10 Do's and Don'ts Liburan di Candi Borobudur, Kamu Sudah Paham?
ilustrasi Candi Borobudur (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Candi Borobudur menjadi salah satu destinasi terpopuler di Indonesia. Salah satu warisan dunia UNESCO ini juga tengah viral, karena berita mengenai 32 biksu yang menjalankan ritual agama ke Candi Borobudur. Uniknya, mereka jalan kaki dari Thailand ke Magelang, Jawa Tengah.
Candi Borobudur memiliki berbagai daya tarik, lho. Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas menarik di sana. Kalau kamu tertarik liburan ke Candi Borobudur, simak dulu do's and dont's liburan di Candi Borobudur berikut ini.
1. Do: Tur sejarah Candi Borobudur
Candi Borobudur (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)Bagi pencinta wisata sejarah, hal yang wajib kamu lakukan adalah tur sejarah. Selain berfoto, kamu bisa mengetahui mengenai sejarah candi yang satu ini. Biasanya ada beberapa paket tur yang akan memandu kamu.
2. Don't: Melakukan vandalisme
ANTARA FOTO/Anis EfizudinVandalisme merupakan kegiatan mencoret-coret bangunan. Karena bangunan Candi Borobudur terbuat dari batu yang sudah kuno, sehingga sangat sensitif dan mudah rapuh. Jika ada coretan, pembersihannya pun akan sangat sulit dilakukan.
3. Do: Melihat sunrise atau sunset
ilustrasi sunrise Candi Borobudur (instagram.com/saragih_erick)Pemandangan di sekitar Candi Borobudur akan bikin kamu kagum. Datanglah saat pagi atau sore hari, kamu bakal melihat sekaligus mengabadikan sunrise atau sunset yang cantik.
4. Don't: Duduk di stupa
Ilustrasi wisatawan Candi Borobudur (ANTARA FOTO/Anis Efizudin)Mungkin sebagian pengunjung belum mengetahui aturan ini. Candi Borobudur sudah berusia 1000-an tahun, jika kamu menduduki atau bersandar, maka bisa membuat konstruksi rusak, apalagi kalau pengunjung sedang ramai.
5. Do: Mengunjungi Museum Karmawibhangga
Museum Karmawibhangga, Magelang (instagram.com/dutamuseumjateng)Museum Karmawibhangga yang berada di kompleks Candi Borobudur ini bisa menjadi alternatif untuk belajar sejarah. Museum ini memiliki ratusan panel relief dan batuan yang belum terpasang kembali.
Editor’s picks
6. Don't: Membuang sampah sembarangan
ilustrasi membuang sampah (pexels.com/Cup of Couple)Saat berkunjung, maka wajib membuang sampah pada tempatnya. Jika tak menemukan tempat sampah di dekatmu, lebih baik simpan atau bawa sampah sendiri. Jangan sampai mengotori lingkungan dengan membuang sampah sembarangan, ya.
Baca Juga: [QUIZ] Ukur Kemampuanmu Menebak Candi Indonesia dari Kuis Ini!
7. Do: Wisata edukasi gajah
Ilustrasi wisata edukasi gajah (instagram.com/pandhega2house)Di Candi Borobudur, kamu juga bisa belajar tentang relief gajah dan memberi makan gajah. Tiketnya sudah satu paket dengan makanan gajah, lho.
8. Don't: Berkata kotor atau tidak sopan
Ilustrasi Candi Borobudur (instagram.com/dutamuseumjateng)Candi Borobudur merupakan tempat beribadah Hindu dan Buddha, sama seperti Masjid dan Gereja. Jadi kita dilarang berkata kotor, kasar, atau tanpa etika. Jika ada yang beribadah, maka hormati dan jangan mengganggu mereka.
9. Do: Bersepeda dan naik buggy car
Ilustrasi bersepeda di Candi Borobudur (instagram.com/veronika.desi)Aktivitas menarik yang gak boleh kamu lewatkan adalah menyewa sepeda untuk keliling kompleks candi. Selain itu, kamu bisa mengendarai buggy car secara rombongan.
10. Don't: Berpose foto berlebihan
Matahari terbit terlihat dari Candi Borobudur di Magelang. ANTARA FOTO/Anis EfizudinKamu bebas berfoto di sana, tetapi jangan pose berlebihan. Misalnya berdiri di atas stupa atau sambil loncat-loncat. Sebaiknya foto berdiri di depan stupa atau candi saja.
Itu dia do's and don'ts liburan di Candi Borobudur. Jika sudah memahaminya, liburanmu bakal lebih menyenangkan dan seru. Selamat liburan di Candi Borobudur!
Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Dunia yang Sempat Hilang, Termasuk Candi Borobudur
Topik:
Berita Terkini Lainnya
