7 Alasan Kenapa Mudik Naik Pesawat Itu Lebih Baik
#MudikAsikIDNTimes Gak kena macet, mungkin cuma delay penerbangan...
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hari Raya Idul Fitri adalah hari yang dinanti-nanti oleh sebagian besar penduduk Indonesia, karena pada saat lebaran banyak sebagian besar penduduk Indonesia melakukan perjalanan mudik.
Setiap orang punya cara dan kebiasaan mudik yang masing-masing. Faktor ekonomi juga mempengaruhi cara mereka dalam memilih sarana transportasi selama mudik.
Sebagian besar masyarakat Indonesia memilih melakukan mudik melalui jalur darat, seperti dengan mobil, bus, kereta api, dan motor pribadi. Sisanya, melakukan perjalanan mudik dengan kapal laut dan pesawat terbang.
Di setiap arus mudik banyak sekali terjadi kecelakaan, khususnya yang melalui jalur darat. Meskipun begitu, banyak pemudik yang lebih memilih mudik menggunakan mobil dan motor pribadi karena alasan yang lebih murah dan mudah.
Namun, jumlah pemudik yang menggunakan pesawat juga terus bertambah setiap tahunnya. Meningkatnya jumlah pemudik yang memilih naik pesawat tentu bukan tanpa alasan, hal ini karena pesawat merupakan pilihan moda transportasi yang paling nyaman, cepat dan juga minim risiko kecelakaan.
Berikut ini, alasan mengapa mudik dengan pesawat itu lebih baik dibandingkan dengan transportasi lainnya. Banyak keuntungan yang bisa didapat jika melakukan perjalanan mudik dengan pesawat.
1. Lebih cepat sampai
Alasan utama banyak orang yang melakukan mudik dengan pesawat adalah karena waktu perjalanannya yang singkat. Apalagi kalau kampung halamannya adalah kota yang berada di luar pulau, pastinya akan lebih cepat apabila ditempuh dengan pesawat. Selain itu, mudik dengan pesawat juga dapat menghemat energi tubuhmu. Sehingga ketika mudik saat masih bulan Ramadan, kamu masih bisa berpuasa dengan nyaman.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.