Aturan Koper Kabin Terbaru dari Masing-masing Maskapai Agustus 2024

Melansir dari laman resmi Garuda Indonesia, setiap penumpang maskapai ini diperbolehkan membawa satu buah barang atau benda sebagai bagasi kabin. Berikut ketentuannya:

1. Panjang maksimal 56 cm, lebar 36 cm, dan tebal 23 cm, dengan jumlah dari tiga dimensi tersebut tidak melebihi 115 cm (linier 115 cm),
2. Maksimal beratnya sebesar 7 kilogram,
3. Bagasi kabin harus diberi tag atau label khusus bagasi kabin,
4. Bagasi kabin ditempatkan di bawah kursi atau di kompartemen di atas tempat duduk penumpang, serta tidak diperbolehkan di lorong kabin dan di area pintu keluar darurat.

Selain bagasi kabin, ada pula barang bawaan bebas biaya. Penumpang diperbolehkan membawa satu buah barang atau benda sebagai barang atau benda bebas biaya (carry on item). Barang atau benda bebas biaya tersebut dapat dibawa penumpang ke kabin tanpa label khusus bagasi kabin.

Ada pun barang bawaan bebas biaya yang diperkenankan dalam penerbangan Garuda Indonesia, antara lain:

1. Tas komputer jinjing (laptop) atau tas tangan (purse atau pocketbook),
2. Kamera saku atau teropong,
3. Payung lipat atau tongkat bantu jalan,
4. Bahan bacaan dengan jumlah wajar,
5. Baby stroller ukuran kabin (maksimal 36x23x56 cm), baby basket, atau tempat duduk bayi dengan pengaman, serta
6. Kursi roda ukuran kabin atau yang bisa dilipat atau tongkat ketiak bantu jalan yang digunakan penumpang.

Garuda Indonesia juga memiliki regulasi terhadap smart luggage (koper yang bisa dinaiki dan berjalan otomatis) yang hendak dibawa ke kabin pesawat, yakni:

1. Smart luggage memiliki kriteria baterai lithium-ion lepas-pasang atau removable battery,
2. Kapasitas baterai lithium-ion maksimal 100 Wh,
3. Berat koper beserta isinya tidak melebihi 7 kilogram,
4. Dimensi keseluruhan termasuk roda dan handle tidak lebih dari 56x36x23 cm atau linear 115cm,
5. Baterai dilepas dari smart luggage sebelum boarding,
6. Apabila smart luggage tidak memenuhi salah satu persyaratan di atas, maka tidak diperkenankan untuk naik ke dalam kabin pesawat.

Lion Air Group yang terdiri dari Lion Air, Batik Air, dan Wings Air memberlakukan ketentuan bagasi yang boleh dibawa ke kabin. Di antaranya:

1. Setiap penumpang (kecuali bayi) diperbolehkan membawa satu bagasi kabin dengan maksimum berat 7 kilogram dan satu barang pribadi (personal item), seperti tas laptop tipis, perlengkapan bayi, bahan bacaan, kamera, atau tas jinjing wanita,
2. Ukuran dimensi bagasi kabin maksimal untuk penumpang Lion Air dan Batik Air adalah 40x30x20 cm. Sementara itu, dimensi bagasi kabin maksimal untuk penumpang Wings Air adalah 35x30x20 cm,
3. Semua yang berbentuk cairan tidak boleh lebih dari 100 ml, seperti sampo, pelembut kulit, sabun, parfum atau benda-benda lainnya diatur dengan baik dan aman. Semua benda tersebut harus ditata di dalam wadah berbentuk kantong (pouch) khusus,
4. Barang kebutuhan bayi seperti popok, botol susu dan makanan untuk dikonsumsi selama penerbangan tidak melebihi dari 5 kilogram,
5. Kebutuhan penumpang disabilitas, seperti tongkat jalan, kursi roda, tongkat penopang, penyangga, atau perlengkapan bantu lainnya,
6. Powerbank dengan kapasitas maksimal 100 Wh atau 20 ribu mAh, serta
7. Barang berharga, seperti uang tunai, dokumen keuangan, perhiasan, kamera, ponsel, perangkat elektronik portabel dan bentuk barang berharga lainnya. Barang-barang ini nantinya harus disimpan sendiri di rak atau kompartemen di atas kepala yang tertutup atau di bawah kursi di depan posisi duduk penumpang.

