Bolehkah Meninggalkan Bandara saat Transit?

03 Nov 2024, 07:07 WIB

Bandar Udara Internasional Noi Bai, Vietnam (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Bagi kamu yang sedang merencanakan perjalanan luar negeri dan harus transit di bandara, mungkin sudah tahu kalau waktu transit sering lama dan membosankan. Sambil menunggu penerbangan berikutnya, sebagian orang mungkin bertanya-tanya bolehkah meninggalkan bandara saat transit?

Sebelum kamu memutuskan untuk keluar bandara, penting untuk mengetahui aturan yang berlaku dan mengatur waktu sebaik-baiknya, supaya gak ketinggalan penerbangan berikutnya.

Melansir dari Travel and Leisure, simak ulasan di bawah ini, supaya kamu tahu apakah boleh keluar bandara dan apa saja yang perlu diperhatikan.

1. Kamu bisa meninggalkan bandara saat transit

Potret suasana di Bandara KLIA, Malaysia (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Kamu boleh meninggalkan bandara saat transit, tetapi perlu memastikan sudah memahami aturan, terutama soal imigrasi, negara transit. Jangan lupa cari tahu terlebih dahulu, apakah kamu transit di negara yang memerlukan visa khusus atau bebas visa untuk bisa keluar bandara.

Prinsip yang sama berlaku di negara-negara lain. Ada dua jenis transit yang bisa dipilih, yakni transit standar yang kurang dari 24 jam dan stopover yang memberlakukan transit lebih dari 24 jam.

Bahkan, ada beberapa maskapai yang menawarkan program stopover dengan diskon hotel dan tur, sehingga memberikan kesempatan liburan singkat di tempat transit.

2. Hal-hal yang harus dipertimbangkan sebelum keluar bandara

Bandar Udara Internasional Noi Bai, Vietnam (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Jika kamu tertarik untuk keluar bandara selama transit, perhatikan beberapa faktor ini, ya!

Durasi transit.

Pastikan kamu punya waktu yang cukup. Hindari keluar dari bandara jika durasi transitmu kurang dari empat jam untuk destinasi dalam negeri, dan delapan jam untuk destinasi luar negeri.

Persyaratan imigrasi.

Di negara transit, kamu mungkin perlu visa meskipun hanya berencana keluar sebentar. Pastikan juga kamu punya halaman kosong di paspor untuk stempel dan kalau perlu, ajukan visa transit yang biasanya lebih murah.

Barang bawaan.

Barang bawaan bisa menjadi repot kalau dibawa ke tempat wisata. Sebaiknya cari loker di bandara untuk menyimpan koper, atau sewa mobil beberapa jam agar bisa simpan barang di bagasi.

Waktu.

Jika transit pada siang hari, kamu bisa memanfaatkan waktu untuk jalan-jalan sebentar. Namun, kalau malam atau tengah malam, biasanya banyak tempat yang tutup. Jadi, lebih baik tetap di bandara atau booking hotel untuk istirahat sebentar.

3. Tips saat transit

Ilustrasi koper (pexels.com/tranmautritam)

Jika kamu sudah yakin ingin keluar bandara, berikut beberapa tips, agar waktu transit kamu menjadi lebih menyenangkan.

Perhatikan lokasi. Di beberapa negara, bandara berada di lokasi yang jauh dari mana pun. Jadi, pastikan kamu tahu seberapa jauh bandara dari tempat wisata yang ingin dikunjungi.
Tentukan transportasi. Cari tahu opsi transportasi yang cepat dan praktis, baik itu transportasi umum, taksi, atau sewa mobil.
Cek jam operasional. Pastikan objek wisata atau tempat tujuan buka saat waktu transitmu. Beberapa tempat seperti museum sering tutup di hari-hari tertentu.

Semoga tips ini bisa membantu kamu menikmati waktu transit dengan lebih menyenangkan. Selamat mencoba dan pastikan kembali ke bandara tepat waktu, ya!