7 Aturan Fashion di Berbagai Negara yang Wajib Dipatuhi Pelancong
Melancong merupakan aktivitas dimana setiap orang bertujuan untuk bersenang-senang. Sebelum melancong setiap turis atau pelancong tentu harus menyiapkan segala perlengkapannya. Namun, perlengkapan tak hanya satu-satunya hal yang perlu diperhatikan.
Seperti dalam peribahasa "di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung,” setiap turis setidaknya dapat memperhatikan beberapa aturan di destinasi wisatanya. Salah satunya adalah aturan tentang berpakaian.
Sebelum melanjutkan kegiatan tamasyamu, tidak ada salahnya untuk menyimak beberapa aturan fashion di berbagai negara berikut. Pelancong atau turis wajib tahu, berikut 7 aturan fashion di berbagai negara.
1. Beberapa negara melarang penggunaan rok mini bagi wanita. Salah satunya di Eswatini, negara yang terletak di selatan Afrika
2. Demi menjaga situs kuno di Yunani, turis dilarang gunakan heels. Sepatu kets lebih disarankan agar nyaman dan terhindar dari denda
3. Pemerintah melarang penggunaan pakaian tidak senonoh yang juga harus dipatuhi turis. Salah satunya adalah rok di atas lutut dan celana pendek
4. Maladewa terkenal akan destinasi pantai pasir putih dan menyelamnya. Namun, penggunaan bikini terlalu terbuka hanya diizinkan pada resor dan pantai bikini
5. Korea Utara melarang penggunaan pakaian bergaya barat. Penggunaan jin dan celana panjang pada wanita dapat dihukum
6. Turis pria yang berdandan dan berperilaku feminim di Arab Saudi dapat ditangkap dan dikenai hukuman
7. Menggunakan sandal jepit atau hak tinggi di Cinque Terre, Itali akan dikenai denda. Hal ini bertujuan untuk menghindari terjadinya kecelakaan
Itulah sejumlah aturan berpakaian di berbagai negara. Jangan lupa untuk menaati dan menghormati peraturan tersebut, ya, agar kamu juga terhindar dari denda.