5 Fakta Menarik Hongya Cave, Wisata Hits Bernuansa Kuno di Chongqing

Hongya Cave dibangun dengan konsep stilted building khas masyarakat Ba Yu kuno. Bangunan bertingkat yang menjulang di tepi tebing ini menggunakan material kayu yang didesain agar tetap kokoh meskipun berdiri di atas permukaan miring. Struktur ini bukan hanya cantik dilihat, tapi juga menjadi bukti kecerdikan teknik bangunan tradisional Tiongkok.

Meski telah dipugar, keaslian desain tradisionalnya tetap dipertahankan hingga sekarang. Itulah mengapa banyak wisatawan datang hanya untuk berfoto dengan latar bangunan kayu yang ikonik ini. Di malam hari cahaya lampion yang menerangi setiap sudut menambah keindahan suasana.

Hongya Cave terletak di pusat Kota Chongqing, tepatnya di tepi Sungai Jialing yang menjadi salah satu aliran sungai besar di kawasan tersebut. Lokasi ini membuatnya mudah dijangkau dengan transportasi umum atau hanya berjalan kaki dari pusat bisnis kota. Pemandangan sungai dan gemerlap kota di malam hari menjadi daya tarik yang sulit dilewatkan.

Selain itu, posisinya yang menempel langsung ke tebing sungai menciptakan kesan dramatis dan eksotis. Tak heran banyak fotografer dan pembuat konten memanfaatkan spot ini untuk menghasilkan foto dan video yang memukau.

Selain menikmati pemandangan, pengunjung juga bisa memanjakan lidah dengan aneka kuliner khas Chongqing. Mulai dari hotpot pedas, sate daging ala Tiongkok, hingga camilan tradisional yang menggugah selera. Hongya Cave mempunyai deretan restoran dan kios makanan yang selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Bagi pencinta makanan pedas, tempat ini wajib masuk daftar kunjungan. Sambil menikmati makanan, kamu juga bisa merasakan suasana tempo dulu yang membuat pengalaman kuliner jadi lebih berkesan.

Hongya Cave bukan hanya tentang pemandangan dan kuliner, tapi juga tempat berburu suvenir khas Chongqing. Ada banyak toko kecil yang menjual pernak-pernik tradisional, kerajinan tangan, dan hiasan rumah yang unik. Harganya pun cukup terjangkau untuk wisatawan.

Yang menarik, desain interior toko-toko ini juga tetap mengusung nuansa kuno sehingga kamu serasa berbelanja di masa lampau. Membeli suvenir di sini jadi lebih dari sekadar belanja, tapi juga pengalaman budaya yang tak terlupakan.

Banyak orang menyebut Hongya Cave mirip dengan suasana di film animasi Spirited Away karya Studio Ghibli. Bangunan bertingkat yang penuh lampion dan gang sempit di antara toko-toko memberi kesan magis seperti dalam film. Hal inilah yang membuat Hongya Cave viral di media sosial.

Pengunjung pun sering datang hanya untuk merasakan sensasi masuk ke dunia fantasi seperti di film. Tak heran jika Hongya Cave menjadi spot wajib bagi pencinta fotografi dan penggemar budaya pop Asia.

Kalau ada kesempatan ke Chongqing, jangan lupa sempatkan diri berkunjung dan menikmati magisnya Hongya Cave. Siapa tahu kamu juga akan jatuh hati pada pesona kuno yang berpadu dengan modernitas kota ini.