Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Potret kumpulan koper di bandara (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Apakah kamu sering memperhatikan orang-orang yang membungkus koper di bandara?  Terutama di terminal internasional yang dipenuhi penumpang dengan penerbangan jarak jauh.

Beberapa dari mereka mungkin pernah mengalami hal yang tidak menyenangkan, seperti koper yang rusak ketika keluar dari bagasi. Akhirnya mereka terpaksa membeli koper baru di toko bandara.

Mungkin kamu sedang bertanya-tanya mengenai pentingnya wrapping koper di bandara. Benarkah wrapping koper bisa melindungi barang-barang kita, atau justru hanya bikin repot?

Berikut beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan membungkus koper alias wrapping di bandara.

1. Keuntungan membungkus koper di bandara

ilustrasi pasangan memegang koper (pexels.com/Gustavo Fring)

Perlindungan dari kerusakan.

Wrapping membantu melindungi koper dari goresan, lecet, hingga kotoran selama proses penerbangan. Bagi yang sering khawatir koper terguncang dan terjatuh saat berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain, wrapping bisa menjadi solusi yang efektif, agar koper tetap dalam keadaan baik.

Mencegah pencurian.

Koper yang dibungkus cenderung tidak menarik perhatian pencuri, karena butuh usaha ekstra untuk membukanya. Di bandara yang rawan pencurian, wrapping bisa menjadi cara yang terbaik, terutama jika kamu membawa barang-barang berharga.

Tahan air.

Jika kamu khawatir koper basah atau terkena tumpahan cairan di dalam bagasi, wrapping bisa menjadi perlindungan tambahan yang membantu menjaga barang tetap kering. Terutama saat kamu bepergian ke daerah dengan cuaca tak terduga.

2. Hal-hal yang bisa dipertimbangkan

ilustrasi koper yang dilengkapi sabuk pengaman (pexels.com/Timur Weber)

Dampak lingkungan.

Kebanyakan wrapping di bandara menggunakan plastik sekali pakai yang menambah sampah plastik. Jika kamu sering bepergian, ini bisa berdampak besar pada lingkungan. Kamu bisa memikirkan alternatif yang lebih ramah lingkungan.

Pemeriksaan keamanan.

Beberapa koper yang sudah dibungkus terkadang harus dibuka petugas keamanan untuk pemeriksaan. Artinya pembungkusnya mungkin akan dirobek, yang membuat wrapping menjadi kurang efektif. Beberapa layanan wrapping menawarkan pembungkusan ulang gratis, tetapi tidak ada di semua bandara.

Masalah aksesibilitas.

Setelah koper dibungkus, kamu akan sulit mengakses bagian dalam koper. Jika kamu perlu mengambil barang, karena ada batasan berat atau ingin mengambil sesuatu dengan cepat, kamu harus membongkar seluruh pembungkus yang sudah pasti memakan waktu. Tentunya harus membungkus dan membayar kembali.

Biaya

Wrapping koper di bandara memiliki biaya tambahan, dan harganya bisa bervariasi di setiap negara. Jadi, jika kamu memiliki lebih dari satu koper, biayanya bisa bertambah banyak.

3. Tips sebelum membungkus koper

Potret kumpulan koper di bandara (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Pertimbangkan alternatif lain.

Daripada menggunakan plastik sekali pakai, kamu bisa memilih penutup koper yang dapat digunakan kembali. Jadi, bisa melindungi koper tanpa membuat limbah berlebih.

Cek layanan wrapping.

Jika kamu tetap ingin membungkus koper, pastikan memeriksa apakah layanan tersebut menawarkan pembungkusan ulang gratis, terutama jika koper kamu harus dibuka petugas keamanan.

Membungkus sendiri.

Kamu bisa membungkus koper sendiri di rumah. Namun, periksa terlebih dahulu ketentuan maskapai. Beberapa maskapai mungkin hanya menerima wrapping koper yang dilakukan oleh layanan profesional di bandara.

4. Apakah perlu wrapping koper di bandara?

Potret kumpulan koper yang keluar dari bagasi pesawat (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Membungkus koper bisa mengurangi kekhawatiran, terutama jika kamu membawa barang yang mudah pecah, ada barang yang sangat penting, atau material kopermu rawan pecah. Selain melindungi dari kerusakan, wrapping juga menambah lapisan keamanan dan menjaga barang-barang tetap dalam kondisi baik selama perjalanan jauh.

Dengan mempertimbangkan hal-hal di atas, kamu bisa memutuskan apakah wrapping koper benar-benar sepadan dengan waktu dan biaya. Semoga kamu sudah tidak bingung lagi, ya!

Editorial Team