Apakah Boleh Membawa Makanan dan Minuman ke Dalam Pesawat?

04 Sep 2024, 06:06 WIB

Potre makanan di dalam pesawat (pixabay.com/nontouch)

Saat naik pesawat, ada beberapa aturan yang harus ditaati demi kenyamanan dan keamanan penumpang. Mulai dari aturan checkin di bandara, boarding, hingga konsumsi di dalam pesawat harus kamu ketahui.

Sebagian orang mungkin bertanya-tanya tentang apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa ke dalam pesawat. Salah satu hal yang paling umum adalah apakah boleh membawa makanan dan minuman ke dalam kabin pesawat?

Terutama bagi kamu yang ingin berhemat dengan membawa makanan dan minuman sendiri, tentu ini menjadi hal yang harus dipertimbangkan. Sebab, harga makanan dan minuman yang dijual di bandara cenderung lebih mahal.

Nah, supaya gak keliru, cari tahu jawaban selengkapnya di bawah ini, yuk!

1. Membawa makanan dan minuman sendiri diperbolehkan

ilustrasi bekal makanan (unsplash.com/Ferks Guare)

Berdasarkan laman resmi Transportation Security Administration, para penumpang diperbolehkan membawa makanan dan minuman ke dalam pesawat. Namun, kamu harus tahu bahwa awak kabin tidak dapat memanaskan atau mendinginkan konsumsi yang dibawa sendiri, karena alasan kebersihan.

Meski diperbolehkan, beberapa destinasi menerapkan aturan bea cukai dan karantina yang ketat. Hal ini mungkin akan membuat kamu harus meninggalkan semua makanan dan minuman di dalam pesawat.

2. Makanan yang boleh dibawa ke dalam pesawat

Ilustrasi popcorn (pexels.com/ Towfiqu barbhuiya)

Jika ingin membawa makanan sendiri ke dalam pesawat, pastikan makanan tersebut tidak membuat kabin menjadi bau. Disarankan membawa makanan yang kering dan praktis, seperti popcorn, biskuit kemasan, buah kering kemasan, buah segar, cokelat, roti, kacang-kacangan.

3. Makanan yang tidak boleh dibawa ke dalam pesawat

ilustrasi minuman yang mengandung alkohol (pixabay.com/NickyPe)

Namun, ada beberapa makanan dan minuman yang dilarang dibawa ke pesawat, terutama jika berbentuk cairan, aerosol, dan gel. Ada pun batas cairan, aerosol, dan gel yang bisa dibawa penumpang ke kabin pesawat adalah maksimal 100 ml.

Aturan ini berlaku secara internasional, berdasarkan dalam Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor SKEP/43/III/ 2007 Tentang Penanganan Cairan, Aerosol, dan Gel yang Dibawa Penumpang ke Dalam Kabin Pesawat Udara Pada Penerbangan Internasional.

Selain itu, penumpang dilarang makanan kaleng, minuman dengan kadar alkohol tinggi, es krim, yoghurt, seafood, daging segar, durian, dan madu.

Itulah informasi mengenai makanan dan minuman yang diperbolehkan masuk ke dalam pesawat. Semoga informasi ini bisa membantu kamu mempertimbangkan makanan dan minuman yang akan dibawa saat penerbangan, ya!