5 Hal Ini Sering Merusak Mood Saat Traveling, Ini Solusi Simpelnya!
Shutterstock/fongbeerredhot
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Siapa yang suka traveling? IDN Times juga dong. Buat kamu yang sering traveling pasti tahu banget kalau segala hal tak terduga bisa saja terjadi saat traveling. Kalau yang sudah berpengalaman sih, gak akan panik karena langsung tahu solusinya apa. Lain halnya dengan yang jarang banget traveling. Nah, kalau kamu salah satunya, yuk intip masalah-masalah yang sering bikin panik saat traveling ini. Supaya kamu bisa langsung tahu harus berbuat apa, guys.
1. Tersesat di destinasi tujuan
Shutterstock/MinDofTersesat di tempat yang sama sekali baru kamu kunjungi emang bikin panik sih. Tapi, perlu kamu ketahui kalau tersesat itu, bukanlah akhir dari segalanya. Selama kamu masih bisa bergerak, maka, kamu tidaklah tersesat. Anggap saja kamu sedang mengeksplorasi tempat baru. Selain itu, tersesat bukanlah hal yang patut membuatmu panik berlarut-larut. Jadi, tenangkan diri dulu, setelah itu, coba untuk bertanya ke orang sekitar. Kamu traveling ke luar negeri? Santai! Cukup gunakan aplikasi penerjemah dan aplikasi navigasi di smartphone kamu saja. Saat ini, sudah banyak aplikasi penerjemah dan navigasi yang gak butuh akses internet kok. Santai guys, santai.
2. Dimarahi oleh penduduk lokal
Shutterstock/Teodor LazarevIni adalah salah satu yang bisa bikin panik banget saat traveling. Gak tahu apa-apa, tiba-tiba ada penduduk lokal yang marahin kamu. Kamu pun jadi bingung dan bertanya-tanya apa salahmu. Kalau kamu sampai menghadapi masalah ini, coba deh tarik napas panjang dulu. Coba ingat-ingat, kamu habis melakukan kesalahan apa. Kalau kamu bingung, langsung saja minta maaf. Jelaskan kalau kamu tidak paham sebelumnya. Nah, untuk mencegah hal ini terjadi, kamu ‘kan bisa riset dulu sebelum berangkat. Satu kali browsing di internet pun sudah bisa kasih kamu semua informasi soal etika apa yang berlaku di destinasi tujuanmu. Gampang ‘kan?
3. Gak sesuai dengan itinerary yang kamu buat
Shutterstock/Roman SamborskiTraveler pasti punya itinerary-nya masing-masing. Tapi, traveler sejati pasti tahu kalau itinerary atau rencana gak selamanya bisa terpenuhi seluruhnya. Sebab, akan ada banyak hal yang bisa membuat itinerary kamu sedikit melenceng. Kalau sudah terjadi, lalu pilihan apa yang ingin kamu ambil? Memilih untuk bete dan membuat suasana traveling makin runyam, atau justru jadi lebih fleksibel dan menganggap ini sebagai sebuah kejutan? Sebenarnya, masalah ini bisa dicegah sebelum keberangkatan dengan cara menyusun itinerary yang tidak terlalu padat. IDN Times paham kalau kamu ingin merasakan lebih banyak dalam satu hari. Tapi, perlu kamu ingat, menyusun itinerary yang terlalu padat adalah kesalahan yang selalu dibuat oleh traveler pemula.
Editor’s picks
4. Kehabisan uang
Shutterstock/Zelma BrezinskaKehabisan uang memang bikin kita panik. Apalagi pas lagi enak-enaknya traveling di sana. Terkadang pengeluaran di sana memang bisa melebihi perhitungan sih. Apalagi kalau kita sudah keasyikan beli oleh-oleh, atau banyak titipan dari teman dan saudara. Tapi, sebenarnya masalah ini bisa diatasi dengan mudah lho. Buat jaga-jaga, bagi kamu pemegang kartu kredit BCA, naikin saja limit kartu kreditmu lewat aplikasi BCA Mobile. Simpel banget lho caranya!
Pertama, jika belum terkoneksi, daftarkan atau koneksikan dulu kartu kredit BCA milikmu di aplikasi BCA Mobile. Caranya, pilih menu "m-BCA", masukkan kode akses, dan pilih fitur "m-Admin". Setelah itu, pilih menu "Koneksi Kartu Kredit", lalu pilih "Daftar". Masukkan nomor customer atau nomor kartu kreditmu, dan klik "Send". Kartu kredit-mu berhasil terhubung dengan BCA mobile.
Kedua, lakukan proses request naik limit di BCA mobile dengan memilih menu "m-BCA", masukkan kode akses, dan pilih fitur "m-Admin". Kemudian, pilih menu "Request Limit Kartu Kredit", masukkan limit baru yang kamu inginkan, lalu klik "Send". Kalau diterima, kamu akan menerima konfirmasi melalui pesan singkat (SMS) beberapa hari kemudian. Simpel banget ‘kan? Nah, supaya lebih jelas, yuk cek tutorialnya di sini.
5. Jadi korban aksi pencopet
Shutterstock/Jacob LundSatu hal ini bukan hanya bikin panik kamu saja. Teman dan keluargamu pun bisa ikut dibikin panik begitu tahu kamu kecopetan. Oleh karena itu, IDN Times mau kasih tahu kalau hal pertama yang perlu kamu lakukan apabila jadi korban pencopetan adalah memblokir seluruh kartumu. Baik kartu kredit maupun kartu debit. Tapi, kalau harus telepon ke bank dulu, butuh waktu yang gak sebentar ‘kan? Nah, bagi kamu pemegang Kartu Kredit dan Kartu Debit BCA, gak perlu pusing. Cukup gunakan saja aplikasi BCA Mobile. Blokir kartu jadi bisa sesimpel ini.
Cukup buka aplikasi BCA Mobile, dan masuk ke menu "m-Admin". Kalau mau blokir kartu kredit, pilih “Blokir Kartu Kredit” dan masukkan nomor kartu. Lalu, setujui klausul yang muncul pada halaman pop-up dan masukkan PIN m-BCA kamu. Selesai deh.
Nah, untuk blokir kartu debit juga gampang banget. Pilih “Blokir Kartu ATM”, masukkan nomor kartu dan jenis kartu milikmu, tekan OK, kemudian masukkan PIN m-BCA. Kartu kamu secara otomatis akan terblokir. Lebih cepat dan simpel ‘kan? Supaya lebih jelas, yuk cek tutorialnya di sini.
Itu dia lima masalah yang cukup bikin traveler panik. Dari lima poin di atas, kamu bisa lihat kalau yang namanya masalah itu hanyalah soal perspektif. Bisa dibilang masalah itu baru menjadi sebuah masalah kalau kita menganggapnya demikian. Jadi, dibikin simpel saja, guys.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
