Patuhi 5 Hal Ini saat Berkunjung ke Destinasi Wisata Sakral
Masyarakat Motung menyambut peresmian Sopo parguruan dengan ritual adat (IDN Times/Prayugo Utomo)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Setiap wilayah di Indonesia dan bahkan di luar negeri memiliki tempat sakral atau suci yang dianggap keramat, sehingga masih dijaga dan dirawat hingga sekarang. Sebagai tempat sakral, tentu menyimpan sejarah yang membuat orang penasaran untuk mengetahui cerita di baliknya, maka tempat sakral menjadi destinasi wisata yang banyak peminatnya.
Namun, berbeda dengan wisata pada umumnya di tempat sakral menerapkan peraturan yang sangat ketat, oleh karena itu, agar kita tidak lalai perhatikan 5 hal ini saat berkunjung ke destinasi wisata sakral. Berikut ulasannya.
1. Menggunakan pakaian sopan
Pexel.com/ Richi chorariaHal pertama yang mesti diperhatikan adalah pakaian, pada umumnya di wisata lain cenderung lebih bebas, sedangkan di tempat sakral kita diharuskan menggunakan pakaian yang sopan. Ada beberapa wisata sakral yang mewajibkan pengunjung untuk memakai pakaian yang telah disediakan, misalnya saat berkunjung ke Makam Raja-raja Yogyakarta, wajib memakai kain jarit.
2. Menjaga sikap
Pexel.com/ Artem BeliaikinWisata sakral itu sangat kental dengan nuansa religi maka kita wajib menjaga sikap, jika melihat ada yang sedang beribadah jangan membuat suara yang dapat mengganggu kekhusukan mereka. Jangan sampai keberadaan kita merusak suasana dan ketenangan orang lain, ya.
Baca Juga: 7 Tarian di Daerah Indonesia Ini Bersifat Sakral dan Magis, Apa Saja?
3. Mentaati setiap aturan
Editor’s picks
Pexel.com/ cottonbroSebelum memasuki tempat sakral, lebih baik perhatikan betul aturan-aturannya, misalnya aturan untuk melepas alas kaki, tidak boleh masuk di area tertentu dan memegang properti, meskipun terlihat sepele tapi jika melanggar bisa dikenakan sanksi atau membayar denda sesuai dengan aturan yang berlaku.
4. Meminta izin sebelum mengambil gambar
Pexel.com/ AnilSelain untuk mengetahui bagaimana sejarah tempat itu pasti ada keinginan buat mengabadikan momen, tapi di wisata sakral dilarang asal memotret, lho karena koleksi-koleksi tersebut merupakan peninggalan sejarah yang begitu berharga dan bermakna. Lebih baik bertanya dahulu kepada pemandu sebelum mengambil gambar.
5. Menghargai privasi orang lain
Pexel.com/ Artem BeliaikinSebagai bentuk penghormatan kepada leluhur, masyarakat tertentu melakukan ritual-ritual khusus, maka kita sebagai pengunjung atau wisatawan wajib menjaga privasi mereka dengan tidak mengambil foto tanpa izin karena akan membuat tidak nyaman dan dapat berakibat fatal.
Penjelasan mengenal hal penting di atas mesti diperhatikan saat mengunjungi destinasi wisata sakral. Di mana pun kita berada apalagi di tempat suci dan sakral harus menjaga sikap dan lebih tanggap dengan situasi sekitar.
Baca Juga: 6 Makam Raja yang Bisa Kamu Kunjungi di Asia Tenggara, Megah & Sakral
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
