Besaran Tip yang Layak untuk Pelayan di Beberapa Negara
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pada umumnya, saat kamu pergi liburan ke luar negeri, ada perbedaan yang mendasar dalam berbagai aspek. Salah satunya soal jumlah uang tip yang diberikan kepada pelayan restoran atau hotel.
Perlu diketahui bahwa setiap negara memiliki perbedaan dan standar yang berbeda dalam pemberian tip. Ada yang menyertakan dalam tagihan sebagai biaya pelayanan, ada juga yang memberikannya secara terpisah.
Maka dari itu, IDN Times akan memberikan panduan jumlah tip untuk pelayan di beberapa negara yang bisa menjadi acuanmu. Pastikan kamu mengetahuinya sebelum liburan, ya!
1. Amerika Utara
Amerika termasuk salah satu negara yang memiliki budaya pemberian tip yang cukup besar. Biasanya, orang-orang akan membayar tip sebesar 15-20 persen dari jumlah total makanan saat di restoran. Ditambah lagi ada tambahan US$1-2 per minuman untuk bartender.
Tak hanya itu, para wisatawan juga diharapkan memberi tip kepada porter dan staf hotel. Kisaran uang tipnya antara US$1-2 per tas untuk petugas pembawa tas. Sementara itu, untuk sopir taksi, biasanya mendapatkan uang tip sebesar 10 persen dari ongkos taksi.
2. Amerika Selatan
Jika kamu di Amerika Selatan, tambahkan 10 persen dari tagihan sebagai uang tip saat berkunjung ke restoran. Dengan catatan, jika biaya pelayanan tidak termasuk dalam tagihan.
Saat menginap di hotel, berikan uang tip sejumlah US$1 untuk petugas hotel. Ketika naik taksi, tak perlu diberikan uang tip untuk sopir, cukup bulatkan tagihan saja.
3. Timur Tengah
Jika sedang liburan di negara-negara Timur Tengah, tambahkan 10 persen dari tagihan untuk uang tip, terutama jika tak ada biaya pelayanan di dalam tagihan.
Kamu bisa menambahkan lagi lima persen jika berada di negara Qatar dan Uni Emirat Arab. Sedangkan untuk hotel, petugas pembawa tas biasa atau porter biasa mendapatkan US$1-2.
4. Eropa
Editor’s picks
Biasanya, restoran di negara-negara Eropa menerima uang tip sebesar 10 persen dari tagihan. Sedangkan untuk hotel, petugas pembawa tas biasa menerima 1-2 Euro per tas, tergantung besarnya.
Untuk sopir taksi, cukup lebihkan uangnya saat membayar ongkos taksi dan minta mereka menyimpan kembaliannya. Cukup simpel, kan?
Baca Juga: 5 Kota di Eropa Ini Dikenal Sebagai Sarang Copet, meski Indah
5. Australia
Di Australia, kamu bisa memberikan uang tip sebesar 10 persen dari tagihan saat makan di restoran mewah.
Di hotel, biasanya para petugas pembawa tas biasa atau porter menerima AUD1-2 per tas. Sedangkan, untuk tip taksi di Australia, bulatkan ongkos taksi dan minta sopir menyimpan kembaliannya
5. Asia
Untuk urusan pemberian tip di restoran, negara-negara di Asia memiliki budaya yang berbeda-beda. Pelayan di negara-negara seperti India, Hong Kong, dan lainnya biasanya diberikan tip sebesar 10 persen dari tagihan jika biaya pelayanan tak masuk dalam tagihan.
Begitu pula untuk hotel, berikan uang tip sekitar US$1 per tas di India dan HKD10 per tas di Hong Kong. Berbeda dengan China dan Jepang. Di sana, pemberian uang tip dianggap tak lazim, bahkan dianggap tidak sopan, baik itu di restoran maupun di hotel.
7. Afrika
Terakhir, kalau kamu sedang liburan ke Afrika, tambahkan tip sebesar 10 persen dari tagihan, terutama jika tidak ada biaya pelayanan dalam tagihan. Tambahkan sekitar lima persen lagi jika kamu makan di restoran-restoran Afrika Selatan.
Sedangkan itu, petugas pembawa tas di hote biasanya mendapatkan uang tip sebesar US$1 per tas. Untuk sopir taksi di Afrika, berikan 10 persen dari ongkos taksi.
Itu dia panduan terkait jumlah pemberian tip kepada pelayan restoran dan hotel di beberapa negara. Jadi, sekarang tak perlu bingung lagi, deh, mau kasih tip berapa kepada mereka.
Baca Juga: 5 Kota Terpopuler di Asia yang Wajib Masuk Bucket List Liburanmu