Penumpang maskapai Citilink kelas ekonomi diperbolehkan membawa barang bawaan ke kabin dengan ketentuan sebagai berikut.

1. Berat barang maksimal 7 kg dengan dimensi 56x36x23 cm untuk penerbangan dengan pesawat A-320, serta 41x34x17 untuk penerbangan dengan pesawat ATR.
2. Tas beroda boleh dibawa ke kabin, asalkan dimensinya sama atau kurang dari dimensi yang tertera di atas.
3. Tas tangan wanita, buku saku, atau dompet yang sesuai untuk perjalanan normal, serta tidak digunakan untuk tempat penampungan alat-alat yang dihitung sebagai barang bawaan.
4. Mantel, syal atau selimut, kamera kecil atau teropong kecil, dan makanan bayi boleh dibawa ke kabin.
5. Cairan boleh dibawa ke kabin dengan syarat maksimal volume 100 ml dan dimasukkan ke dalam wadah atau pouch transparan yang dapat ditutup rapat.

Setiap penumpang masakapai Air Asia diperbolehkan membawa bagasi kabin dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Tamu diperbolehkan membawa satu bagasi kabin dengan ukuran tidak melebihi 56x 36x23 cm termasuk pegangan, roda, dan kantong samping tas. Barang bawaan harus dapat masuk ke kompartemen bagasi kabin,
2. Tamu juga dapat membawa satu barang bawaan kecil, berupa tas laptop, tas tangan, ransel, atau tas kecil lainnya yang tidak melebihi 40x30x10. Barang bawaan ini harus muat untuk diletakkan di bawah kursi di depan penumpang,
3. Beberapa barang bawaan yang diikat, dibungkus, atau diikat bersama tidak akan dihitung sebagai satu bagasi kabin,
4. Kereta bayi lipat diperbolehkan sebagai bagasi kabin selama ukurannya tidak melebihi aturan bagasi kabin.

Bagasi pintar atau smart baggage diizinkan dibawa sebagai bagasi kabin selama memenuhi persyaratan berikut:

1.  jika baterai tidak dapat dilepas, maka berat baterai tersebut tidak boleh melebihi 0.3 gram untuk logam lithium dan 2.7Wh (Watt-hour) untuk ion lithium,
2. Jika smart baggage dengan baterai lithium yang melebihi batas di atas dan baterainya tidak dapat dilepas, maka smart baggage tersebut tidak diperbolehkan untuk dibawa ke dalam kabin pesawat maupun sebagai bagasi terdaftar,
3. Jika baterai dapat dilepas, maka baterai tersebut harus dilepas terlebih dahulu dan dibawa sebagai bagasi kabin. Maksimal hanya boleh membawa dua baterai, serta
4. WiFi, Bluetooth, dan GPS harus dimatikan.

Aturan bagasi kabin yang diberlakukan di maskapai Super Air Jet, antara lain:

1. Berat maksimal bagasi kabin adalah 7 kg,
2. Untuk tipe pesawat Airbus, dimensi bagasi kabin maksimal 40x30x20 cm, dan
3. Boleh membawa barang pribadi, seperti tas laptop, tas jinjing wanita, bahan bacaan, kamera, atau perlengkapan bayi (pilih salah satu).  

Barang yang dapat dibawa tanpa biaya tambahan dan mendapatkan kelonggaran bagasi gratis (dengan tunduk pada peraturan keamanan).

