Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Unsplash/Zidane Aurell

Gunung Guntur adalah gunung yang terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat. Gunung berketinggian 2249 mdpl ini cukup terkenal di kalangan pendaki karena medannya yang berpasir mirip yang mirip dengan gunung Semeru juga puncak gunungnya yang indah.

Sebelum kamu pergi berwisata ke sana, simak dulu informasi seputar pendakian gunung Guntur di bawah ini yuk!

1. Lokasi dan rute menuju basecamp

instagram.com/bascem_mt_guntur_22_49_mdpl

Untuk mendaki gunung Guntur, kamu harus mendaki lewat basecamp Kampung Citiis yang berlokasi di Desa Pesawahan, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut. Lokasi Kampung Citiis ini tidak terlalu jauh dengan perkotaan.

Untuk rutenya, dari arah Jakarta melajulah menuju Garut, lalu berhenti di Tarogong Kaler, spesifiknya di SPBU Tanjung. Dekat SPBU tersebut terdapat jalan ke Kampung Citiis, jika hari libur biasanya banyak pendaki di sana, juga ada ojek yang siap mengantar pendaki.

2. Registrasi pendakian

instagram.com/bascem_mt_guntur_22_49_mdpl

  • Jam operasional: 24 jam
  • Syarat pendakian: Kartu identitas sebagai jaminan
  • Harga tiket: Rp15 ribu
  • Parkir kendaraan: Rp10 ribu untuk motor dan mobil

3. Tips sebelum mendaki Gunung Guntur

unsplash.com/Rahul Bhosale

  1. Membawa peralatan mendaki yang lengkap
  2. Membawa makanan dan air yang cukup
  3. Membawa kartu identitas
  4. Mulai pendakian jangan terlalu sore
  5. Membawa obat pribadi
  6. Berolahraga sebelum mendaki

4. Rute dan waktu pendakian

Unsplash/fajrin amirullah

  • Basecamp Citiis - Pos 1 - Pos 2 - Pos 3 (3-5 jam): Di awal pendakian kamu akan melewati jalanan landai yang sering dilewati truk pasir. Lalu memasuki hutan dan mulai menanjak. Mendekati pos 3, jalur akan semakin menanjak dan banyak bebatuan. Sampai di pos 3, kamu bisa berkemah dan mengisi botol air di sungai dekat pos 3.
  • Pos 3 - Puncak (2-4 jam): Pendakian menuju puncak ini sebaiknya dimulai dini hari sebelum cuaca panas. Dari pos 3 menuju puncak ini jalurnya menanjak tanpa henti dan berupa pasir yang susah dipijak. Kamu harus ekstra hati-hati saat melewati jalur ini.
  • Pulang (4-6 jam): Perjalanan pulang ini durasinya lebih cepat daripada saat berangkat. Namun tetap hati-hati agar tidak terjatuh.

5. Keindahan Gunung Guntur

instagram.com/fialfilail

Di sepanjang jalur pendakian sebelum Pos 3, kamu akan ditemani oleh aliran sungai yang cukup deras. Oleh karena itu, tidak jauh dari jalur pendakian juga terdapat air terjun bernama curug Citiis.

Unsplash/fajrin amirullah

Saat berada di puncak, kamu bisa melihat Gunung Galunggung di Timur, seberang lautan awan. Juga akan terlihat Gunung Ciremai di sebelah Timur Laut jika cuaca cerah.

Unsplash/fajrin amirullah

View Gunung Cikuray di Selatan juga sangat menawan. Dataran di antara Gunung Guntur dan Cikuray ini adalah wilayah perkotaan Garut. Saat malam hari, akan terlihat lampu-lampu perkotaan yang indah.

Namun di sebelah barat dan utara gunung ini hanya terdapat tebing yang curam. Jadi pemandangan hanya terdapat di sebelah timur dan selatan.

Nah, itulah informasi yang bisa kamu jadikan sebagai panduan untuk berwisata ke gunung Guntur nanti. Selamat mendaki!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team