ilustrasi profesor (pexels.com/Yan Krukau)
Meskipun tidak semua maskapai memperbolehkan, ada beberapa maskapai yang memberikan opsi gelar akademik atau profesional seperti "Prof." untuk profesor atau "Eng." untuk insinyur. Gelar-gelar ini biasanya dicantumkan untuk tujuan profesional atau penghormatan, meskipun tidak memiliki peran langsung dalam kondisi darurat di pesawat. Namun, setiap maskapai memiliki kebijakan yang berbeda-beda, sehingga tidak semua gelar akademik atau profesional dapat dimasukkan dalam tiket pesawat.
Selain itu, pencantuman gelar tertentu mungkin memiliki batasan wilayah atau hanya berlaku pada maskapai tertentu yang mengakui status akademik tersebut. Beberapa maskapai di negara tertentu lebih fleksibel dalam hal ini, sementara yang lain memiliki aturan ketat mengenai nama yang dicetak di tiket.
Oleh karena itu, sebelum melakukan pemesanan, ada baiknya untuk memeriksa kebijakan maskapai agar tidak terjadi kesalahan dalam pencantuman gelar. Jika ragu, menghubungi layanan pelanggan maskapai dapat menjadi solusi terbaik untuk memastikan gelar yang dapat digunakan.
Sebagai catatan, pengisian nama di tiket pesawat harus dilakukan dengan hati-hati. Kesalahan dalam mencantumkan gelar atau nama bisa menyebabkan masalah saat check-in atau saat pemeriksaan dokumen perjalanan. Oleh karena itu, pastikan untuk mengikuti kebijakan maskapai dan hanya mencantumkan gelar yang memang diizinkan.