1. Tas tangan wanita, buku saku atau dompet, yang sesuai untuk pakaian perjalanan yang biasa dan tidak digunakan sebagai wadah untuk pengangkutan barang-barang yang akan dianggap sebagai bagasi.
2. Mantel, pembungkus, atau selimut.
3. Kamera kecil atau teropong.
4. Makanan bayi untuk konsumsi dalam penerbangan.
5. Keranjang untuk membawa bayi.
6. Payung atau tongkat.
7. Sejumlah bahan bacaan yang wajar untuk penerbangan.
8. Kursi roda yang dapat dilipat sepenuhnya, sepasang kruk, kawat gigi atau perangkat palsu lainnya untuk dipakai penumpang, dengan ketentuan bahwa penumpang benar-benar bergantung padanya.

1. Setiap penumpang Pelita Air (kecuali bayi) boleh membawa satu bagasi kabin utama dengan berat maksimal tujuh kilogram dan dimensi ukuran maksimal 56x36x23 cm untuk armada pesawat A320,
2. Ada pula satu barang bawaan bebas biaya atau free carry-on items yang boleh dibawa bersama bagasi kabin utama, yakni (pilih salah satu) tas komputer jinjing (laptop) atau tas tangan (purse atau pocketbook), jaket tebal (overcoat) atau selimut, payung atau tongkat bantu jalan, kamera saku atau teropong, bahan bacaan dengan jumlah wajar, baby stroller ukuran kabin. Kursi roda ukuran kabin atau yang bisa dilipat, serta tongkat ketiak bantu jalan yang digunakan penumpang.

Powerbank juga wajib dibawa ke bagasi kabin dengan ketentuan:

1. Kapasitasnya tidak melebihi 20 ribu mAh atau 100 Wh,
2. Powerbank dengan kapasitas antara 20 ribu-32 ribu mAh atau 100-160 Wh boleh masuk ke dalam bagasi kabin dengan seizin staf. Masing-masing penumpang boleh membawanya maksimal dua buah.
3. Powerbank dengan kapasitas melebihi 32 ribu mAh atau 160 Wh tidak diperkenankan dibawa,
4. Powerbank juga tidak diperkenankan digunakan selama berada di dalam pesawat.

Singapore Airlines memperbolehkan setiap penumpang membawa masuk bagasi ke dalam kabin dengan jumlah berbeda, tergantung kelas perjalanan yang dipilih. Ada pun ketentuannya sebagai berikut.

1. Penumpang Suites, First Class, dan Business Class boleh membawa bagasi kabin sebanyak dua unit dengan berat masing-masing maksimal tujuh kilogram. Panjang, lebar, dan tinggi masing-masing unit tidak boleh melebihi 115 cm.
2. Penumpang Premium Economy Class dan Economy Class boleh membawa bagasi kabin sebanyak satu unit dengan berat maksimal tujuh kilogram. Panjang, lebar, dan tinggi unit tidak boleh melebihi 115 cm.

Selain bagasi kabin utama, penumpang semua kelas juga boleh membawa satu barang ke dalam kabin, seperti:

1. Tas tangan wanita,
2. Kamera atau tas kamera,
3. Tas dokumen,
4. Mantel,
5. Payung,
6. Laptop atau notebook di dalam tas,
7. Perlengkapan dan makanan bayi untuk dikonsumsi di dalam pesawat. Berat total benda-benda tersebut tidak boleh melebihi 6 kilogram,
8. Tongkat jalan, sepasang kruk, atau alat bantu prostetik lainnya jika memang membutuhkan peralatan tersebut, serta
9. Barang bebas bea dalam jumlah terbatas (jika diizinkan).

Ada pun dimensi maksimal untuk masing-masing tas tangan wanita, kamera atau tas kamera, dan tas dokumen adalah 40x30x10 cm. Jika barang melebihi dimensi total 80 cm (jumlah panjang, lebar, dan tinggi), barang akan dihitung sebagai bagian dari bagasi kabin standar dan penumpang akan diminta untuk mendaftarkan barang tersebut.

Itu dia aturan koper dan bagasi kabin terbaru di beberapa maskapai yang wajib kamu perhatikan dan pahami sebelum bepergian. Semoga informasi ini bermanfaat, ya!