TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Bikin Si Introvert Jadi Malas Pergi Liburan, Setuju Gak?

Seringnya gak sesuai ekspektasi

huffingtonpost.com

Siapa sih yang gak senang liburan? Faktanya, gak sedikit orang yang jadi malas berlibur karena terlanjur pesimistis duluan. Apalagi bagi orang introvert, yang cenderung pemikir dan memiliki banyak pertimbangan sebelum memutuskan pergi berlibur.

Biasanya sih, hal-hal di bawah ini nih yang membuat mereka jadi berpikir ulang untuk mengambil cuti dan kabur dari kesibukan.

1. Destinasi wisata yang berbeda dari kata orang

australia.com

“Di Instagram padahal bagus banget! Tapi pas sampai sana, jalanannya jelek parah! Panas banget pula.”

Atau, pernah gak sih, datang ke suatu gunung yang terkenal dengan padang bunganya yang indah, tapi sampai di sana yang ditemukan justru hamparan padang kering? Kzl!

Supaya hal yang kayak gini gak kejadian, pastikan kamu riset jauh-jauh hari untuk tahu kapan waktu terbaik pergi ke sana. Cari tahu juga kondisi terkininya seperti apa, supaya pas mempersiapkan segalanya.

2. Niatnya sih dapat teman baru, tapi…

youtube.com/residentiallife

Selain harga yang lebih terjangkau, salah satu alasan utama mengapa banyak orang memilih hostel adalah kemungkinan bertemu roommate  yang seru. Apalagi kalau liburan ke luar negeri, kesempatan untuk bertemu teman dari latar belakang yang jauh berbeda terbuka lebih lebar. Seru banget, kan?

Sayang, impian ini seringkali rusak ketika rekan sekamarmu tak seperti yang diharapkan, misalnya berisik, berantakan, atau bahkan. Kalau sudah begini, disabar-sabarin aja deh!

Baca juga: 5 Alasan Kenapa Hong Kong Jadi Wisata yang Nyaman untuk Turis Muslim

3. Macet bikin waktu habis di jalan

theherald.com

Sebelum liburan, kamu sudah susun itinerary  per hari, mulai dari mengunjungi museum X hingga snorkeling di pantai Y. Hanya saja, kemacetan yang ditemui di jalan bikin agendamu jadi runyam, bahkan terancam batal.

Penting nih untuk menyewa jasa driver  yang benar-benar paham jalan, supaya tahu jalan pintas yang lebih cepat dan bebas macet.

4. Keterbatasan bahasa, jadinya susah

pinterest.com/9gag

Biasanya sih, yang satu ini sering dirasakan saat kita berlibur ke luar negeri. Meski sebelumnya sempat belajar beberapa kalimat percakapan populer dari kamus saku, tetap saja aksen dan kecepatan berbicara penduduk setempat sangat sulit kita pahami. Gak ada jurus lain, harus siap mental dan gak ragu buat terus bertanya!

Baca Juga: 10 Negara Ini Bisa Jadi Destinasi Liburan Terbaik Selama Ramadan

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya