berikut ini saat ke Paris, ya!

1. Jangan mengandalkan bahasa Inggris

ilustrasi orang berbincang (freepik.com/freepik)

Orang Prancis terkenal chauvinist dalam menjunjung tinggi bahasa dan kebudayaan mereka. Melalui sejarah politik yang panjang, mereka memiliki kebanggaan yang tinggi terhadap bahasanya dan cenderung enggan memelajari bahasa lain. Tak heran jika kamu sulit menemukan orang yang fasih berbahasa Inggris di Prancis.

Oleh karena itu, kamu sebaiknya tidak mengandalkan bahasa Inggris saat pelesiran ke Prancis. Sebelum berlibur, luangkan waktu untuk memelajari kosa kata dasar yang digunakan dalam percakapan sehari-hari. 

2. Mengunjungi Louvre Museum di hari Kamis dan Musée d'Orsay di hari Selasa

Musee de Louvre (unsplash.com/Michael Fousert)

Musee de Louvre dan Musee d'Orsay merupakan dua destinasi yang pantang dilewatkan saat berlibur ke Paris, khususnya jika kamu menaruh minat yang tinggi terhadap seni. Supaya bisa menikmati setiap detail karya dengan nyaman, sebaiknya kamu memilih hari yang tepat.

Musee de Louvre tutup pada Selasa, sedangkan Musee d'Orsay tutup pada Kamis. Akibatnya, para wisatawan akan beralih mengunjungi Musee d'Orsay di hari Selasa saat Musee de Louvre tidak beroperasi, dan begitu pula sebaliknya. Tak heran jika terdapat lonjakan pengunjung yang mengakibatkan keramaian.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Hotel Mewah di Paris dengan Konsep Arsitektur Klasik

3. Berkeliling kota menggunakan taksi

ilustrasi taxi (unsplash.com/Waldemar Brandt)

Percayalah, kamu pasti tidak mau menghabiskan banyak uang hanya untuk transportasi. Alih-alih naik taksi, kamu disarankan menggunakan transportasi umum seperti metro.

Soal keamanan dan kenyamanan tak perlu diragukan. Terlebih lagi kamu tak perlu khawatir terjebak macet, sehingga bisa menghemat banyak waktu.

Cara naik metro terbilang mudah. Kamu bisa membeli tiket di mesin tiket otomatis yang tersedia di setiap stasiun. Harganya lebih murah jika dibandingkan dengan taksi. Selain itu, tak perlu takut tersesat, nyaris di semua stasiun terdapat peta berisi rute perjalanan metro di seluruh kota.

4. Berfoto di Rue de l'Universite dengan latar Menara Eiffel

ilustrasi berfoto dengan latar menara eiffel (instagram.com/katerina_boariu)

Saat melancong ke Paris, rasanya belum lengkap jika tidak berfoto dengan latar menara Eiffel. Supaya mendapat gambar yang maksimal, kamu wajib memilih spot terbaik. Tentu Rue de l'Universite bukan termasuk ke salah satunya. Pasalnya, tempat ini sangat overrated, sehingga dipadati pengunjung lain.

Sebagai gantinya, kamu bisa memilih tempat seperti Avenue de Camoens, Trocaredo, atau Seine River. Kamu bisa berpose dengan karosel yang estetik di Trocaredo, sehingga hasil foto semakin cantik.

Baca Juga: 5 Makanan yang Wajib Dicoba Saat Berada di Paris-Prancis, Enak Banget!

Verified Writer

Nadhifa Aulia Arnesya

There's art in (art)icle. Hence, writing an article equals to creating an art.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya