6 Kesalahan Menggunakan Paspor, Bikin Gagal ke Negara Impian

07 Mei 2025, 19:30 WIB

Potret paspor dan boarding pass (IDN Times/Dhiya Awlia Azzahra)

Paspor menjadi dokumen penting untuk melakukan perjalanan ke luar negeri. Bayangkan saat kamu sudah merencanakan perjalanan impian, tiket pesawat sudah di tangan, hotel, dan kendaraan sewaan sudah dipesan.

Namun, semua rencana itu bisa sirna dalam sekejap hanya karena paspor bermasalah. Paspor bukan sekadar buku kecil, lho. Paspor menjadi identitas dan izin utama untuk melintasi batas negara.

Jika tidak digunakan dengan benar, paspor bisa menjadi penghalang terbesar dalam perjalanan kamu. Nah, supaya kamu bisa liburan dengan lancar dan aman, simak enam kesalahan menggunakan paspor berikut ini!

1. Paspor hampir kedaluwarsa

Potret paspor dan boarding pass (IDN Times/Fasrinisyah Suryaningtyas)

Setiap negara memiliki aturan berbeda terkait masa berlaku paspor. Umumnya syarat masuk ke suatu negara adalah masa berlaku paspor setidaknya enam bulan sebelum tanggal kedaluwarsa.

Jika paspor kamu hampir habis masa berlakunya, kemungkinan besar kamu akan ditolak saat checkin atau tiba di imigrasi. Pastikan untuk cek dan memperbarui paspor jauh-jauh hari sebelum batas kedaluwarsa.

2. Paspor rusak

Ilustrasi paspor Indonesia. (IDN Times/Sukma Shakti)

Paspor yang robek, halaman lepas, atau terkena air bisa dianggap rusak atau tidak sah oleh petugas imigrasi. Meskipun nama dan foto masih jelas, kondisi fisik paspor yang rusak bisa membuat kamu ditolak. Sebaiknya segera membuat paspor baru sebelum bepergian untuk menghindari masalah di imigrasi bandara.

3. Lupa memperbarui nama

Potre paspor Indonesia (IDN Times/Dina Fadillah Salma)

Mungkin kamu baru saja menyandang status baru, seperti pernikahan, perceraian, atau alasan lain yang membuat nama kamu berubah. Jika nama di paspor berbeda dengan di tiket pesawat atau dokumen lainnya, maka bisa menghadapi kesulitan saat checkin. Pastikan semua dokumen perjalanan memiliki nama yang sama dengan paspor untuk menghindari masalah administrasi.

4. Halaman paspor hampir habis

ilustrasi paspor (unsplash.com/globalresidenceindex)

Sebagian orang tidak sadar dengan hal ini. Beberapa negara mensyaratkan paspor memiliki halaman kosong yang cukup untuk cap masuk dan keluar. Jika halaman paspor kamu hampir penuh, maka mungkin akan ditolak masuk ke suatu negara meskipun masa berlaku paspor masih lama.

Jadi, jangan lupa periksa sisa halaman paspor sebelum bepergian. Jika diperlukan, segera perbaharui dengan paspor yang baru.

5. Tidak memenuhi syarat masuk suatu negara

Potret Bandara Internasional Changi Singapura (IDN Times/Fasrinisyah Suryaningtyas)

Setiap negara memiliki aturan imigrasi yang berbeda. Ada negara yang meminta visa atau Electronic Travel Authorization (ETA) hingga vaksinasi tertentu. Jika kamu tidak memenuhi syarat yang diminta, maka akan bisa jadi dideportasi atau ditolak masuk. Sebelum bepergian, selalu cek persyaratan imigrasi negara tujuan agar perjalanan tetap lancar!

6. Dokumen tidak lengkap saat mengajukan paspor baru

Suasana pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Madiun (IDN Times/Riyanto)

Kesalahan lainnya adalah bisa terjadi saat mengajukan paspor baru. Banyak orang yang lupa membawa dokumen yang diperlukan, seperti kartu keluarga, akta kelahiran, atau identitas lainnya.

Hal ini bisa memperlambat proses pengajuan paspor atau bahkan mengakibatkan permohonan ditolak. Pastikan untuk membaca syarat dengan teliti sebelum mengajukan permohonan.

Itu dia beberapa kesalahan yang harus kamu hindari saat menggunakan paspor. Dengan menghindari hal-hal di atas, kamu bisa memastikan perjalanan tetap aman, nyaman, dan lancar. Jadi, pastikan paspor kamu dalam kondisi baik, ya!