Cara Membuat Visa Amerika Serikat 2023

Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Amerika Serikat menjadi salah satu negara bergengsi yang kerap dikunjungi masyarakat Indonesia. Masing-masing orang memiliki tujuan berbeda saat mengunjungi Negeri Paman Sam ini.

Apa pun tujuannya, kamu harus mengajukan pembuatan visa Amerika Serikat. Visa merupakan dokumen berupa stempel yang menjadi tanda bahwa kedatangan kamu diterima pemerintah Amerika Serikat.

Nah, salah satu hal yang paling sering bikin bingung adalah cara membuat visa Amerika Serikat. Apa saja yang harus dipersiapkan? Simak syarat membuat dan tips wawancara visa Amerika Serikat berikut ini!

1. Siapkan dokumen

Cara Membuat Visa Amerika Serikat 2023, Begini Tips Wawancaranya!

Ilustrasi paspor dan visa (pixabay.com/jackmac34)

Sebelum mengajukan pembuatan visa, kamu harus mempersiapkan beberapa dokumen berikut supaya berjalan lancar.

Paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan.
Jika sudah memiliki paspor baru, disarankan membawa paspor lama untuk ditunjukkan kepada petugas yang ingin melihat negara mana yang pernah kamu kunjungi.
Membawa KTP dan KK, rekening koran selama tiga bulan terakhir, ijazah, akta kelahiran.
Pas foto ukuran 5 cm x 5 cm.
Itinerary perjalanan di Amerika Serikat.
Jika untuk kepentingan seminar dan konferensi, maka harus membawa undangan dari penyelenggara.
Bukti tiket pesawat pulang dan pergi.
Bukti booking penginapan.
Surat keterangan sedang bekerja.
Slip gaji yang bisa kamu minta dari HRD kantor.
Asuransi perjalanan untuk berjaga-jaga.

2. Syarat membuat visa Amerika Serikat

ilustrasi mengisi formulir (pexels.com/Ryutaro Tsukata)

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Berikut beberapa syarat yang harus kamu lakukan untuk membuat visa Amerika Serikat.

Mengisi formulir DS-160, pastikan membaca petunjuk pengisian secara seksama, karena setelah formulir dimasukkan, kamu tidak bisa melakukan perubahan.
Selanjutnya, melakukan pembayaran visa tergantung dengan jenisnya.
Untuk jenis visa non-imigran (seperti wisatawan, pelajar, dan pelaku bisnis) dikenakan biaya sekitar US$160 atau setara dengan Rp2,3 juta.
Sedangkan, tipe visa imigran Amerika biayanya US$190 atau Rp2,8 juta.
Biaya visa yang kamu bayarkan akan hangus jika permohonan ditolak konsuler.
Setelah membayar, langkah selanjutnya adalah membuat jadwal untuk wawancara di kedutaan atau konsulat terdekat.
Wajib hadir saat wawancara dengan mengunjungi kantor kedutaan atau konsuler Amerika Serikat sesuai jadwal yang ditetapkan.

3. Tips wawancara visa Amerika Serikat

Ilustrasi wawancara (Pexels/mentatdgt)

Ada beberapa tips wawancara saat mengajukan visa Amerika Serikat.

Pastikan hadir lebih awal, karena jadwal wawancara kamu akan dicek terlebih dahulu di resepsionis.
Jangan memotret dan menelepon saat antre atau di dalam gedung kedutaan.
Ada dua sesi, yakni sesi pemeriksaan dokumen dan sesi wawancara.
Saat pemeriksaan dokumen, kamu akan diminta menyerahkan paspor dan foto sesuai dengan ketentuan, serta kemungkinan akan diminta dokumen lain untuk dilengkapi.
Setelah selesai melengkapi dokumen, kamu akan melakukan scan sidik jari.
Saat wawancara, kamu akan diberikan beberapa pertanyaan untuk mengetahui apakah kamu benar benar berniat sebagai turis atau justru berpotensi menjadi imigran gelap.
Kamu akan diberikan kertas tanda jika visa disetujui atau tidak setelah wawancara.
Kertas warna putih tandanya disetujui dan kertas warna pink tandanya ditolak.

Saat kamu memiliki visa untuk masuk ke wilayah Amerika Serikat, biasanya petugas imigrasi bandara akan memberi izin tinggal selama 1-6 bulan. Semoga pengajuan visa Amerika Serikat kamu disetujui, ya!

Baca Artikel Selengkapnya